DI

3.3K 176 13
                                    

//Misgendering
//Mpreg

semua pintu rumah, jinan kunci dari dalam. jendela pun semua ia tutup, tak ada akses masuk untuk orang dari luar. dia mengurung diri nya di dalam kamar, setelah memergoki jemian direstoran.

dirinya merasa kecewa, sangat kecewa akan harapan nya sendiri pada jemian. ia kira jemian akan bersama nya, karena perilaku jemian beberapa bulan kebelakang, jemian selalu bersamanya.

ternyata ia salah, mau bagaimanapun jemian punya istri, ia bukan siapa-siapa nya jemian, berani sekali dirinya menaruh harapan pada jemian.

"kamu emang bodoh jinan" lirih nya.

"bisa-bisa nya jatuh dua kali, pada orang yang sama"

"kamu cuman simpanan sejak dulu jinan, mana bisa bersaing dengan istri sah nya"

jinan menangis sejadi-jadinya, hingga menjelang sore, ia tidak kemana-mana hanya diam di samping ranjang nya, terduduk lesu di lantai sejak siang tadi.

pipi nya masih basah, bekas jejak-jejak air mata nya yang sejak tadi tak berhenti keluar. selain menangisi kekecewaan nya atas berharap nya pada jemian, ia juga menangisi jalam hidup nya.

kenapa di saat ia sudah memulai semuanya, ia harus di pertemukan kembali dengan jemian yang membuat nya kembali mengharapkan rasa cinta pada jemian.

sedangkan di lain waktu, jemian baru saja membeli buket tulip di toko bunga. ia tersenyum membawa nya ke dalam mobil, entah hal apa yang ia punya sampai membuat nya tersenyum lebar saat menuju kediaman jinan dengan buket tulip di samping nya.

sesampainya di depan rumah, jemian keluar dengan membawa buket tulip nya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

sesampainya di depan rumah, jemian keluar dengan membawa buket tulip nya. ia berjalan ke pintu utama rumah jinan.

"eh." jemian menggerak-gerakan kenop pintu yang saat itu tekunci.

"kenapa ke kunci? " heran nya.

jemian melihat ke arah garasi, mobil jinan terparkir di sana yang tanda nya jinan pasti ada di rumah. lalu, kenapa pintu nya terkunci?

ia mengeluarkan ponsel nya untuk mengubungi jinan, menunggu beberapa saat, tapi telfon jemian tak kunjung di angkat oleh jinan.

"kemana dia? mobil nya ada di rumah, biasanya pintu gak pernah di kunci kalo dia di rumah. "

mengintip ke dalam rumah lewat sela-sela jendela yang jemian dapatkan haya kegelapan di dalam, seperti tidak ada orang.

"saat sore dia biasanya sudah di rumah, lalu kenapa di dalam sangat gelap? "

kembali menghubungi jinan, tapi untuk kesekian kalinya panggilan telfon jemian tidak di angkat.

perasaannya sedikit gundah, ia berlari kembali ke mobil. membuka laci dashboard mobil nya, di sana ada kotak kecil. jemin mengambil nya lalu membuka kotak itu, ada satu kunci di sana.

Damm It🔞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang