bab 18 ✔

257 33 2
                                    

Bacalah jangan lupa vote!!

Perang kali ini berjalan cukup lama dan juga bangsa Avalor memiliki strategis yang baik yang membuat bangsa Strigoi sulit yang mengalahkan mereka

"NI-KI!" teriak seseorang saat ni-ki di dorong oleh salah satu pengeran ke tengah-tengah bangsa Avalor

Bangsa Avalor yang melihat kesempatan yang baik ini langsung saja menyerang si bungsu

"TIDAKK!!" teriak pangeran keempat itu berlari membantu bungsu yang sedang di serang habis-habisan oleh bangsa Avalor

"JANGAN MENYENTUH ADIK KU!!" Teriak nya dengan keadaan mata berwarna ganda biru merah

Para prajurit bangsa Avalor yang melihat keadaan pangeran keempat dari Kerajaan dark devil yang cukup menyeramkan pun ketakutan dan berniat untuk melarikan diri namun sangat disayangkan langkah mereka kurang cepat untuk menghindari amarah sang pangeran.

Keadaan para prajurit itu sudah cukup mengenaskan, jangan ditanya nyawa mereka selamat atau tidak sudah jelas sang pangeran tidak akan membiarkan mereka selamat dan katakan selamat tinggal

Pangeran keempat itu berlari menuju si bungsu yang sudah tergeletak di tanah, pangeran itu langsung saja menggendong bungsu dan membawanya pergi meninggalkan lokasi perang

Brukk!

Suara pintu terbuka dengan keras, pangeran keempat itu langsung saja membawa bungsu menuju kamarnya untuk mendapatkan pengobatan darinya

"Semoga ini belum terlambat" Batin sang pangeran membaringkan bungsu dengan lembut

Sang pangeran menggunakan sisa energinya untuk menyelamatkan sih bungsu yang sudah terbaring tak bergerak sedikitpun

Energi yang dimiliki sang pangeran terus dikasih ke bungsu untuk membuat bungsu kembali terbangun

Sedangkan disisi lain perang ini belum berakhir sama sekali dan para pangeran dari masing-masing kerajaan sibuk dengan lawan mereka masing-masing

"Ini adalah jalan terbaik"

"Taki apa yang kamu lakukan letakkan kayu itu disana!" Suruh seseorang yang berdiri di hadapan nya

"Ayolah sunoo banyak kayu pohon disini gunakan lah dengan baik" Ujar nya

"Tidak! Kamu curang kalo menggunakan batang kayu pohon!"

"Ini cukup adil kim sunoo"

"Tidak"

"Adil"

"Tidak"

"Adil"

Kedua terus menerus berkomentar terhadap pendapat mereka masing-masing

Hingga

Waktu terus berjalan, hingga perang ini berakhir

"SIALAN!! APA YANG ADA DI OTAK ANDA!" Bentak orang itu saat salah satu pengeran memasuki istana 🏰

"SUNGHOON, tenangkan dirimu sudah cukup kamu membunuh sebagian prajurit Avalor" Ujar sang raja

"SAYA SANGAT MEMBENCIMU, SUDAH CUKUP LEE HEESEUNG!" Teriak dan bentak salah satu pangeran yang berdiri dihadapannya

Heeseung yang mendengar ucapan sang adik pun hanya menatap nya tanpa bersuara sedikitpun dia tau resiko yang akan dia dapatkan dan itu sudah terjadi

"Kalian semua kembali ke kamar masing-masing" Kali ini sang raja lah yang mengeluarkan suaranya menyuruh anak-anak nya untuk kembali ke kamar mereka

"Ini adalah jalan Ter-Baik"










Hai gays thank's telah di baca, jika ada yang typo tolong beri tau makasih

kerajaan vampire || ENHYPEN {END}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang