✨0. 22✨

45 7 10
                                    


Y/n hari ini bersenandung senang di dalam mobil, kenapa? Karena hari ini adalah hari pengumuman hasil Lomba nya. Dia harus berusaha senang agar kesenangannya itu membuah kan hasil, dan y/n berharap  hari ini kemenangan menanti nya.

"Kok kamu hari ini keliatan seneng banget si? Kaya abis jadian." Ucap sang papah.

"Emang keliatan nya kaya abis jadian ya pah? Padahal aku cuma seneng karena hari ini adalah pengumuman hasil Lomba ku." Senang y/n dan tidak hentinya dia tersenyum cerah.

"Tapi kalo ternyata ga menang gimana?" Tanya papah nya yang aga sedikit khawatir kalau anak jadi tidak percaya diri.

"Ya gapapa, kemenangan kekalahan udah biasa dalam hal perlombaan. Jadi ya gapapa kalo ga menang, yang penting kita udah berusaha dan ga bergantung sama orang lain." Ucap y/n dan tanpa sadar papah nya terharu dengan ucapan anak bontot nya itu.

"Anak papah udah besar aja yaa, ga kerasa. Cara berpikirnya juga udah mulai dewasa." Ucap sang papah sambil tersenyum ke arah y/n.

"Hehehe, iya dong. Harus dewasa, masa mau manja dan kecil terus." Y/n terkekeh dan papah pun ikut terkekeh.

Tak lama kemudian, mereka pun sampai di depan gerbang sekolah y/n.

"Aku masuk yang pah, papah hari hari di jalan." Ucap y/n dan di angguki oleh papah nya.

Y/n pun berjalan menuju kelasnya dengan sambil memeluk Novel kesayangannya di dada.

Sesampainya di kelas, dia melihat sudah ada dua sahabatnya sedang duduk sambil membaca Novel milik mereka.

"Eh y/n gimana kemaren? Menang?" Tanya Sanna.

"Pengumuman nya hari ini di zoom." Jawab y/n sambil membuka Novel nya itu dan membacanya. Tak lama kemudian, Jisung datang ke kelas y/n.

"Y/n zoom nya akan di mulai beberapa menit lagi, jadi ayo bersiap siap dan kamu juga di panggil dengan kepala sekolah." Ucap Jisung dan di angguki oleh y/n

"Ges gw duluan ya, kalian lanjutin aja bacanya." Ucap y/n dan diangguki oleh kedua sahabatnya itu.

"Eh Syen, lu ngerasa ga sih, kak Jisung itu suka sama y/n?" Tanya Sanna matanya masih terfokus oleh buku yang ia baca.

"Kenapa emang lu ngerasa gitu?" Tanya balik Syaina.

Sanna pun menutup bukunya dan mulai menatap Syaina.

"Ga tau, keliatan ege dari tatapannya." Jawab Sanna.

"Gw sih ga ngerasa gitu." Ucap Syaina yang masih fokus dengan Novelnya.

"Dih, ga asik lu ah." Kesal Sanna yang langsung melanjutkan membaca Novel nya.

Tanpa disadari, ada hati yang sedikit tersakiti.

Di ruang kepala sekolah ~

"Y/n, apa kamu membawa headphone mu?" Tanya kepala sekolah dan di angguki oleh y/n.

"Oiya Jisung, kamu boleh balik ke kelas." Ucap kepala sekolah yang di angguki oleh Jisung. Sebelum itu, Jisung sedikit membungkuk dan langsung pergi dari ruangan kepala sekolah.

Sebenarnya y/n sedikit risih karena hanya ada kepala sekolah dan dirinya saja, takut Pak kepala sekolahnya ini berbuat yang tidak tidak dengan nya. Tetapi pemikiran itu ia tepis jauh jauh dan mulai mengambil ponsel nya di tas lalu masuk ke dalam zoom.

Y/n pun mulai mendengar MC berbicara dengan sedikit ada candaan dan tawaan dari mereka, tak lama kemudian, hal yang y/n tunggu pun tiba. Saatnya mengumumkan siapa yang menang.

MC tersebut mulai membaca kan pemenang itu di mulai dari Juara 3, juara 2, dan juara 1.

"Oke ini lah juara ketiga kita, Jung Hyun Soo dari SMA Aurora Academy! Beri tepuk tangan untuk Juara ke tiga kita!" Teriak MC perempuan itu sambil bertepuk tangan.

My Crush? || Chenle x you Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang