[END]BL-Setelah lelaki kecil malang itu terpaksa menikah dengan lelaki jahat

Bab 17

*****

Setelah menyelesaikan apa yang ingin dilihatnya, Shu Baiqiu beristirahat sejenak dan kemudian melakukan konsultasi medis online sesuai pengaturan.

Setelah berhari-hari menjalani masa pemulihan, kondisi fisiknya sempat stabil untuk sementara, namun ia masih rutin ditanyai mengenai kondisinya saat ini.

Setelah makan siang, Shu Baiqiu dibawa keluar, siap untuk mencoba pakaian pernikahan.

Tidak perlu keluar sepagi ini, tetapi pada sore hari, hujan mulai turun di Mingcheng.

Yuerongzhuang masih agak jauh dari toko kustomisasi pakaian, jadi untuk menghindari kemacetan lalu lintas, mereka meninggalkan rumah lebih awal.

Di luar dugaan, ternyata kondisi jalan ternyata mulus. Shu Baiqiu dan rombongan tidak hanya tidak menemui kemacetan, mereka juga tiba di tempat tujuan lebih awal.

Fu Si'an belum datang, dan staf toko kustomisasi pakaian masih makan siang.Melihat beberapa pelanggan sudah datang lebih dulu, mereka membawa ke ruang tunggu terlebih dahulu.

Hujan musim dingin dibalut angin sejuk, dan di luar masih agak dingin.

Shu Baiqiu mulai terbatuk-batuk setelah turun dari mobil, dan tidak bisa berhenti di ruang tunggu.

Kontur hidung dan mata pemuda itu sedikit pucat karena kedinginan, dan dia tampak layu dan kekurangan energi.

Lounge di sini belum memiliki pemanas lantai, jadi Luo Rong pergi mencari ruangan ber-AC di dekatnya dan meminta Shu Baiqiu untuk pindah ke sana terlebih dahulu.

Ruangan itu tidak besar dan tidak ada orang lain di sana. Luo Rong keluar, dan Shu Baiqiu meniupkan udara hangat sendirian beberapa saat sebelum akhirnya merasa sedikit lega.

Namun, tempat ia beristirahat menghadap ke AC, dan sedikit bau lembab dari saluran keluar udara serta angin yang bertiup dari depan membuat Shu Baiqiu sedikit tidak nyaman.

Dia tahu bahwa konstitusinya terlalu sensitif dan merepotkan. Apa yang mungkin tampak sepele bagi orang lain, tidak demikian bagi Shu Baiqiu.

Jika Anda terus meniup seperti ini untuk beberapa waktu, Anda mungkin akan mengalami hidung tersumbat dan masuk angin.

Tenggorokan Shu Baiqiu sudah agak kering dan sakit. Dia melihat sekeliling ruangan, menemukan posisi terlindung di dinding, dan duduk di sana.

Setelah itu berlalu, perasaan aneh itu akhirnya sedikit membaik.

Shu Baiqiu juga menghela nafas lega.

Dia harus mencoba gaun di sore hari. Di saat yang begitu penting, dia tidak ingin menyia-nyiakan waktu orang lain hanya karena dirinya sendiri.

Pemuda itu membungkus mantelnya dan bersandar setengah ke dinding, matanya setengah tertutup, dan kesadarannya sedikit lelah.

Tapi ketika dia bersandar di dinding, dia tiba-tiba mendengar suara di sebelah.

Di sebelahnya ada lounge lain tempat sekelompok orang tampak sedang makan dan mengobrol.

Efek pemblokiran suara di bilik tidak terlalu bagus. Suara mereka terdengar melalui soket di dinding dan cukup jelas untuk beberapa saat.

Shu Baiqiu tidak ingin bertanya dengan kasar, tapi dia lelah dan tidak bisa bergerak untuk beberapa saat.

Selain itu, nama yang disebutkan dalam percakapan itu juga menarik perhatiannya -

Tuan Muda Fu.

Apakah Anda berbicara tentang Tuan Fu?

Shu Baiqiu mendengarkan sebentar, dan mereka memang sedang membicarakan Fu Si'an.