___________________________________
Happy reading guys.
Enjoy this story
Jangan lupa votenya kakak.
___________________________________Avel POV on
Aku.
Diriku
Ya, aku.
Namaku Avellina aksara khafi. Aku terlahir blasteran Indonesia-Belanda-Thailand, Avel, si gadis cuek yang pada kenyataannya selalu bergelut dengan pikirannya.
Iya, aku sendiri juga tidak paham. Sebenarnya, konsep dari mimpi yang seolah menemaniku sejak kecil itu apa. Anehnya, semua itu terjadi sesuai dengan hasil perkiraanku yang sialnya tidak meleset.
Pada tahun yang sama, bahkan di tempat yang sama, kejadian itu sama persis. Karena itulah setiap kali sehabis mendapatkan mimpi aku selalu mencatat tanggal dan tempatnya. Pada mulanya aku mencatat itu pada diary, namun jika kejadian itu sudah mulai dekat aku akan menulisnya pada notes, dan menempelkannya pada papan pengingatku.
Sialnya, apakah kalian tahu?
Aku tidak bisa merubahnya.
Aku hanya bisa...
Menghadapi.
Kejadian itu tetap akan terjadi, namun jika aku ingin membuatnya tidak lebih buruk aku harus berusaha, untuk menghadapinya.
Ya, itu. Misalkan seperti ini, pada tahun itu aku akan dikejar seorang penjahat atau apapun itu, dan aku tidak akan bisa mengubahnya. Sekalipun aku pergi ke luar kota ataupun luar negeri, yang bisa kulakukan yaitu menghadapi lalu membuat siasat menjauh dari mereka, singkatnya menghadapi lalu kabur.
Itupun jika aku bisa dan aku selamat.
Namun, aku juga tidak sepenuhnya mendapatkan gambaran atau mimpi kejadian buruk, ada beberapa yang baik, seperti kemarin yang baru aku alami. Aku mendapatkan reward atas prestasiku.
Jadi, intinya.
Aku bisa bersiap untuk segala kemungkinan yang ada, baik itu baik ataupun buruk. Beruntungnya, sampai saat ini, kejadian-kejadian itu masih dalam batas yang wajar, sehingga tidak terlalu menyulitkanku untuk bersiap menghadapinya.
Dan apa kalian tahu?
Tidak seperti dalam film-film drama yang memimpikan kejadian orang lain, atau film kolosal yang memimpikan masa depan kerajaan atau kekaisaran.
Aku murni hanya mengalami mimpi untuk diriku sendiri.Ya, itu intinya.
Jadi, apa kalian paham? Aishhh aku lelah menjelaskannya. Aku pusing setiap hari mengingat semua mimpi itu.
Apa kalian tahu seperti series Korea while you were sleeping? Nah, seperti itulah intinya. Hanya saja, aku sendiri yang memimpikan kejadian untuk diriku sendiri.
Jangan lupa, aku juga bisa memprediksinya.
Avel POV off
_____________________________
November, 2017.
Hari itu, aku mengalami mimpi aneh.
Bertemu dengan orang tampan namun aneh. Bagaimana tidak, dia memandangiku sangat intens, padahal aku hanya ingin menanyakan kelas saja. Aishhh menyebalkan.Saat aku menatapnya aku langsung terdiam.
Mata itu, aku pernah melihatnya dalam film-film luar negeri. Film dengan para pemain yang...
Obsessed?!
God?! What theeee
Aishh, shibal!.Note : Aku memimpikannya pada umur 15 tahun.
___________________________________
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
..
.........Eyyooooo guyssss
Gimana gimanaaaaa
Apa sudah bisa dicerna??? Masii bingung nggakkkAyooo ayoooo
Votenya votenya
Votenya kakak
Kasiaan lho author mikirnya sampai jungkir balik
Hehe, canda.Jangan lupaaa ditambahkan ke daftar perpustakaan
Biar nanti Fafa kasi2 inpooo Ter updateee
Lopee kaliannn
KAMU SEDANG MEMBACA
Oh God! is that real?
Fiction générale"perumpamaannya gitu intinya" "....." "Nggak! Nggak pernah meleset, semua kejadian" "....." "Iya kan, aneh banget! Tapi ini arghhhhhhhh" "Bantu gue sembunyi plissss" Avellina. Gadis blasteran Indonesia-Belanda-Thailand yang menetap di Indonesia. Mem...