Malamnya Jihoon baru saja sampai di rumah sakit dengan penampilan Yang segar, ia berjalan ke ruang inap hyunsuk, saat hendak masuk ia berpapasan dengan dokter yang baru saja memeriksa hyunsuk dari dalam, Jihoon hanya tersenyum begitu juga dokternya, untung laki laki paruh baya, kalau gadis gadis sudah klepek klepek.
Ceklek!
"Jihoon?."
"Eomma appa, gimana keadaan hyunsuk hyung?, Tadi dokter habis dari sini?" Tanya Jihoon sambil duduk memandangi hyunsuk.
"Gpp, tadi dokter bilang keadaan Hyung kamu mulai membaik, tapi belum tau Hyung kamu bangunya kapan.."
"Mmm.." Jihoon hanya mengangguk berat dan senyuman sedih.
"Jangan sedih terus sayang, jelek, kamu harusnya doain Hyung kamu.."
"Tiap malem juga Jihoon doa supaya hyunsuk Hyung cepet sembuh dan bangun, tapi belum terjadi apa apa.."
"Sabar ya Jihoon, disana hyunsuk lagi melewati masa komanya.."
"Nee appa.."
"Eumm, Jihoon?, Ikut appa keluar sebentar yok??, Ada yang harus appa omongin.."
"Terus eomma?"
"Eomma suruh nemenin hyung kamu disini dulu, ayo.."
Jihoon pun menurut dan mulai mengekori langkah Appanya, kira kira mau kemana, Jihoon baru saja sampai sudah di ajak keluar.
Dan akhirnya sampailah mereka di sebuah taman yang tak jauh dari lokasi rumah sakit, mereka terduduk sambil melihat lampu lampu yang indah.
"mau ngomong soal apa?" Tanya Jihoon.
"Jihoon.., kamu gak keberatan kalau Appa sama eomma pulang ke Thailand?," Tanya Mino
"Emang ada apa?"
"Appa sama eomma udah harus pulang buat melanjutkan perusahaan disana, tadi klien appa Telpon kalau empat hari lagi kita sudah harus tiba di sana.., maaf appa sama eomma gak bisa lama lama.."
"Kenapa cepet banget?, Jihoon bahkan belum ngabisin waktu sama kalian.." rengut Jihoon
Mino tersenyum kecil, kemudian merangkul bahu putranya itu.
"Appa minta maaf, appa janji kalau tujuh bulan lagi kalian naik kelas dan hyungmu lulus SMA, appa sama eomma akan pulang.."
"Tujuh bulan itu gak sebentar!"
"Kamu kan masih punya teman temanmu yang sangat baik itu, jadi kamu gak akan Sendirian.."
"Hmm iya juga.."
"Jangan kayak anak kecil gitu kalau kamu gamau appa larang' lagi..!"
"Iya.. cuman ji sedih kalian udah harus pulang.."
"Anak manja.."
20 menit kemudian, mereka hanya mengobrol, Mino juga belum dapat jawaban dari Jihoon, mereka pun memutuskan kembali ke rumah sakit untuk di bicarakan lanjut dengan Lisa, Jihoon itu susah kalau mengobrol dengan Mino lama jawabnya, tapi kalau dengan Lisa, ia sebentar saja langsung dapat jawaban.
"Bagaimana?" Tanya Lisa ketika melihat ekspresi aneh dari wajah suaminya.
"Kamu saja yang jelaskan sayang, aku lelah.." titah Mino.
"Eomma sama appa mau pulang ke Thailand ya?" Tanya Jihoon.
"Hmm iya sayang, kamu sama hyunsuk Gpp kan di tinggal berdua?" Tanya Lisa sambil mengusap pipi chubby milik Jihoon lembut.
"Berapa lama?, Appa bilang Sampai Jihoon dan hyunsuk Hyung naik kelas?, Itukan lama.." dengus Jihoon.
"Iya sayang.., maafin eomma sama appa ya gak bisa lama lama disini, lagipula kamu sama Hyung kamu kan punya teman teman yang baik, mereka bisa temenin kamu.."
KAMU SEDANG MEMBACA
Bertolak Belakang || Sukhoon✓
Novela JuvenilHanya menceritakan tentang dua sodara yang saling bertolak belakang. Judul sama Alur agak beda ya.. LAPAK SUKHOON! homophobic? bisa skipp!
