wayne pergi ke kantor polisi karena mendapatkan telpon dari gordon kalau ia berhasil menangkap joker dan ia juga di tempatkan di penjara isolasi, entah atas alasan apa gordon menelpon wayne namun seperti nya gordon berharap kalau wayne harus merasa lega karena salah satu musuh nya tertangkap.
langkah wayne melambat dan mematung di hadapan salah satu penjara yang jauh dari penjara lain nya bahkan berbau pengap serta lembab, mata wayne menangkap seorang laki laki yang lebih muda dari nya dengan rambut panjang menutupi wajah nya yang tertunduk lemah.
kedua tangan terikat rantai di udara dan kedua kakinya di rantai bersama, wayne yakin anak buah gordon telah memukuli joker namun ia ingat joker hanya tertawa seperti orang gila karena itu anak buah gordon kehilangan kesabaran nya.
"aku senang sekali, satu masalah kota ini terselesaikan"
"tapi kau membuat nya seperti kambing guling, kalian memukuli nya parah"
"bukan aku wayne, ia terus tertawa setiap kali mereka bertanya hingga mereka jadi emosi"
"sudah aku duga"
"oh iya kami menemukan mayat manusia jelek itu di pinggir pantai hampir membusuk karena terendam lama, satu masalah berakhir begitu saja"
"ia menghabisi nyawanya sendiri, ia pikir kami sama namun ia salah"
"wayne kau berbeda, manusia pinguin itu hanya salah paham tentang masyarakat yang memang sulit menerima orang orang yang berbeda dari mereka"
keduanya berbincang di hadapan ruang penjara joker.
"way.....ne"
keduanya menoleh ke arah joker yang tiba tiba memanggil wayne dengan suara pelan, serak dan terbata bata.
"ada yang mau kau katakan joker?"
"aku.....lelah"
wayne dan gordon saling pandang, keduanya akhirnya pergi dan wayne pulang kembali ke kantor.
🤡
wayne memainkan pena nya dengan di ketuk ketukkan karena kata kata joker terngiang ngiang di pikiran wayne, ia tidak terpikir untuk melihat seperti apa wajah joker tanpa riasan badut itu dan ia berpikir akan menemui joker besok tanpa gordon.
besoknya wayne datang lagi dengan seizin gordon dan kali ini joker hanya duduk dengan tubuh bergetar kedinginan dan kesakitan di sudut ruang penjara, wayne melepaskan jas panjang nya dan ia mendekat namun joker malah ketakutan.
joker semakin meringkuk saat wayne mendekat hingga wayne berjongkok di hadapan nya dan menutupi tubuh joker dengan jas miliknya, wajah yang tertutup rambut itu terangkat dan wayne melihat mata dengan beriris biru menatap nya tanpa kehidupan.
"mengapa kau mengatakan itu padaku"
joker hanya hanya diam dan wayne pelan pelan menepikan rambut panjang joker, wayne mengerutkan dahi nya karena benar dugaan nya karena sepertiny joker seusia dengan robin.
"siapa nama mu sebenar nya?"
tidak ada jawaban namun air mata keluar perlahan dari mata itu, wayne terpukau dengan musuhnya sendiri dan ia pikir ini salah.
"aku harus pergi, aku harap pertemuan selanjutnya kau bersedia bicara dengan ku"
wayne bangkit lalu berbalik untuk pergi.
"arthur"
langkah wayne terhenti tepat di depan pintu, senyum tipis muncul dari bibir wayne dan ia pergi tanpa menoleh.
🤡
"aku tidak bisa wayne, itu terlalu beresiko dan mempertaruhkan posisi ku kecuali jika ia melarikan diri dari penjara maka aku tetap aman meskipun aku harus mendengar omelan dari komisaris kepolisian"
"kau memberikan ku ide atau kau memang memperingati ku?"
"terserah bagaimana kau menyikapinya"
"ia memprihatinkan gordon, tubuh nya babak belur, ia kesakitan dan mental nya semakin buruk hingga aku tidak bisa diam saja"
"aku akan menempatkan nya ke penjara yang lebih nyaman, merasa lebih baik?"
"uh kau benar benar enggan ya melepaskan nya pergi?"
"aku menikmati pujian komisaris"
"kau haus perhatian rupanya, pantas saja kau berat melepaskannya"
gordon tertawa keras dan wayne pergi dengan dongkol, dalam perjalanan pulang wajah itu menghantuinya.
"arthur"
"ya tuan"
"aku tidak bicara dengan mu alfred"
"maaf tuan"
"aku mau mencari tahu tentang seseorang, apa kau kenal orang yang punya kemapuan untuk itu?"
"sepertinya iya tuan, ia anak teman ku dan aku akan menghubungi nya dan mengapa tidak meminta bantuan robin?"
"robin akan membuka mulutnya kemana mana, ini sesuatu yang rahasia dan robin harus fokus dengan kuliah nya atau aku akan menarik uang sakunya"
alfred terdiam dan kembali fokus menyetir,
"alfred, minta ia merahasiakan ini dan jangan sampai informasi itu bocor atau ia akan mendapat masalah"
"ya tuan, akan saya beritahu padanya agar bungkam"
wayne menatap layar ponselnya kemari, namun pikiran nya fokus pada satu orang yang membuat hatinya merasa aneh.
tbc
KAMU SEDANG MEMBACA
I'm Tired Batsy (end)
Randomjoker akhirnya menyerah dan lelah dengan sendirinya, wayne merasa ada yang salah dengan joker alias arthur