04.jalan berdua

38 3 0
                                        

Halo halo...

Apa kabar nih

Kalian baca ini cerita hari apa?

Vote jangan lupa

Komen juga

HAPPY READING

•••

Disinilah dua manusia itu berada.di area tongkrongan dengan pemandangan pergunungan yang indah.tempat itu dipenuhi oleh remaja yang rata-rata ingin berpacaran.

Contohnya javier dan echa.walau mereka tidak pacaran.tetapi gayanya memang mirip seperti orang berpacaran.

"Lo sering kesini?".tanya echa pada javier.karna yang memilih tempatnya adalah cowok itu.

"Hm".jawab javier.

"Biasanya gue kesini bareng temen-temen atau sendiri".lanjutnya.

Echa hanya mengangguk paham."Bagus banget".mata cewek itu berbinar melihat pemandangan dihadapannya.

Cowok itu terkekeh melihat kearah Echa.lalu ia merogoh saku.mengambil ponsel,dan diam-diam ia mengambil foto Echa yang memandang kagum ke arah gunung.

Echa memakai outfit baju putih lengan pendek dan dibaluti cardigan pink yang membuatnya tampak cantik dan lucu.dan tak lupa celana Highwaist berwarna biru muda untuk menambah kesan cantik.

Sedangkan cowok itu.ia memakai dalaman baju putih bergambar.dibaluti dengan kemeja hitam lengan panjang yang digulung hingga bawah siku.tak lupa celana jeans hitamnya.menambah kesan cool.

"Lo suka?".tanya cowok itu.

"Suka banget".echa mengangguk antusias tanpa mengalihkan pandangannya.

"Kalo gitu kita sering-sering kesini".ucap javier.

"Boleh,tapi sama temen-temen gue yang lain ya?.pasti mereka juga suka".ujar echa.

Cowok itu tampak menggeleng."kita berdua aja.biar gaada yang ganggu".ujar cowok itu dengan menatap intens ke arah echa yang kini sedang menatapnya.

Echa tampak mengerjapkan matanya.lalu mengalihkan fokusnya kembali ke pemandangan.ia tampak sedikit...salting ditatap seperti itu oleh javier.

Entah sejak kapan Echa mulai nyaman cerita dengan javier.ia selalu menceritakan kesehariannya.lebih sering tentang sekolahnya.javier pun melakukan hal sama.ia juga menceritakan kehidupannya disekolah maupun diluar sekolah.seperti saat ini.mereka sedang menikmati pemandangan dengan saling bertukar cerita.sungguh seperti pasangan yang romantis.

Tak lupa juga javier memesan camilan dan minuman untuknya dan cewek itu.

Sedang asyik menikmati. Suara berdering terdengar dari ponsel cowok itu.membuat atensi keduanya menatap ponsel yang berada diatas meja.

Ternyata deringan telepon itu dari temannya.darius.

Ia menggeser tombol untuk menerima telepon."napa sih.ganggu aja".ucap javier tudep.

"Lagi dimana bos?,tumben gak ke markas??".tanya darius.setelah itu terdengar suara rezi yang ikut berbicara.

"Woi,bos.lo sakit?, tumben-tumbenan gak kesini.biasanya lo gapernah absen kesini??".tanya rezi setelah ia berhasil merebut ponsel darius.

"Gue lagi diluar".jawab cowok itu singkat. Yang dapat didengar semua orang yang ada di markas.

"Dimana bos?,kita susulin yak??".tanya galen setelah merebut ponsel darius dari genggaman rezi.

"Woii,hp gue napa dioper-oper mulu dah.siniin gak??".ucap darius marah.berusaha menggapai ponselnya yang sengaja dijauhkan dari jangkauannya oleh galen.

"Gausah.gue cuman mau berdua sama echa".balas javier membuat semua orang yang berada di markas.langsung terdiam.terutama darius yang sejak tadi mengangkat tangan kanannya berusaha mengambil ponselnya.

"Woilah,kalian jalan berdua??".tanya rezi yang dibalas 'hm' oleh javier.

"Jalan kemana bos??".tanya kai yang sedari tadi ikut menyimak pembicaraan.

"Tempat kita nongkrong dulu".ucap javier yang membuat semua orang ber oh.

"Gue tutup telfonnya bay".ujar javier menutup telepon tanpa menunggu teman-temannya berbicara.

"Lo dulu sering banget kesini ya?".tanya echa penasaran.

"Hm.tapi sekarang jarang,karna gue sama temen-temen lebih sering nongkrong markas kalo gak di warung bu Rahma".jawab javier sambil menatap kearah pemandangan indah.

•••
  

JAVIERTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang