18

942 84 38
                                    

Haaaaalloooooioooo gaysss

Karena kemarin oythor ga up, jadi part ini oythor kasih part spesial🥰

Happy reading!!!!

.



.



.



.




.





Sebulan setelah kejadian Asa tidak mendapatkan restu dari appa nya, asa masih berjuang.

Asa yang biasanya jarang menelpon kedua orangtuanya, kali ini hampir setiap hari menelpon eomma appa nya yang berada dikorea. Walaupun hanya basa-basi menanyakan kabar, dan sesekali asa mengirim hadiah untuk kedua orangtuanya atas nama rora.

Flashback asa

Sebelum keluarganya kembali pulang ke korea, eomma nya mengajak asa berbicara empat mata.

"Asa sayang, biarkan dulu appa mu ya. Dia pasti kaget" ucap eomma mengelus lengan asa

"Iya eomma, maafin asa ya eomma. Eomma juga pasti kaget" ucap asa memeluk eommanya

Eomma hanya tersenyum

"Eomma kaget, eomma kira kamu bakal sama ahyeon" ucap eomma tertawa kecil

Mendengar itu asa melihat eommanya dengan mengangkat satu alisnya

"Kenapa eomma mikir begitu?" Tanya asa

"Kamu keliatan sayang banget sama ahyeon, eomma sempet khawatir kalau kalian ada hubungan lebih. Eh gataunya sama adik tirinya ya" jawab eomma dengan ekspresi yang tak bisa diartikan oleh asa

"Eomma juga ga setuju ya kalau asa sama rora?" Tanya asa mempoutkan bibirnya

"Eomma tau kalau kamu sudah bisa mengambil keputusan sayang, setuju atau tidak sebetulnya eomma tergantung padamu nak. Eomma akan setuju segala hal yang kamu lakukan asalkan satu" ucap eomma menatap asa serius

"Apa itu eomma?" Tanya asa

"Kamu harus bertanggung jawab atas segala keputusan yang kamu buat, keputusan yang kamu ambil. Baik ataupun buruk harus kamu pertanggung jawabkan semuanya sayang" ucap eomma lembut mengelus rambut anak tengahnya itu

"Jadi, apa kamu sudah yakin dengan keputusan kamu? Kamu yakin sama rora? Kamu siap bertanggung jawab atas segala hal yang rora perlukan? Apakah kamu sudah mempersiapkan semuanya?" Tanya eomma serius menatap mata asa

Asa menelan ludahnya, dia sudah merasa siap akan semuanya. Tapi terasa ada satu hal yang masih ganjel untuknya

"Asa siap eomma" ucap asa tegas namun terlihat ragu-ragu

"Coba kamu pikirkan kembali jika ada yang membuatmu kurang, atau tidak pas. Kalau bisa jangan akhir tahun ini juga kamu nikahnya" pinta eomma

"Kenapa eomma?" Tanya asa

"Kasih appa mu waktu setahun, selama satu tahun ini kamu dan rora juga yang rajin mengunjungi appa mu, atau minimal berikan perhatian lebih padanya. Ambil hati appa mu sayang, agar jika kalian menikah kelak semuanya merasakan bahagia" jelas eomma

Mendengar penjelasan eomma asa setuju, ucapannya yang akan menikahi rora akhir tahun ini memang sedikit gegabah. Dia tidak berpikir matang sama sekali

"Baik eomma, akan asa sampaikan pada rora juga" asa mengangguk dan memeluk eommanya

"Tapi eomma setuju kan asa sama rora?" Tanya asa

Eommanya tidak menjawab malah mengeratkan pelukannya sembari mengelus rambut asa

PANTAS |RORASA|Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang