12. Pertemuan

798 94 13
                                    

Freya yang masih berada di kasurnya mulai membuka matanya perlahan-lahan, ia mencari keberadaan ponselnya. Setelah dapat Freya langsung mengecek jam yang sudah menunjukkan pukul 9 pagi.

"Lama juga ya gw tidur, saking capeknya kayaknya." gumam Freya.

Freya beranjak turun dari kasurnya, ia langsung memasuki kamar mandi lalu mencuci muka dan menggosok giginya. Freya tidak mandi karena ia merasa malas untuk mandi, lagipula nanti malam mereka akan kotor lagi.

Setelah selesai melakukan ritual paginya, Freya keluar dari ruangannya dan berjalan menuju ruangan khusus petinggi.

Setelah berada di depan pintu, Freya langsung meraih gagang pintu dan membukanya. Di dalam ruangan tersebut hanya terlihat Oniel.

"Dimana Lulu sama Olla?" tanya Freya.

"Lagi keluar beli makan." jawab Oniel yang sedang fokus mengotak-atik ponselnya, Freya hanya mengangguk saja dengan jawaban Oniel.

Tidak lama setelah itu datanglah Lulu dan Olla sambil menenteng plastik makanan dan minuman.

"Eh Fre, kebetulan nih udah dibeliin sarapan." Lulu membagikan makanannya kepada Oniel dan Freya.

"Makasih Lu." ucap Freya yang diangguki oleh Lulu.

Mereka berempat memakan makanan yang sudah di beli oleh Lulu dan Olla, mereka makan dengan hening tanpa ada yang membuka suara.

"Kalian udah siap buat malam ini?" tanya Oniel memecah keheningan.

"Gw selalu siap, bahkan dalam keadaan gw belum siap. Gw udah siap." ucap Olla pede.

"Kepedean lu Lla." sahut Lulu.

"Biarin sih, sewot banget mbaknya kayak cewe aja." ucap Olla.

"Emang gw cewe ya kampung." ucap Lulu.

"Stop menggunakan kata kampung ya dasar kampung." balas Olla.

"Lah, itu lu pake kampung." ucap Lulu.

"Kalo gw pengecualian." ucap Olla.

"Makan aja kalian masih ribut, gw bingung kenapa kalo ribut itu antara Oniel dan Olla atau Lulu dan Olla. Udah pasti ada Olla nya." ucap Freya.

"Kan emang si Olla sumber permasalahannya." ucap Oniel yang mendapat jitakan oleh Olla.

"Awwss, sakit bodoh." Oniel mengusap-usap jidatnya.

"Lagian siapa suruh ngatain gw." bela Olla.

"Gw gak ngatain tapi emang faktanya begitu." balas Oniel.

"Udah lah Lla, fakta emang susah diterima." sahut Lulu.

"Suka-suka kalian lah itu." Olla ngambek.

"Idih ngambek idih, gak cocok lu ngambek-ngambek begitu. bukannya imut-imut malah amit-amit." ejek Lulu.

"Bodo amat." balas Olla.

Freya yang melihat kejadian itu hanya bisa menggeleng-gelengkan kepalanya karena tingkah laku teman-temannya itu.

"Btw Lu, lokasi yang Zee kirim itu dimana?" tanya Oniel.

"Kalo yang gw baca, katanya di Jl.DoangJadianKagak." jawab Lulu yang dibalas anggukan oleh Oniel.

Mereka semua melanjutkan kegiatan makan mereka sampai selesai.



🚀🚀🚀



"Gimana Git, lu siap gak malam ini? Udah lama kan lu gak ikut setelah kejadian itu." tanya Zee kepada orang yang di panggil Git itu.

Istri Dua (FreFioFlo F3)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang