・༓☾ 4 ☽༓・

858 86 2
                                    

Jam menunjukan pukul 21.23.

Key: "pih mereka belum pulang? "

Rion: "belum, nih makanya papi nunggu disini"

Krow: "alahh paliangan juga lagi kluyuran tu anak"

Mako: "coba papi telfon mereka pih"

Rion pun mengambil handphone nya diatas meja dan melihat notif dari echi.

Anomali Terong

Papi jemput
18.16

Dimana lu chi
21.26

Rion pun menelfon echi namun tidak diangkat, kemudian menelfon selia juga tidak diangkat, menelfon enonn malah berbunyi dimeja ruang tamu.

Jaki: "lah ennon gak bawa hpnya"

Krow: "emang tolol jalan gak bawa HP"

Key: "gimana pih? "

Rion: "echi sama selia hpnya gak aktif cuman tadi echi ngirim pesan pas jam enam sore katanya suruh jemput tapi gak ada lokasinya"

Garin: "tolol kali echi"

Jaki: "emang mereka pergi kemana sih kok nyampe minta jemput"

Garin: "kesesat kali"

Mako: "mungkin iya pih hpnya lobet kali makanya gak bisa dihubungin"

Rion: "kalo mereka kesesatnya masih daerah kota sini sih pasti bisa kan di mobil dah ada GPS, tapi kalo mereka kesesat ditempat lain gimana coba"

Anak anak TNF pun terdiam.

Rion: "udah sekarang ayo kita cari mereka souta, Mia, sama elya dirumah elya jaga mereka ya"

Elya: "iya pihh". Souta dan Mia pun hanya menuruti papinya karena mereka paham apa yang dimaksud papinya.

Rion: " kita bagi beberapa grup, ada yang ke paleto, ke sandysore, ke kota, vinewood, Lavounte belanca dan tol kanan. Inget cari disetiap sudut ngerti! "

Mereka mengangguk paham dan mulai pencarian.

Beberapa saat kemudian, sekarang sudah pukul 03.33 namun mereka belum menemukan nya saat mereka memutuskan untuk pulang terlebih dahulu ada yang ngeradio.

Riji: 𝙠𝙞𝙩𝙖 𝙣𝙚𝙢𝙪𝙞𝙣 𝙢𝙤𝙗𝙞𝙡 𝙣𝙮𝙖 𝙨𝙚𝙡𝙞𝙖
Rion: 𝘿𝙞𝙢𝙖𝙣𝙖 𝙡𝙤𝙠𝙖𝙨𝙞
Krow: 𝙙𝙞 𝙠𝙤𝙤𝙧𝙙𝙞𝙣𝙖𝙩 665
Rion: 𝙤𝙠𝙚 𝙜𝙬 𝙤𝙩𝙬, 𝙨𝙚𝙢𝙪𝙖𝙣𝙮𝙖 𝙠𝙚𝙨𝙖𝙣𝙖 𝙨𝙚𝙠𝙖𝙧𝙖𝙣𝙜
Semua: 𝙞𝙮𝙖 𝙥𝙞𝙝

Rion dan yang lain pun segera melaju ke titik koordinat itu, sesampainya disana.

Riji: "kayaknya mereka jalan kedepan deh pi"

Mako: "tapi pasti nggak mungkin cuman kedepan kan, kalo mereka ngikutin jalan lurus ini mereka gak bakal kesesat mungkin mereka malah kearah hutan? "

Gin: "bisa jadi sih apa lagi echi kan kayak mungkin mikirnya 'jalan pintas' gitu"

Rion: "Ya udah cari disekeliling hutan kalo kalian nemu tempat  atau apapun itu yang bisa jadi kemungkinan langsung bilang ya"

Semua: " iya pihh"

(Buat yang nanya kenapa echi, selia, sama ennon kenapa gak ngabarin Rion lewat radio karena radionya mereka tinggal di mobil ygy)



Sekarang sudah pukul 05.30 dan mereka belum menemukan apapun.

Sementara di sisi Caine dan mereka bertiga.

Caine bangun dan membereskan rumahnya kemudian memasak untuk sarapan mereka, selesai memasak Caine membangun kan mereka untuk sarapan,Mereka kemeja makan dengan muka bantalnya.

Caine: "cuci muka dulu sana baru makan"

Echi: "okee"

Selesai mencuci muka mereka lanjut sarapan.

Selia: "tadi malem kan aku nemu casan kan nah itu muat sama hp ku jadi ku cass kayaknya sekarang udah penuh deh"

Ennon: "kalo gitu udah bisa telfon papi dong". Selia mengangguk

Echi: " mamii ini makanan apa enak bangett". Caine
sedikit terkejut mengapa dia memanggil dirinya mami?

Selia: "echi! Gak sopan anjir"

Ennon: "tau tuh gila kali"

Caine: "ahaha it's okey, btw itu sop ayam campur bakso"

Echi: "wihhh enak banget, oh ya mami tinggal sendiri? "

Caine: "hah? Engga aku tinggal bareng ayah aku"

Selia:" terus ayah mami dimana kok nggak keliatan"

Caine: "lagi ke luar kota paling besok pulang" ucap Caine berbohong karena dia tau pasti ayahnya sedang mabuk di bar.

Caine: "oh ya telfon papi kalian biar dijemput"

Selia: "oh ya lupa bentar"

Selia pun mengambil hpnya dan menelfon Rion

Hallo papii
/sel kamu dimana aman kan?
Aman kok pii aman banget malah hihi
/Jan ketawa sherlock sekarang biar papi jemput
Okee pii

Selia pun mematikan telepon nya dan mengirim lokasinya pada papi nya.

Rion memberi tahu pada anak anak nya dan menuju ke tempat mereka berada, sesampainya dirumah Caine.

Rion mengetuk pintu rumah Caine, Caine pun membuka pintunya dan betapa terkejutnya bahwa yang mereka maksud dengan 'papi' ternyata seseorang yang pernanh memenangkan pertahuran judi ayahnya. Rion pun sama terkejutnya seperti Caine.

Selia, ennon, dan echi keluar dan melihat papi dan anggota keluarganya yang lain

"Papiii". Ucap mereka bertiga bersamaan.

Rion: " kalian gak papa kan? "

Ennon: "amann pii"

Echi: "iyaa bahkan mami ngerawat kita baik banget"
Rion & anak anak yang lain: "mami?"

Echi: "iyaa mami Caine ".echi menunjuk ke arah Caine.

Sedangkan disisi anak anak nya yg dibelakang berbisik bisik.

Riji: " nah itu orang yang gw sama gin bilang"

Jaki: "hah? Yang bener? "

Riji: "iya jing sumpah dah"

Krow: "tapi kenapa si echi manggil dia mami anjir"

Mako: "ya lu tau sendiri echi gimana-_"

Rion: "kalian gak diapain apain kan sama dia? "

Selia: "ishh papi gak boleh gitu orang mami ngasih kita makan, tidur, pokoknya baik banget"

Rion menatap Caine intens. Lalu tiba tiba perut garin berbunyi menandakan lapar dan semuanya menatap ke arah garin.

Garin: "Hehee laper broww"

Krow: "ketawa lagi lo"

Garin: "ehh emang lu pada gak laper! "

Mako: "iya sihh bener kata Garin"

Caine: "ya udah kalian mau masuk dulu sarapan? "

Semua pun menatap Caine kemudian menatap Rion untuk meminta izin, Rion pun mengangguk.

Echi: "iyaa gess kelen harus cobain masakan mamii enak bangett coyy"

Mereka pun masuk ke dalam rumah Caine.

                                               ↓↓↓↓

Sweet ChaosTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang