Kerjaan fael hari hari hanya menunggu Gavian pulang , karena tidak ada yang bisa dikerjakan , hanya menonton, makan , tidur , itu saja rutinitas yang diulang ulang
Apa fael minta izin untuk bekerja saja ya pikirnya , tapi apa dibolehin ? Soalnya semenjak dibawah ke apartemen ini Fael belum pernah keluar lagi selain berbelanja ke mall kemarin, itupun bareng gavian
" Nanti aku coba ajah deh nanya ,mana tau dikasih izin " batin fael dalam hati
Disinilah ia kembali berguling guling diatas sofa ruang tamu , sofa itu lumayan besar untuk ukuran badan fael yang kecil itu .
Andai bibi oji kerja sampai sore hari mungkin fael tidak akan terlalu kesepian seperti ini , masih ada yang bisa diajak ngobrol atau fael minta diajarin memasak atau buat kue
Berapa hari ini Fael minta diajarin bikin kue sama bik oji , awal nya karena fael melihat bik oji yang sedang membuat donat dan fael inisiatif untuk membantu , eh malah ketagihan , mereka akhirnya mencoba membuat beberapa kue dengan bantuan YouTube, bik oji juga tidak terlalu pandai untuk membuat kue hanya tau beberapa , mumpung alat dirumah gavian lengkap jadi tidak salah mencoba
Jam sudah menunjukkan pukul setengah delapan ,tapi gavian belum juga pulang , tapi ini hal yang biasa bagi fael, gavian memang pulang tidak tentu waktunya , tapi seingat fael paling lama itu jam sembilan malam
Yup baru diingatin orangnya udah muncul ajah , fael langsung berdiri menyambut orang yang perawakan nya ganteng itu
" Capek mas ? Capek lah namanya juga baru pulang kerja
" Biasa ajah " katanya
Anjier ini udah kayak pasangan suami istri ,yang suami nya pulang terus ditanyain " capek nggak sayang " wkkwwk ada ada ajah batin fael
" Kamu sudah makan ? Pertanyaan gavian sukses menyadarkan fael dari pikiran nya yang aneh itu
" Belum mas hehehe "
" Yaudah mau makan apa? Kita pesen online ajah ya ,saya lagi males nyetir "
"Iyah mas gapapa, terserah mas saja "
Sebenarnya fael lagi pengen makan ramen , kemarin gavian pernah pesan ramen dan itu enak banget buat fael yang baru pertama kali memakan nya , tapi dia takut ngerepotin jadi dia iyain ajah apapun yang dipesan nanti
Fael pun kembali duduk di sofa dan melanjutkan tontonan nya sambil menunggu Gavian yang sedang mandi dan juga makanan mereka yang mungkin sudah dalam perjalanan sekarang , biasa memang begitu fael selalu nunggu pesanan mereka datang dan menyiapkan nya di wadah agar lebih nyaman saat memakan nya
Kini mereka sedang menikmati makanan mereka yang sudah sampai beberapa waktu yang lalu , acara makan memakan ini sangat hening sampai mereka selesai tidak ada yang membuka percakapan
Setelah selesai gavian lanjut membuka laptop dan mengerjakan pekerjaan yang mungkin urgent
Gavian bingung kenapa fael masih duduk manis di sofa bukan nya kembali ke kamar nya , tapi dari gelagat nya seperti nya fael mau mengatakan sesuatu
" Ada yang mau kamu omongin ?
Pertanyaan gavian langsung di iyain sama fael sambil ngangguk ngangguk
" Mau ngomongin apa ? Gavian mengabaikan laptop nya sementara dan beralih melihat fael
" Saya boleh kerja nggak mas ? Tanya nya takut takut sambil menunduk
" Nggak boleh " jawab gavian dingin
Fael mengangkat kepala nya " kenapa mas ?
" Diluar sana berbahaya , gimana kalau orang bar itu lihat kamu, bisa bisa kami diangkut sama mereka terus dijual lagi ,mau kamu ? Entahlah gavian merasa marah mendengar permintaan fael , yang dipikiran nya mungkin fael tidak betah tinggal di apartemen nya
" Tapi saya bosan mas dirumah terus- terusan tanpa melakukan apapun, temen ngobrol juga enggak ada ,yang saya lakukan hanya makan tidur makan tidur saja " jawab nya dengan nada sedih seperti ingin menangis
Gavian terdiam mendengar jawaban fael , dia sedikit kasihan ,tapi di kepala nya itu cuma alasan fael agar bisa pergi dari rumah nya kan ?
Entahlah gavian merasa lelah satu harian ini ,pekerjaan yang banyak dan berantakan sampai di rumah ingin menenangkan otak ,fael Malah minta bekerja , bukan nya enak ya dirumah saja tidak memikirkan apapun tidak melakukan apapun ,kenapa fael malah tidak mau batin nya
" Kamu masuk kamar kamu sekarang ,besok kita omongin lagi " gavian menurunkan tone suara nya,udah lembut kayak biasa dia ngomong sama fael tapi kali ini sambil memijit alisnya ,tanda stress banget kayanya
" Iyah mas " fael pun cepat cepat berlalu dari hadapan gavian ,seperti nya hari ini mood orang itu tidak baik,jadi lebih baik mengakhiri percakapan .
🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻
Jangan lupa komen sama vote nya ya 🤟🏻
KAMU SEDANG MEMBACA
"Happiness in you "
Fanfic" Fael harus rela bekerja tanpa dibayar di bar , karena tidak sanggup membayar hutang sang ayah " tapi suatu hari fael ingin dijual sama pemilik bar ke luar negeri akibat hutang ayahnya terlalu banyak , malah dibeli orang lain dengan harga yang lebi...
