anggara or argantara

Raden Galan zerga aksara

Follow sebelum membaca hargai author!!

votenya oyy✨tinggalkan jejak👣

Bacanya pelan-pelan aja ya😃

Happy reading

.

.

.

"Lo siapanya Arga?"tnya Shaka pada anak baru itu'Raden Galan Zerga aksara'.

"Arga?siapa?"tnyanya bingung pasalnya ia tidak mengenal org bernama arga.

"Trus nama Lo siapa?"tnya Shaka so jutek padahal ia sangat ingin tau nama org yg ada dihadapannya.

"Raden!"jawab Raden menyebutkan namanya shaka hanya ber'oh'ria.

"Gw Shaka."ucap Shaka memperkenalkan dirinya.

Raden hanya mengangguk kemudian pergi meninggalkan Shaka.

"Gak bang Arga gk Raden sama aja hobi ninggalin."omel Shaka.

.

.

.

Sekarang Arga sedang di kelas saat sedang melamun ia mendengar suara langkah kaki mendekatinya.

Ia langsung menoleh kearah org itu.

"Jadi Lo yg namanya Arga?!"tnya org itu sambil tersenyum miring.arga hanya acuh tidak peduli.

"Ada hubungan apa Lo sama nyokap gw bangsat!!"ucap Raden tersulut emosi.

Jangan tanya Arga sekarng.ia hanya menatap malas org yg ada dihadapannya,ayolah Arga tidak mengenal nyokap dia.

"Dimana nyokap gw anjingg?!"tnya Raden setengah berteriak.

"Nyokap Lo siapa?gw gk tau."jawab Arga tenang.

"Gak mau ngaku terny-"ucapan Raden terpotong oleh Arga.

"Bukan cuman nyokap lo,gw bahkan gak kenal sama Lo!!"tekan Arga.gimana mau bawa nyokapnya, kenal dengannya saja tidak.

Sedangkan Raden yg mendengar ucapan Arga mengernyitkan dahinya.

"Lo gk kenal?"tnya Raden tak percaya apa yg Arga ucapkan.

"Gak!!"jawab Arga ketus.

"Zeline Anindya fesya."gumam Raden membuat Arga menoleh.

Arga seakan tidak asing dengan nama itu.

"Kenapa?"jeda Raden beberapa detik"kenal?"tnyanya.

"Gak!"jawab Arga membuat Raden mendengus.Raden langsung pergi kebangkunya.

"Ar,Lo kenal sama dia?"

"Ngga!"

"Trus,knpa muka kalian mirip?kalian sodara?"pertanyaan byan mampu membuat Arga terdiam.

"Bukan!"

"Oh iya,gue hampir lupa,kata gala Lo mampir ke markas dulu."

"Buat?"

"Ya minimal,Lo tanggung jawab.Lo ketuanya ar!"

"Emang gue hamilin anak orang!?sampe harus tanggung jawab?"ucap Arga panjang lebar.

"Gue gak bercanda ar!"ucap byan mode serius.

"Iya!"ucap Arga dengan memutar bola matanya malas.

"Ar,gue serius!!"

"Ck,iya!puas Lo?"

***

"Arga udh nyampe belum?"tnya angkasa.

"Belum,mungkin bentar lagi."jawab galaksi.

"Gue,mau tanya sama Lo!"ucap angkasa membuat galaksi mengernyitkan dahinya.

"Tnya apa?tumben!"jawab galaksi sambil mengangkat sebelah alisnya.

"Sikap Arga kaya beda gak si?"

"Emm,iya.gue juga ngerasa gitu!"

"Menurut Lo,gimana?"

"Maksud Lo,dia bukan Arga?!"

"Bukan gitu,maksud gue gal,"

"Yang jelas,kalau ngomong ang!"

"Maksud gue dia-"perkataan angkasa terpotong karna kehadiran Arga.

Arga menatap datar orang yang ada di depannya.bohong,jika ia tidak mendengar apa yang mereka katakan.

"Kenapa,ga di terusin?!"tnya Arga sambil berjalan menuju kursi.

"Bukan apa-apa ar,"Ujar galaksi,Arga hanya mengangguk.

***

"Bang Arga,kenapa ya?mirip banget sama Raden?"gumamnya bertanya-tanya.

"Shaka,kenapa?"tanya sang ibu yang dari tadi mendengarkan anaknya yang terus bergumam.

Shaka tidak mendengar ibunya bertanya.

"Shaka,kamu baik-baik aja kan?"tnya sang ibu sambil menepuk bahu Shaka.

"Kenapa,Bun?"tnya Shaka.

"Kamu,yang kenapa?!"pekik sang ibu.

"Shaka,gapapa kok Bun,"jawabnya.

Pranggg

Suara kaca jendela pecah mengalihkan perhatian keduanya.

"Itu suara apa,Bun?"tnya nya pada sang bunda"bunda juga gak tau,"jawab sang bunda.

Shaka dan bunda langsung mengecek ke dapur,dapat Shaka lihat pecahan kaca jendela akibat batu.

Batu itu sudah berlumuran darah membuat bunda Shaka berteriak.

"AKHHH,SHAKA DARAH!"pekik sang bunda membuat Shaka terkejut.

"Gapapa Bun,ada Shaka."ucap Shaka menenangkan sang bunda.

ARGA ARES
⚔️
Mati🤡

"Arga,Ares,mati."gumamnya membaca tulisan tersebut.

Bersambung

Jangan lupa mampir ke cerita ku karvino erlangga