•He Is Mine•

•8

  Rosé sekarang berjalan ke kamar mandi sendirian disaat para member lain nya kembali ke tempat duduk untuk melihat acara Astro. Beberapa menit kemudian dirinya pun selesai dan keluar dari kamar mandi tersebut, ia melihat jungkook yang tengah mengobrol dengan tzuyu.

"pria sialan" gumam rosé lalu ia kembali menuju tempat duduk nya dengan wajah yang kesal.

"ada apa dengan wajah mu? kau terlihat sangat kesal" tanya jennie

"tadi air keran nya sangat susah di matikan, aku sangat kesal" jennie mengangguk paham

"omg, eunwoo sangat lah tampan, kau lihat dia itu rosé! pria yang kau tolak" ucap lisa

"lalu? mau di tampan aku tetap tidak menyukai nya" ujar nya

"Yaa aku tau, karna kau sudah mendapatkan jungkook jadi–" goda jisoo

"eonnie? bisa tidak jangan membawa namanya, aku benci nama itu" ujarnya

"aku rasa dia sedang marahan dengan jungkook" bisik jennie di telinga jisoo yang mulai mengangguk paham.

Rosé hanya diam melihat penampilan dari member Astro, habis ini penampilan dari BTS dan jujur saja dirinya ingin sekali pergi dari sini karna males melihat pria itu.

Bebarapa menit penampilan dari BTS pun mulai, mereka membawakan lagu 'on' yaitu lagu terbaru mereka, teriakan para fans itu memenuhi ruangan tersebut hingga para Artis dan idol lain nya terkejut bertapa banyak nya teriakan para gadis untuk BTS.

  

Acara selesai idol lain nya sibuk berfoto-foto dengan artis terkenal, bts dan Blackpink di balik layar sangat lah dekat bahkan mereka seperti saudara, sekarang Blackpink dan bts tengah berbincang bersama di balik panggung yang di mana acara sudah selesai dan mereka akan segera balik.

"lagu baru kalian sangat lah bagus" puji jisoo sambil tersenyum pada para member bts

"terima kasih jisoo, apa kalian mau langsung balik? atau ingin berpesta terlebih dulu?" tanya namjoon

"mungkin kami akan balik terlebih dulu karna pesta juga mulai nya jam 11 malam" namjoon mengangguk

"jungkook-ah, apa kau tidak ingin berfoto bersama dengan rosé? sebelum dia mengganti pakaian nya ini" ucap Jennie dengan menggoda jungkook

"benar, tadi kau terus melirik nya bukan! kau tidak ingin berfoto dengan nya?" goda jimin

"tidak" jawaban jungkook membuat para member lain terkejut bahkan bukan hanya mereka, rosé juga bahkan terkejut mendengar jawaban pria itu yang sangat berbeda.

"aku balik lebih dulu, aku duluan hyung-nona" jalan pergi begitu saja melewati sang kekasih yang melirik nya tajam.

"oppa tidak ingin menanyakan tentang hubungan kalian berdua tapi oppa hanya mengharapkan hubungan kalian segara membaik" ucap seokjin

**

   Rosé memutuskan untuk tidak mengikuti pesta malam bersama para idol dan artis lain nya, ia membuat alasan kepada member lain bahwa dia kurang enak badan tapi sejujurnya dia tidak ingin melihat lelaki bernama jungkook tersebut.

"setelah dia merusak ku dia pergi begitu saja mencari penganti ku, aku semakin membenci nya, kenapa dari awal dia tidak merusak nya saja kenapa harus aku.." gumam rosé dengan sangat kesal yang baru saja keluar dari kamar mandi.

"kenapa kau membual seperti orang gila?" mata rosé membelak saat melihat siapa yang tengah berada di kasur nya sekarang.

"kenapa kau ada disini? pergi lah, aku tidak ingin melihat mu" gumam rosé yang hendak berjalan ke ruangan outfit karna dirinya sekarang hanya memakai bathrobe putih dengan rambut yang masih basah.

"Lisa bilang kau sedang tidak enak badan karna kau tidak hadir di acara pesta malam ini, jadi.." jungkook turun dari kasur dan berjalan mendekati rosé yang menatap nya tidak suka.

"jadi aku pikir lebih baik aku berduaan bersama kekasih ku malam ini dan menjaganya" menyingkirkan rambut rosé ke belakang daun telinga gadis itu ttapi dengan cepat rosé menghempaskan tangan jungkook.

"aku tidak perlu di jaga, pergilah dan datang ke pesta itu, bukan kah tzuyu ada di sana" Jungkook mengerutkan keningnya mendengar perkataan sang kekasih.

"aku tidak mengerti, kau masih marah karna aku membentak mu kemarin?" rosé pura-pura tidak mendengar dia langsung masuk ke ruang outfit begitu saja, saat jungkook ingin masuk ke ruangan outfit tersebut ternyata kekasih nya itu sudah menguncinya dari dalam.

"aishh.."

Beberapa menit kemudian rosé pun keluar dengan baju tidur miliknya berewarna merah dan berjalan mendekati kasur nya, mencoba untuk tidak memperdulikan jungkook yang ada di kasur nya.

"apa maksud perkataan mu tadi?" ucap jungkook melirik kearah rosé yang membelakanginya.

"....."

"baby, aku sedang berbicara padamu" suara itu sangat lah lembut bahkan rosé merasakan pria itu menyentuh bahu nya dengan lembut.

"bukan kah kau dan tzuyu sangat lah dekat sekarang? kau pacari saja tzuyu dan jauhi aku" ucap rosé

"hey, aku sama tzuyu tidak ada hubungan apa-apa, dia meminta nomor taehyung hyung jadi aku memberikan nya. hanya itu saja, kenapa kau berpikir aku akan menjadikan nya kekasih ku sedangkan di hadapan ku sekarang kekasih ku sangat lah cantik" mendengar itu rosé melirik jungkook sinis.

"yasudah, kalau gitu menjauhlah.. aku ingin tidur" bukannya menjauh jungkook malah memeluk rosé dari belakang dengan lembut.

"kau harus tau kalau aku tidak bisa lebih lama mendiami mu, aku sangat ingin kau membujuk ku tapi aku pikir itu tidak akan pernah terjadi karna pastinya kau berharap aku memutuskan hubungan kita dan mencari mengganti mu, tapi percaya lah aku tetap akan terus mengikatmu dengan ku" gumam nya dengan senyum sambil memeluk rosé dan menaruh dagu nya di bahu telanjang rosé.

"ishh jungkook.." kesal rosé hendak melepaskan pelukan kekasihnya itu.

"proses nya begitu lama ya membuatmu jatuh cinta padaku!" ujar nya membuat rosé terdiam setelah mendengar perkataan yang terdengar begitu antusias.

[][]

Bersambung...