•He Is Mine•

•3•

"kau tidak perlu khawatir jika jisoo nona menanyakan sesuatu, aku yang akan menjawab semua nya jika dia bertanya" ucap jungkook mulai menjalankan mobilnya.

Kedua nya memakai baju yang sangat tertutup karna pastinya jika mereka memakai pakaian terbuka para fans dan juga sasaeng akan menangkap gambar mereka. Bahkan jungkook meminjamkan jaket dan masker pada rosé, selama perjalanan rosé hanya diam sambil melihat kearah luar dari balik jendela mobil.

Sesampai nya di drom Blackpink rosé pun turun dengan jalan yang terlihat pincang, jungkook keluar dari mobil nya dan membantu rosé agar tidak jatuh, sebenarnya dirinya ingin menggendong nya tapi gadis itu menolak nya. Setelah itu ia memencet bell dan pintu pun terbuka memperlihatkan gadis bermata kucing.

"oh no Rosie, Ayo masuk dulu" ucap Jennie kaget, kemudian jungkook dan rosé pun masuk kedalam.

kedua nya duduk, sedangkan Jennie memanggil jisoo dan Lisa. Saat mereka melihat rosé yang terlihat tidak sehat mereka pun terlihat panik.

"Ya ampun rosé, Sudah aku katakan kalau jalan itu lihat-lihat. Sekarang kaki mu pasti terkilir, kita besok ada latihan dance untuk comeback mendatang tapi kau malah jadi seperti ini" omel jisoo, sedang rosé melirik jungkook dengan tajam.

"kaki nya sekarang sudah tidak apa-apa nona, sebentar lagi juga akan sembuh. aku sudah memberikan nya salep" ucap jungkook tetapi dia sebenarnya bukan memberikan salep untuk kaki rosé melainkan vagina gadis itu.

"terima kasih, jungkook. Untung saja rosé bersama mu jika tidak, aku tidak tau bagaimana anak ini" ucap Jennie

"bagaimana bisa terkilir? bukan kah kalian berdua hanya makan malam?" tanya Lisa menatap rosé yang kelihatan bingung.

"selesai kami makan malam, kami memutuskan untuk jalan-jalan di Sungai Han, aku sudah menyuruh nya untuk tidak berlari tapi dia sungguh ngeyel" Rosé mendengar itu hanya tersenyum tipis sambil mengangguk ucapan jungkook, benar-benar pria ini pandai dalam berbohong bahkan sama sekali tidak ada kegugupan, itu lah yang ada di benak rosé.

"Eonnie memang ceroboh, padahal kita harus menghapal dance 'Lovesick Girls' tapi kaki eonnie malah terkilir" ucap Lisa

"Sudah lah tidak apa, rosie bukan lah orang yang susah menghapal dance. Rosie, sekarang istirahat lah" ucap Jennie

"baik eonnie" hendak bangun tetapi-

"biar aku membantu mu ke kamar" ucap jungkook menggendong rosé, melihat itu jisoo, Jennie kaget tidak dengan Lisa yang salting melihat nya.

Sesampai nya di kamar rosé, jungkook pun membaringkan tubuh rosé di kasur. Jungkook mengecup kening rosé yang membuat rosé kesal.

"apa yang kau lakukan" Tanya nya dengan kesal menatap jungkook yang mata nya menyipit.

"cepat sembuh, aku pulang dulu. kalau merindukan ku kau bisa mengabari ku"

"siapa yang akan merindukan mu, bahkan aku berharap aku tidak melihat mu lagi" umpat rosé dengan kesal tetapi jungkook hanya tertawa kecil mendengar ucapan rosé yang terdengar begitu imut.

Jungkook pun pergi keluar dari kamar rosé, ia melihat jisoo dan Jennie yang ada di ruang tamu sedang menonton TV.

"nona, aku akan pulang. maaf jika aku mengembalikan rosé sangat lama" ucap nya

"tidak apa jung, aku percaya padamu. oh ia! ada yang ingin ku tanyakan padamu jung! apa kau dan rosé sudah berpacaran?" tanya jisoo menatap jungkook yang mata nya menyipit seperti pria itu tertawa kecil.