RUBAH MANISKU

HILANG

Setelah berhasil menyatakan perasaannya pada gadis yang dia sukai,Sasuke berjalan mencari sosok Naruto diseluruh kampus tapi hasilnya nihil.tak ada yang melihat dimana naruto.

"Kemana sih dobe ini?aku kan mau menyampaikan kabar bahagia."ucap Sasuke

Sasuke masih berusaha mencari dengan menanyakannya pada sahabat Naruto tapi....

"Kau salah bertanya padaku.harusnya kau tanyakan pada dirimu sendiri,uchiha."jawab Kiba

'aku?maksudnya apa sih?'batin Sasuke

Karena merasa Naruto sudah pulang atau sedang ada urusan Sasuke berhenti mencari sosok Naruto dan memilih kembali ke kelasnya dan menemui sang kekasih.

"Naru,kau dimana sekarang?"ucap Kiba cemas

Sudah berhari hari sejak resminya Sasuke dan sakura,Naruto hilang tak ada satupun yang tahu kemana dan dimana naruto.bahkan Naruto tak pulang ke apatonya sama sekali.selama itu pula Kiba mencemaskan Naruto dan masih berusaha mencari sosok Naruto.

Seluruh kampus gempar dengan menghilangnya sosok Naruto,mahasiswa paling berisik dikampus.apalagi sekarang Sasuke dan sakura yang terang terangan mesra didepan umum membuat dugaan negatif semakin mencuat.

Ditempat lain....

Seorang pria berdiri disebuah balkon sambil menatap lurus pemandangan yang ada didepan matanya.semua terasa sama.hampa dan menyakitkan.

Sudah jatuh tertimpa tangga pula.begitulah dirinya saat ini.

Sudah berharap nyatanya malah menyakitkan.

Naruto POV.

Begitu bodohnya aku selama ini.harusnya aku sadar bahwa dia pantas mendapatkan yang lebih baik dariku bahwa dia tidak pernah melihatku selain sebagai sahabat.

Kau bodoh bodoh bodoh...
Dan sekarang aku terjebak entah dimana ini?

Bagaimana caranya aku keluar dari sini?
Aku rindu sahabatku?
Aku rindu Kiba.

Aku harus meminta maaf padanya setelah ini.tapi....

"Tuan sebaiknya masuk.udara mulai dingin.jika tuan sakit kami semua dalam bahaya tuan."

Aku menoleh dan tersenyum miris padanya.

"Aku akan masuk.jangan panggil aku tuan.pangil saja Naruto."

"Kami tidak berani karena jika sampai tuan besar Tahu kami pasti akan dipecat olehnya."

Entah bagaimana aku berakhir disini.aku hanya ingat saat itu sedang marah dan pergi ke club' temanku lalu aku lupa yang terjadi selanjutnya.begitu bangun aku sudah diranjang ini dengan badanku yang remuk sakit semua.

Naruto POV end.

"Tuan melamun lagi?"tanya sang pelayan

"Aku masih binggung sebenarnya bagaimana aku bisa berakhir disini ya?"tanya Naruto

"Kami juga tidak tahu.saat larut tuan besar pulang sambil mengendong anda lalu membawa anda kedalam kamar tuan besar.padahal sebelumnya tidak ada satupun yang diijinkan masuk ke dalam kamar tuan besar selain pelayan setianya.kami tidak berani menanyakan lebih lanjut tentang anda tuan."jelas sang pelayan

Naruto kembali diam.Karena dibalik kejadian ini setidaknya dia bisa menata hatinya kembali dan bisa menjauh dari semua orang terutama Sasuke.

Naruto merasa sedikit lega karena bisa bersembunyi ditempat ini walaupun dia juga sangat merindukan apatonya.

"Tuan besar sudah pulang.anda disuruh datang ke ruang kerjanya."ucap seorang pelayan

"Baru kali ini aku bisa bertemu dia.seperti apa sih tuan besar kalian ini?sudah seminggu dan aku baru bisa bertemu dengannya."jawab Naruto

"Tuan besar sangat sibuk wajar jika tuan muda jarang melihatnya.mari saya antar menuju ruang kerja tuan besar."ucap sang pelayan

Naruto mengangguk kemudian berjalan mengikuti sang pelayan.naruto sudah sedikit hafal dengan rumah yang dia tingali seminggu ini.karena bosan Naruto selalu berjalan jalan didalam rumah atau ditaman rumah ini.

"Permisi tuan besar.saya mengantar tuan muda."ucap sang pelayan

"Suruh masuk dan kau bisa pergi."ucapnya

Mendengar suara dari ruangan membuat Naruto sedikit takut.Perlahan masuk ke dalam ruangan sambil sedikit penasaran pada sosok tuan besar ini.naruto bisa melihat seorang pria berdiri menghadap jendela.

"Maaf apa..."

"Uzumaki naruto.apa kau baik baik saja?"potongnya

"Ah ya aku baik.sangat baik.sebenarnya aku ingin mengucapkan terimakasih padamu karena sudah menolongku."ucap Naruto

"Menolongmu?apa kau yakin?"tanyanya

Naruto dibuat binggung oleh pertanyaannya.

'kalau bukan menolong lalu apa dia memang menculikku?'pikir naruto

"Maksud anda?"tanya Naruto

Sang pria berbalik kearah Naruto.

"Kkaaaaauuuuu...kau kan yang..."

"Aku yang sudah memperkosamu karena kau yang mulai menyerangku duluan rubah."potongnya

Naruto semakin binggung sekaligus malu dengan ucapan sang pria.

"Duduklah.akan aku jelaskan semua."pintanya

Naruto menurut dan mulai duduk disofa.menunggu penjelasan sekaligus menanyakan tentang sosok didepannya.

"Anda mengenalku tapi aku tidak mengenal anda.bagaimana anda tahu namaku?"tanya Naruto

"Kau tidak bertanya soal apa yang aku lakukan padamu malam itu?baiklah namaku Madara uchiha.soal namamu?aku punya seribu cara supaya aku mendapat informasi dirimu bahkan aku sudah tahu alasan kau ke club' dan hampir jadi korban pelecehan.kau patah hati karena sahabat yang kau sukai ternyata jatuh cinta pada wanita lain bukan?"jawabnya

Naruto sangat terkejut dengan ucapan pria didepannya.tentang identitas sang pria.sekali lagi dia harus berurusan dengan uchiha.

"Kenapa kau diam saja?"tanya sang pria bernama Madara

"Aku...."

"Kau tenang saja walaupun aku uchiha tapi Sasuke tidak akan berani datang kesini."potong Madara

"Benarkah?"tanya Naruto

"Rubah,apa kau mau bekerjasama denganku?kita balas perbuatan Sasuke padamu bagaimana?"ucap Madara

'membalas Sasuke?apa aku bisa?'pikir Naruto

"Pikirkanlah.semua keputusan ada di tanganmu."ucap Madara lagi

"Aku ingin pulang."jawab Naruto

"Sekarang ini rumahmu,rubah.kau bisa pergi tapi harus ada yang menemanimu.kau paham."ucap Madara

"Tapi...."

"Kalau kau kembali kesana semua orang akan langsung menyerangmu dan membunuhmu."potong Madara

Naruto langsung kaget dengan ucapan Madara.

"Apa maksudmu dengan membunuhku?"tanya Naruto syok

"Belum saatnya kau tahu.aku akan memberikanmu ponsel baru.disitu sudah ada nomorku dan nomor temanmu kecuali sasuke.ingatlah baik baik.jangan pernah datang ke tempat lamamu atau kau akan mati."ucap Madara sambil memberikan ponsel pada Naruto

Naruto sedikit ragu menerima ponsel pemberian Madara.semua pembicaraan ini membuat Naruto semakin binggung.

'kenapa ada yang mau aku mati?apa salahku?'

Semua pertanyaan muncul satu persatu ke dalam otak Naruto.melihat sosok Madara yang akan pergi Naruto pun memangilnya.

"Tunggu,sebenarnya apa maksudmu?siapa yang ingin aku mati?"tanya Naruto kembali

"Kau lupa tentang masa lalumu tapi mereka tidak.selagi mereka tahu ada yang selamat maka mereka akan terus mencarinya lalu membunuhnya.ingatlah jaga rahasiamu baik baik."ucap Madara sambil berlalu

Gimana gimana gimana?
2 cerita aku up barengan
Semua kalian suka