"Lu belum cerita" ucap Nata sambil menyesap minuman yang dibelikan Nara.
"Cerita apa?" Tanya Nara menatap Nata
Nata sudah tidak menangis lagi, dan tugasnya sudah selesai. Mereka hanya duduk di daodao cafe untuk berbagi cerita.
"Lu sama povin" ucap Nata membuat Nara menatapnya terkejut
"Tau darimana?" Tanya Nara mengecilkan suaranya
"Gue tonton ya anjing, penasaran aja lu partnernya sama siapa. Shock sih pas tau siapa" ucap Nata
"Ohh, ee... Gue pacaran sama povin"
"HAH?!"
"Nat, suara" ucap Nara menatap sekeliling yang belum terlalu ramai
"Sorry, kaget. Gimana bisa? Sorry ya tapi temen UKM gue yang satu fakultas sama povin selalu bilang phuwin tu susah dideketin, di kelas dia gak temenan sama siapa-siapa. Banyak yang bilang juga dia sombong gitu karena pinter" ucap Nata menceritakan kembali cerita temannya yang sekelas dengan povin
"Serius lu ngomong gitu?" Tanya Nara menatap Nata sambil tersenyum mengejek
"Bukan gue nar sumpah, sorry gue gak maksud. Denger,bcuma denger omongan orang" ucap Nata meluruskan
"Iyaa tau omongan orang, tapi lu gak ngerasa tersinggung? Lu sendiri gak ada bedanya sama povin" ucapan Nara langsung membuat Nata terdiam.
"Denger, gak semua yang orang omongin itu bener. Buktinya gue Deket sama dua orang yang sama-sama diomongin karena gak ada temen dikelas, dan dua-duanya baik" ucap Nara menatap Nata
"Iya emang gue baik, yang gak kenal gak akan tau" ucap Nata
"Permisi kak ini-
"Loh, kita gak pesen" ucap nata saat melihat pegawai yang mau meletakkan minuman dimeja mereka.
"Ini menu baru daodao cafe, free dari atasan kami. Ini ada lavender lemonade, blue lychee, dan blueberry cheesecake" ucap pegawai sambil menyajikan menu yang dibawanya keatas meja.
"Tolong sampein makasi ke Daou ya" ucap Nata sambil tersenyum, meminta pegawai itu menyampaikan rasa terimakasihnya pada Daou. Mereka baru kenal tapi dia sudah sebaik itu.
"Selamat menikmati kak"
Nata menatap minuman dan kue yang ada didepannya sambil tersenyum tanpa sadar Nara menatapnya intens.
"Siapa?" Tanya Nara membuat nata menatapnya bingung
"Apa?" Nata balik bertanya
"Yang punya ini cafe siapa lu? Kok bisa sedeket itu" Tanya Nara memperjelas pertanyaannya
"Mata lu Deket, gue aja baru kenalan tadi. Dia itu temennya Joong" ucap Nata menyendok kue tadi
"Yang agak item tadi?"
"Nara, mulut lu kenapa sih?" Tanya Nata kesal
"Ya tadi diantar dua orang satu item satu putih" ucap Nara jujur
"Joong namanya, temen sekelas gue" ucap Nata membuat Nara mengangguk mengerti
"Dia yang gue jadiin partner" ucap Nata membuat Nara terkejut
"Nat serius?" Tanya Nara
"Serius, tapi gue udah bagi dua duitnya jadi gak ada urusan lagi" ucap Nata
"Tapi kok bisa kalian biasa aja?" Tanya Nara
"Berusaha biasa aja sebenarnya, untungnya juga dia biasa aja" ucap Nata
KAMU SEDANG MEMBACA
OnlyFans (JoongDunk)
FanfictionNata yang terpaksa harus korupsi uang UKT-nya untuk kebutuhan UKM. "Nara bantuin gue dong, gue nunggak uang semester" - Nata "Gue gak ada uang, gini deh lu gue kirimin kontak kenalan gue. Dia bisa ngasi lu uang sekalian kerja" - Nara "Joong lu mau...