Part 12

61 4 0
                                    

Pov Author
Sudah hampir 2 minggu Datzu belum sadar memang jantung mereka sudah normal tetapi belum bangun .

Kediaman Dahmo
" Appa kapan eomma sadar ? "
" Iya appa kami ingin bermain dengan eomma "

Momo harus membuat anak²nya bahagia itu yang dia mimpikan bertemu dengan Dahyun di alam mimpi mas bahagiakan anak²ku ya .

" Appa kenapa ? "
" Appa ? "
" Oh maaf kelilipan debu "
" Eommamu masih butuh istirahat Shuhua Felix "

Shuhua dan Felix mengangguk lalu pergi untuk main sebentar , Momo kembali kekamarnya untuk melihat Dahyun.

" Bangun dong sayang ! "
" Liat mereka Dahyun , anak² kita sudah sekolah tingkat menengah bareng anak² Tzuyu dan Chaeyoung loh "
" Kumohon bangun sayang "

Momo menangis dia sangat sayang kepada Dahyun , Momo terus menguncangkan tubuh Dahyun untuk segera bangun tetapi nihil Dahyunnya tidak bergerak.

Kediaman Misatzu
" Daddy dan ayah Mina kapan mommy bangun huhuhu "
" Iya kami semua pengin bermain bersama mommy "

Misana juga harus kuat untuk membahagiakan anak²nya ini .

" Sullyoun Minju , Karina dan Giselle mending kalian main dengan paman jimin di taman "
" Nurut ya sama pamanmu "
" Nee "

Mereka akhirnya bermain bersama Jimin , lalu Misana kembali kekamarnya untuk mengcheck Tzuyu .

" Betah banget dikasur Tzu "
" Bangun yuk sayang apa kamu disana bersama Dahyun dan appamu ya ? Sampai betah banget kayaknya "

Misana berbicara sambil menangis mereka sedang di uji oleh Tuhannya sendiri .

Di tempat lain
" Yaak kalian balik sana ke tempat asalmu kasian tuh suaminya "
" Appa kami tuh ngerepotin mereka terus "
" Astaga kamu tuh ya , mereka gk akan pernah ngerepotin kalian ya jangan menghukum suami kalian udah sono pulang hush hush "
" APPA "

Mingyu tak tega kepada Datzu , dia juga merasa kasihan kepada Misamo mau bagaimanapun mereka semua keluarganya.

" Dengerin ya disana sudah ada kakek nenek dan juga paman Lisa dan tante jennie gk kembali appa akan membenci kalian "
" ANDWAE baiklah kami pamit ya appa bye 👋 "

Mingyu mengangguk lalu arwah Datzu menghilang .

" Semoga kalian bahagia ya anak² appa yang cantik ! "

Akhirnya Datzu menyatu dengan tubuhnya kembali.

Back To Dahmo
" Eugh Momo dimana ? "

Dahyun langsung melepaskan selang diseluruh tubuhnya dan melihat suaminya dan anak²nya sedang berenang jadi dia mandi dan ke kolam renang.

" Nyonya sudah membaik ? "
" Nee sudah buat makan malam yang spesial ya saya pamit bye para maid pengawal dan bodygard 👋 "

Mereka yang disitu mengangguk dan tersenyum bahagia karna nyonyanya sudah siuman .

Dahyun langsung membelakangi mereka , yang menyadari kehadirannya adalah Shuhua . Dahyun memberi kode agar tidak cepu lalu sang anaknya mengangguk kepalanya.

" Appa kalau misalnya appa jadi duda mau menikah lagi ? "
" Yaak mulutmu felix aku tidak mau menikah dengan siapapun ! "
" Cinta banget ya sama aku ? "
" Tentu diibaratkan kamu sayang itu adalah planet "

Momo terhenti dia menghadap belakang dan kaget melihat Dahyun yang sudah memakai dress untuk menggodanya .

" Kau DUBU ?! "
" Bukan "
" Lalu ? "
" Malaikat YAAK MOGURIN AKU SUDAH MANDI "

Momo mendorongnya ke dalam air Felix dan Shuhua sudah ganti baju jadi tidak bisa ikut nyemplung deh ! .

" EOMMA "
" Anyeong anak² DIEM DISANA "
" Aku salah apa ? "
" SALAH LAH AKU UDAH MANDI MALAH BASAH TIDUR DIRUANG TAMU KAMU SAYANG "
" Mianhe hehehe "

BUK
Dahyun memukul Momo hingga terjatuh ke kolam renang lagian Momo memancing khodamnya keluar , para pengawal dan maidnya ketawa bahagia melihat tuannya tersenyum .

" Huaah kirain kami tidak akan punya eomma tau "
" Eomma baik² saja kan ? "
" Nee Shuhua , Felix kau mau aku mati beneran hmm ? " Tanya Dahyun dengan dingin .

Felix berlindung di balik badan Shuhua , yang habis dipukul oleh Dahyun akhirnya bangun dan langsung memeluknya .

" Mandi yuk "
" Mandi sendiri sana ASTAGA HIRAI MOMO TURUNKAN AKU "

Momo langsung mengendong Dahyun dan tak lupa mengunci pintunya .

Back To Misatzu
" Sakit ih ! Loh kemana 2 suamiku yang ganteng ? "

Tzuyu langsung turun dari ranjang dan melihat keluarganya sedang berkumpul dengan Chaeyoung juga alhasil Tzuyu punya ide gila .

" Nyonyaa ?! "
" Astaga kayak melihat hantu saja kamu Jimin "
" Hehehehe mau bikin kejutan ya ? "
" Iya nih jangan memberitahu ya awas kamu "

Jimin memberi hormat lalu mengejarkan pekerjaannya kembali .

" Kapan little Tzuyu sudah bangun Tahu geprek aja YAAK SAKIT ANYING ! "
" Mau nyindir bilang dongkan ada gw pendek "

Dahyun Momo dan Ziont yang menyadari ada Tzuyu yang ingin bergabung , Misana lagi ditepi kolam renang sama halnya Momo .

" Uh entah lah aku juga kangen "
" Kurang dibelai nih pinguin dan snake hahahaha "
" Berisik bangsat "
" Oh butuh dibelai sayang ? "
" Iya sayang "
" Bener kamu Tzu "

Misana kaget dan juga Chaeyoung lalu mereka menghadap kebelakang dan

PYUR
Dahmo dan Tzuyu mendorong mereka pelakunya malah ketawa .

" MOMMY "
" Eoh anak² sini "

Anak² Satzu dan Mitzu akhirnya memeluk mommynya dan menangis .

" LITTLE TZUYU KURANG AJAR AKU BARU MANDI "
" YAAK TZUYU AH "

" Kayak ada yang ngomong kak Dahyun kak Momo dan oppa Ziont "
" Hooh kayaknya mereka itu namja yang kepincut kita di resto "

Secara tidak sadar Dahyun menyindir Momo , yang tersindir mendatarkan wajahnya lalu menyemplungkannya di kolam renang .

" YAAK SAYANG LEPASKAN KAKIKU HUAAH ADA TIGER HMMP "

Misana langsung menyeret Tzuyu untuk berenang bersama Chaeyoung langsung memukul 2 saudarinya .

" APA HAH ? MAU BATTLE DI ATAS AIR ? AYOK SINI PENDEK "
" SINI KALIAN BERDUA ! "
" LARI ADA TIGER JADI²AN "
" YAAK KIM TZUYU "
" KABOR "

" Sayang ngapain ? "
" Pake nanya ikut kami "
" YAAK  ! "

Tzuyu ingin memberontak tapi tak kuat karna dia gendong sama Mina yang badannya kekar .

Misana langsung mengunci kamarnya .

" Semoga Tzuyu selamat , apa tatap² gw pendek ? "
" Appa titip salam gk buat aku ? "
" Ada "
" Apa ? "
" Sini dulu "

Chaeyoung agak ragu mendekati Dahyun dengan senyum mematikan itu lalu mengusap kepala Chaeyoung dengan lembut membuat dia menangis .

" Cengeng , bocah cengeng dasar "
" Hiks Dahyun maafkan aku atas kejadian lalu hiks "
" Bocah jangan nangis toh mereka udah nyaman dengan harta di taiwan "
" Kau menyuruhku untuk tidak nangis hiks tapi kau sendiri menangis Tahu "

" Intinya kita adalah boneka keluarga sendiri sampai² aku dan Tzuyu trauma dengan rumah "
" Hiks kau benar Dubu "
" Mau acara peluk² tidak ajak little Tzuyu huh ! "
" Whahaha ada cupang "
" Hehehe biasa ada hewan buas minta jatah "

Dubchaengtzu akhirnya berpelukan tetapi tubuh mereka terasa berat dan betapa terkejutnya ada Mingyu yang ikut pelukan .

" Dih tidak ajak² appa ! "
" Oh setan mau berpelukan juga "
" Kurang ajar kau Dahyun "

Mereka perpelukan sambil menangis dan Mingyu pergi , Momo Ziont dan juga Misana langsung menangkan istrinya .

Apa itu Rumah ? ( END )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang