Zeandra

5. Masa Lalu Zean

Christy pun akhirnya tertidur, tetapi Zean tidak langsung tidur seperti yang Christy suruh

Sekarang Zean berada di teras kamarnya sambil menatap bulan yang bersinar sangat terang.

Baginya malam itu tenang, hingga tak terasa topeng Zean pun pecah, air matanya pun terjatuh karena teringat kejadian yang sangat kelam bagi seorang anak laki laki yang masih berusia belasan tahun.

FLASHBACK
Awalnya keluarga Zean sangat harmonis dan bahagia. Tetapi itu tidak bertahan lama, di usia 6 tahun Zean sudah menerima cobaan yang sangat berat di hidupnya.

Itu berawal saat hujan deras turun.
Kini mereka semua sedang berkumpul di meja makan sambil bercanda dan tertawa bersama. Tetapi ayah Zean menerima telepon dari sekretaris perusahaannya bahwa di perusahaannya terdapat pegawai yang korupsi. Hal itu membuat Gracio terlihat sangat marah.

Gracio dan Shani pun memutuskan untuk pergi ke kantor perusahaannya karena para pegawai kini sangat membutuhkan Gracio sebagai bos mereka.

Pyar (suara petir menyambar)
Saat itu Zean sangat takut akan petir sehingga Shani pun mengajak Zean ikut dengannya dan Gracio

"Kita pergi dulu yaa, cuman sebentar kok"
"Kakak jaga adiknya ya selama bunda tinggal" ucap bunda Shani pada anak anaknya

"Iya bun, hati hati ya, aku pasti jagain kok lagi pula juga cuman sebentar kan?" ucap Gito

"Jangan lama lama ya bun, aku kangen" ucap Aran

"Dedek mau ikut juga, cama kak zean" Rengek Christy dengan mata gemasnya

"Dedek di rumah aja ya, bunda, ayah sama kak Zean cuman sebentar" ucap Shani sambil mencium anak bontot itu.

Mereka pun memasuki mobil yang di di kemudikan oleh pak Supri menuju perusahaan Gracio

Zean pun memeluk Shani sambil berkata " bunda, Zean takut"

Shani pun membalas pelukan zean dan menenangkan anak laki lakinya itu.

SKIP
Saat sampai di perusahaan besar yang bernama PT Harlan FML milik Gracio, ia sibuk berbicara kepada para pegawainya dan mencoba mencari solusi masalah perusahaannya, dengan kepala dingin.

Di tengah hujan deras itu, akhirnya pelaku korupsi pun berhasil di tangkap polisi. Tetapi Zean selalu rewel hingga Shani memberi saran kepada suaminya itu untuk ke pantai yang berada di dekat perusahaan milik Gracio terlebih dahulu sebelum pulang, agar Zean tidak rewel dan pendapat Shani pun di setujui oleh Gracio.

Benar saja saat di pantai Zean merasa tenang dan tidak rewel, sehingga Gracio merasa tenang dan kembali melihat hp nya untuk jaga jaga jika ada masalah di kantornya lagi.

Sekarang Shani sedang menemani Zean bermain di tepi pantai sedari melihat sunset yang sangat indah.

Tetapi di tengah deburan ombak pantai yang sangat besar perhatian Zean teralihkan oleh seekor kucing yang ada di tepi pantai dan sedang berjalan medekati ombak yang besar. Zean pun berlari mendekat ke arah ombak yang besar itu.

Niat Zean hanya ingin menyelamatkan kucing itu dari ombak pantai tetapi hampir saja ia terseret ombak pantai dengan sigap Shani menolong Zean dengan menariknya ke tepi pantai. Tetapi malah Shani sendirilah yang terseret ombak besar tersebut.

"BUNDA"
Zee berteriak sangat keras, hingga Gracio pun tersadar bahwa istri dan anaknya yang kini sudah tidak berada di sampingnya lagi

Ia pun berlari ke arah Zean
"Kenapa?, bunda di mana" Ucap Gracio panik mendengar teriakan Zean

"Tolong bunda yah, Bu-bunda ke bawa arus karena nyelamatin aku" Jawab Zean sambil menangis tersedu sedu

Plakk
"DASAR ANAK PEMBUNUH, KAMU ITU YA DARI DULU CUMAN BISA NAMBAHIN MASALAH" Ucap Gracio tersurut emosi, karena baginya Shani adalah separuh hidupnya

Gracio menampar Zean
Tetapi ia tidak lupa langsung menghubungi polisi.

Zean yang merasa bersalah, hanya bisa menangis dan memegang pipinya yang memerah. Ia berharap bisa memutar balik waktu untuk menyelamatkan bundanya.

Ia sangat menyesal

Polisi yang datang pun melakukan tugasnya untuk mencari shani. Para timsar kini ramai mencari keberadaan Shani.

Waktu berlalu sangat lama, tetapi Shani tidak dapat di temukan dan pihak polisi menyatakan bahwa Shani di anggap meninggal dunia.
Karena mustahil ada manusia yang bisa bertahan hidup dari ombak yang sangat besar itu.

Semua keluarga Harlan terlihat terpukul, dada mereka rasanya sangat sesak mendengar berita itu. Pandangan mereka kini terfokuskan oleh Zean yang sedang termenung. Dan Muncullah rasa benci di dalam hati mereka kepada Zean.

Sejak saat itu mereka selalu menyalahkan anak laki² berusia 6 tahun tersebut sebagai pembunuh.
Tetapi Christy beranggapan berbeda dari keluarganya, ia tetap menyayangi Zean sebagai kakak kembarnya.
Dari situ Zean pun berubah menjadi anak dingin dan tidak banyak bicara kpd orang lain.

FLASBACK OFF

Jangan lupa vote

Maaf kalok ga nyambung
Soalnya author lg tantrum liat tweet kak Zii yang lagi mode buaya ituuu 😁

Next ga?