Wisata

38 8 0
                                    

"terkadang fakta tidak sesuai pikiran
sedangkan yang dipikirkan
Berbanding terbalik dengan fakta.
~*~
Maka dari itu jangan berharap/terlalu
berlebihan terhadap sesuatu
jika tidak ingin kecewa.
~*~
Dan jangan berfikir negatif terhadap
Orang lain, sedangkan diri sendiri
belum tentu benar adanya."

Happy reading.........

*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~

Sambil menunggu pesanan yang mereka pesan datang. Syaza menanyakan tentang masa kecil Fahimah termasuk di mana dulu sekolah dll.

Pesanan pun tiba, mereka makan dengan hikmat. Saat sedang makan Syaza tak sengaja melihat gerombolan orang di depannya.

Hal itu, dilihat oleh Fahimah dimana saat Syaza tak sengaja melihat segerombolan Gus Zizan dan temannya.

"Ehem.... Dilihat aja nih,gak di samperin?" Goda Fahimah lagi sambil tersenyum ke arah Syaza.

Syaza yang merasa tertangkap basah pun, melotot ke arah Fahimah.

"Ehh,gak gitu tadi aku denger gaduh makanya menoleh kesana." Ucap Syaza mencoba untuk menjelaskan.

Fahimah hanya mengiyakan saja, dan lanjut makan lagi. Saat makanan habis, gerombolan orang gus Zizzan pun bubar.

"Mau kemana lagi kita?" Tanya Fahimah.

"Emm.. pulang dulu gimana? Nanti kamu kecapean kita kan baru nyampe kemarin juga." Usul Syaza

"Ihh cocuwitt.. nya sahabat aku." Ucap Fahimah yang gemas kepada Syaza.

Dan saat Fahimah hendak menyubit pipi Syaza, ia berusaha untuk mundur dan menghibaskan tangannya untuk menghindar.

TAKK......

Saat menghindari tangan Fahimah tak sengaja tangannya menjatuhkan dompet yang dipegang seseorang yang lewat di belakangnya.

Syaza pun bergegas mengambil dompet tersebut, dan memberikan nya kepada pemiliknya.

"Maaf-" Syaza mengucapkan sambil mengambil dompet dan saat hendak menyerahkan tiba-tiba tenggorokannya kering saat melihat pemilik dompet tersebut.

"Tidak apa." Ucap orang tersebut sambil menerima dompet tersebut.

"Lohh kak belum balik?" Tanya Fahimah sambil melihat orang itu.

Yaps.. benar sekali orang itu adalah gus Zizzan.

"Iya tadinya mau balik, terus aku keinget ada kamu di sini dan tadi gak liat ada kendaraan punyamu."

"Ohh itu, tadi mobil aku mogok di jalan,terus kita kesini mesan kendaraan online." Jelas Fahimah.

"Ya udah,ini udah selesai kan? Saya antar saja. Lagian ini sudah sore." Aja Gus Zizzan.

"Iya udah selesai, ya udah kita nebeng aja." 

Mereka pun keluar tak lupa membayar terlebih dahulu tagihan mereka.

Saat menuju parkiran Syaza memelankan langkahnya sambil menarik Fahimah.

"Fahim... Aku manggil sepupu kamu gimana? Kak atau Gus?" Tanya Syaza bingung sambil berbisik.

"Panggil sayang aja." Jawab Fahimah asal.

"Kenapa di situ? Ayo buruan naik." Titah gus Zizzan. Melihat kedua gadis yang terdiam tidak jauh dari mobil.

Saat hendak membuka pintu mobil bagian belakang, tiba-tiba tangan Syaza di tahan.

My Gus IdolTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang