Part 33-biru ga kuat lagi ya Tuhan.

199 31 6
                                    

GA VOTE? GA USAH BACA LU, NYAMPAH DOANG LU EGE!
ALASAN KAMU BACA TAPI NGGA VOTE APA? HANYA SEKEDAR TAP BINTANG YANG ADA DIBAWAH TIDAK SUSAH BUKAN? CUMAN KARNA ITU LOH BISA MENSUPORT SAYA UNTUK MELANJUTKAN CERITA WP INI KE CAPHTER SELANJUTNYA....
••••••••

Papa, dibanyak cerita yang kudengar, dan di banyak film yang ku tonton, anak perempuan akan menyandarkan kepalanya kepada bahu tegas sang ayah. dan mengusap air matanya, tapi ayah, kenapa bahumu itu terlalu jauh dan keras hingga aku tidak bisa bersandar?

– Sabiruu senjana claudias cangkrawangsa.
••••••

Baca?? VOTE WOYY VOTE!!

Pas baca nya sambil khayalin yah biar pas vibes nya.

Follow juga ig dibawah ini, jangan cuman numpang baca doang!!

1. Clau_dias1_
2. Sabi1ruu_

Jangan lupa vote dan komen nya!! Mari belajar menghargai karya seseorang😇

•••••

"Hmm mau yah nak?" ucap seseorang yang berada di balik tubuh biru.

Biru pun menoleh dan berbalik badan untuk melihat siapa orang yang mengatakan itu.

"Pa—pa?" panggil nya dengan suara terbata bata.

Brams pun mulai mendekat pada biru, biru dengan reflek mundur ketakutan apalagi ketika melihat muka seram dari papa nya dengan datang membawa senjata tajam nya.

"Akan papa berikan pada mu nak" ucap brams dengan senyuman mengerikan nya lalu brams pun mulai berjalan maju. Biru lagi dan lagi berjalan mundur untuk menghindari papa nya yang mulai mendekati nya itu.

"Papa mau melakukan apa ama biru pa?" ucap biru yang masih berjalan mundur.

"Jangan takut nak, papa mau memberikan kasih sayang yang belum pernah papa berikan pada mu nak" mendengar hal itu  biru pun berhenti dari berjalan mundur nya untuk menghindari papa nya tadi.

"Papa serius pa?" ucap biru dengan senyuman nya yang bahagia, biru bahagia.

"Iya nak sini" ucap brams dengan membukakan kedua tangan nya untuk biru memeluk nya.

Tanpa ragu ragu biru pun berjalan mendekat pada papa nya untuk memeluk papa nya pertama kali nya.

Biru pun berjalan mendekati papa nya  Lalu biru pun memeluk papa nya.

Masih dalam pelukan.

Beberapa menit kemudian

BRAKKKK

BRAKKKK

"AAAAAAAAAAKKKKKKHHHH" teriak panjang biru ketika tubuh nya di lempar ke sana kemari ke kotak batu nisan mama nya oleh brams yaitu papa nya sendiri.

Darah, darah dan darah biru dimana mana terpencar akibat tubuh nya yang di lempar ke sana kemari ke kotak batu nisan mama nya oleh papa nya sendiri.

(Buat contoh kotak batu nisan mama nya biru ada di part yang sebelum nya yah)

"Sa—kitt paa" titah biru terbata bata akibat menahan sakit di tubuh nya.

"Bi—ru cu—man mi—nta di pe—luk dan di ka—sih sa—ya—ng se—per—ti an—ak pe—rem—puan la—in nya, ha—nya se—ben—tar pa, la—lu ke—na—pa pa—pa ma—lah me—mbe—ri—kan trau—ma la—gi?" ucap biru terbata bata sambil menahan sakit yang luar biasa pada tubuh nya.

" HAHAHAHAHA HAHAHAHAHA " tawa keras brams mendengar ucapan biru tadi.

"Kenapa mau lagi yah nak?" ucap brams  mulai berjalan mendekati dimana biru berada.

"Engga pa, engga, cukup pa, cukup, ini aja udah sakit banget pa" ucap biru dengan suara pelan dan lemah, dengan darah yang terus saja mengalir dari tubuh nya  tak lupa dengan tangisan nya yang berusaha dari tadi menahan sakit pada semua luka nya.

"HAHAHAHAHA HAHAHA, KATANYA DI SAYANG AMA PAPA KANDUNG NYA SENDIRI TADI? AYO NAK SINI KEMARIN MENDEKAT DENGAN PAPA MU TERCINTA INI" ucap brams dengan senyuman psikopat nya.

"Ga gitu pa, biru mau di sayang dan di peluk bukan mau di lempar kayak tadi pa" ucap biru dengan tetesan air mata nya serta darah nya yang keluar tanpa izin dari tadi, terus menerus.

Tidak banyak basi basi brams pun segera menarik biru dengan cara paksa dan kasar .

"Pa... Lepasin paa, jangan tarik biru kayak gini lagi pa" ucap biru yang sambil berusaha melepaskan tarikan tangan paksa dari papa nya itu.

"Kamu akan saya gantung" ucap brams singkat.

"Gaa mau! Lepasin pa, lepasin biru!, jangan siksa biru lagi pa, cukup paa, cukup sampai sini pa" ucap  biru histeris  dan dengan cara paksa yang berusaha melepaskan badan nya dari tarikan paksa oleh papa nya itu.

Masih dengan berusaha melepaskan diri dari tarikan papa nyaa.

"Pa! Kenapa papa giniin biru lagi? Apa lagi salah biru pa? Kalo memang ada salah ayo ceritain dengan cara baik baik aja pa" ucap biru yang berusaha membujuk papa nya secara baik baik agar melepaskan nya sambil mengusap ngusap air mata nya serta darah nya yang terus menerus mengalir.

"Hahaha, mau berusaha sekuat tenaga pun kau tak akan bisa membujuk ku dasar anak tak berguna!" ucap brams dengan suara barinton nya yang sangat mengerikan itu.

"KAMU YAH DASAR ANAK TAK TAU MALU! DIAM YAH DIAM! APAPUN ALASAN NYA SAYA MENYIKSA KAMU ITU KARNA  PELAMPIASAN, TAU KAN PELAMPIASAN? APALAGI SEKARANG ADA YANG SELINGKUH! MAKIN MEMBUAT DIRI SAYA SAKIT HATI DAN SANGAT MEMBUTUHKAN PELAMPIASAN! DAN KAMU LAH YANG PANTAS MENJADI PELAMPIASAN SAYA" ucap nya dengan nada keras tapi santai.

Seperti orang tua yang tak punya hati bukan? Apalagi menjadikan anak nya sendiri sebagai bahan pelampiasan nya, Ketika dia sedang kesal, ketika dia sedang marah, ketika dia sedang sedih.

Tega! Sungguh tega! Jujur aku juga baru kali ini menemukan orang tua seperti brams! Orang tua yang sangat kejam, jahat dan kasar pada anak kandung nya sendiri!

Dan apa kata nya ada  yang selingkuh dari nya? Siapa? Apakah mama tiri nya biru? Kenapa bisa? Alasan mama tiri nya selingkuh dari papa nya biru kenapa? Lalu jikalau memang benar kenapa malahan biru yang kena batu nya? Kenapa biru yang di siksa? Kenapa biru yang di marahi? Kenapa biru yang di jadikan bahan pelampiasan? Kenapa bukan pada orang yang langsung selingkuh saja?

"Tapi sakit pa, sakit, pelampiasan papa itu kejam! Sangat kejam. Apalagi pelampiasan yang membuat papa bahagia itu adalah dengan cara menyiksa biru" ucap  dengan suara tangisan nya yang daritadi menahan sakit pada tubuh nya yang berdarah.

Tidak lama kemudian telah sampai dimana tempat yang telah di siapkan oleh papa nya.

"Akhir nya sampai juga, untung sudah ku siapkan semua nya" guman brams.

Apa kata nya? Sudah di siapkan? Berarti semua nya tadi sudah di rencanakan oleh brams begitu?

Lalu brams mengangkat biru lalu ia pun...  Dengan cara sadis.

"Ya Tuhan biru ga kuat lagi" ucap biru dalam hati nya

•••••••
Mau lanjut?? Sukaa cerita ini?? Tolong vote nya yah!! Mari bantu suport aku.

Bantu follow juga ig di bawah ini:..

@sabi1ruu_
@Clau_dias1_

Bantu follow geh yah, ga mungkin nge habisin kuota kalian kok

GADIS PECINTA HUJANTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang