"Maaf Nara, tapi aku suka sama Naren dan Naren juga menyukaiku, aku tidak bisa menyia-nyiakan kesempatan ini" ucap Lia
"Tapi kamu tahu kan kalau aku juga menyukai Naren?!" -Nara
"Aku tahu, tapi ini kesempatan aku untuk bisa memilikinya. Jadi kamu bisa kan lupakan Naren? Lagipula di dunia ini masih banyak laki-laki yang lebih baik dari Naren" -Lia
"Kalau menurutmu MASIH BANYAK LAKI-LAKI YANG LEBIH BAIK DARI NAREN, KENAPA HARUS NAREN YANG KAMU SUKA HAH?!!" Ucap Nara sambil menahan air matanya
Lia hanya bisa diam karena sudah kehabisan kata-kata. Lia tahu kalau ia tidak akan mampu berdebat dengan Nara, karena Nara selalu terdepan kalau soal berdebat. Apalagi Nara selalu menggunakan logika, fakta, agama dan juga perasaan yang mampu membuat siapa saja mematung saat berdebat dengannya.
"KENAPA, HMM?! BINGUNG MAU JAWAB APA?! CIHH!!" Ucap Nara sambil tersenyum nakal
"NARA!! KAU INI... SANGAT MENYEBALKAN DAN AKU MEMBENCIMU!!"
"LALU? APA PEDULINYA AKU? KAU PIKIR AKU PEDULI HA?!"
"KALAU BEGITU SAMPAI SINI SAJA PERSAHABATAN KITA!!"
"CIHHH TERLALU KEKANAK-KANAKAN, CUMAN GARA-GARA PERCINTAAN HUBUNGAN PERSAHABATAN KITA PUTUS? HAHAHA LAWAK APA INI?!"
"TERSERAH KAMU MAU ANGGAP INI LELUCON ATAU APALAH, YANG PENTING KAMU BUKAN SAHABAT KU LAGI!"
"HEH! HARUSNYA LU TUH SADAR DIRI! ORANG KEK ELU APA MASIH PANTAS DISEBUT SAHABAT? LU ITU MUNAFIK, DI DEPAN GUE AJA LU BAIK, TAPI DI BELAKANG LU OMONGIN GUE YANG NGGAK-NGGAK, APA SEBENCI ITU LU SAMA GUE?!"
"EMANG! GUE BENCI BANGET SAMA LU, ALASAN GUE PUTUS SAMA LEO KARENA SAAT LEO BERSAMA GUE TERUS ADA LU LEWAT ATAU HAMPIRI GUE, LEO ITU SELALU NATAP LU DAN GUE GAK SUKA ITU!!"
"BUKANNYA WAJAR LEO NATAP GUE? LAGIAN LEO KAN JUGA PUNYA MATA" Ucap Nara sambil terkekeh kecil
"ASAL LU TAHU, TATAPAN LEO ITU BERBEDA!! DAN SAAT GUE PUTUS SAMA DIA, DIA BILANG KE GUE KALO DIA SUKA SAMA LU DAN INGIN DEKAT SAMA LU!"
"TERUS? GUE HARUS BILANG WOW GITU LOH?"
"CIHHH"
"JADI KESIMPULANNYA... KAMU SUKA SAMA NAREN DAN SENGAJA DEKAT DENGAN NAREN AGAR AKU CEMBURU? DAN SAAT KAMU BERHASIL MENDAPATKAN NAREN KAMU MERASA PUAS KARENA TELAH MEMBUATKU TERLUKA, IYA BEGITU?"
"MAKSUD LU?" tanya Lia dengan heran karena tidak mengerti apa yang dimaksud oleh Nara
"HAHA MAKSUD AKU ITU... KAMU SENGAJA LAKUIN INI SEMUA AGAR AKU JUGA BISA MERASAKAN DI POSISI KAMU SAAT ORANG YANG DISUKAI MALAH NGELIRIK YANG LAIN? IYA GITU KAN?"
"YA BISA DIBILANG BEGITU, JADI KITA IMPAS!!" Tegas Lia
"Oke, It doesn't matter"
KAMU SEDANG MEMBACA
Kamu Cintanya Aku
Fiksi Remaja"Banyak yang bilang bahwa 'mencintai tidak harus memiliki' tapi, aku berharap suatu saat nanti kamu bisa menjadi milikku" -by.naraqueen