birthdate?

231 43 9
                                    

happy reading.

.
START!

"Hari ini, tanggal 24 September, ulang tahun kamu," Ara menjeda kalimatnya. Memandangi muka cantik milik Chika yang ada di hadapannya sekarang.

"Pura-pura kaget plisss, aku tau kamu udah nebak kalo aku bakal kesini, tapi plisss"

Ara menyerahkan kue yang ia pegang di kedua tangannya pada Chika yang sedang berulang tahun hari ini.

Gadis itu berniat pergi ke rumah kekasihnya untuk memberi kejutan, namun sialnya, saat chat terakhir yang ia kirim kan malah berisi spoiler itu ternyata sudah terbaca oleh Chika, bahwa dirinya akan menemui gadisnya itu.

Padahal mereka sudah sama sama berpamitan untuk tidur, tapi memang itu hanya alasan saja sebenarnya, Ara mengatakan bahwa ia akan tidur terlebih dulu, namun ia keceplosan dan berujung salah mengirim pesan pada kekasihnya.

Chika tak kuasa menahan tawa nya melihat Ara yang hanya memakai kaos tipis berbalut jaket kulit dan celana jogger warna tosca kesayangannya itu.

"Kenapa tampilan lo kek begini sih, babe hahaha" tawa nya, sedikit mengejek kekasihnya sendiri.

"Nevermind. Anyway, happy birthday ya sayang, you're officially twenty two now"

Kue yang Ara pegang tadi akhirnya di terima juga oleh Chika.

Gadis itu mengambil balon dengan inisial H, B dan D di kedua tangannya, dan menunjukkannya pada Chika.

"Lucuu banget si, lo" Chika gemas.

"Makasiihh yaa udah repot-repot kesini tengah malem buat surprise in gue, untung gue pura-pura tidur tadi"

"Ih, peluk dongg pacarnya"

Chika hanya mengikuti permintaan tersebut, dengan masih menggenggam kue di tangan kirinya, ia memeluk tubuh yang sedikit lebih kecil dari nya dengan tangan kanannya.

Ia juga mencuri kecupan di pipi gadis itu.

"Love you" bisik Chika .

"Hehe, sama-sama sayang, love u moree,"

"Nih, mau coklat gaa?"

Chika menyendok sedikit dari kue coklat tersebut.

"Ngga, kamu makan aja"

"Ih, suapan pertama, terima ajaa"

Ara menghembuskan napasnya pelan, lalu membuka mulutnya untuk menerima suapan dari kekasihnya.

"Oh iya, aku bawa eskrim juga, gatau deh, kayanya udah cair"

Ia merogoh kantong kresek di dekatnya mencari sesuatu yang di carinya tadi.

"Nahh, ketemu, nih"

"Banyak banget anjir, yang"

"Ada yang punya aku sih, bentar aku cari lagi"

"Makasih yaaa, mau foto dongg" pintanya.

"Yaudaa, sini aku fotoin"

Ara mengambil hp di saku jaket dan membuka aplikasi kamera di hp nya.

"Sambil di peluk, balon nya"

"Tangan gue cuma duaaa, ntar numplek kue nya atuh"

"Yaudah sini, berdua aja fotonya, biar aku pegang balon nya"

"Terus siapa yang motoin?"

"Kan ada adikmu yang cakep itu"

"DIHH" protes Chika, Ara memang suka begitu kalo main ke rumahnya.

chkr oneshoot collectionTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang