Part 5

15 7 1
                                    

___________happy reading ____________

Waktu berlalu begitu cepat, tiba saatnya para murid-murid SMA berlian kembali ke rumah masing-masing.

Asya dan Jihan juga sama. Mereka keluar dari kelas kemudian menuruni tangga. Jihan tiba-tiba teringat sesuatu.

"Eh sya, btw Lo mau nemenin gw nonton konser Night star kan?" Tanya Jihan.

Asya memelankan langkahnya, dan membuka earphone di telinganya. "Emm soal itu, gw mikir-mikir dulu yah. Lo tau kan soal mama gw kalo menyangkut soal musik dan kalo malam gak boleh keluar-keluar?"

"Aelaah sya, besok kan Hari spesial gw, masa Lo gak bisa penuhin keinginan gw?. Soal mama Lo, gw bantu izinin deh. Kita gak usah bilang mau nonton konser, bilang aja cuma mau nginep biasa di rumah gw". Ucap Jihan

Mereka tiba di parkiran yang perlahan mulai sepi. Asya dan jihan berhenti di gerbang. Asya yang akan menunggu bus di halte, Jihan yang akan menunggu jemputan sopir nya.

"Lo mau gw bohong gitu?" Tanya asya. Jelas dia tidak suka berbohong kepada mama nya.

Jihan menghela nafas, mengapa susah sekali mengajak sahabat nya ini bersenang-senang?. "Sekali-kali aja lah sya, plis buat besok aja. Setelah ini gw gak bakal maksa-maksa lagi" Jihan memohon, dia sangat ingin menonton konser bersama asya.

Mereka jarang menghabiskan waktu di luar kecuali di sekolah, cuma karna aturan dari Mila gentari mama asya yang overprotektif. Tapi mau gimana lagi asya juga adalah type penurut dan tidak suka membuat mama nya marah.

"Yaudah tapi cuma kali ini aja, karna besok hari spesial Lo. gw bakal berusaha buat Lo seneng" Final asya akan memenuhi keinginan Jihan.

Jihan bersorak ria, sangat Heppy lalu memeluk asya "yess, thank youu Lo sahabat terbaik gw asya"

Asya ikut senang, kali ini dia akan membahagiakan sahabatnya di hari ulang tahunnya besok. Dia berharap persahabatan mereka bisa terus seperti ini. Bisa terus saling mengerti dan saling support, Tidak pernah terpisahkan, sampai mereka punya anak cucu.

🦋🦋🦋

"Hhhh cape".
Asya tiba di rumah dan langsung merebahkan tubuhnya di sofa, walau naik bus tapi ada cape nya juga.

"Eh non asya udah pulang?". Tanya bi Sumi, asisten rumah tangga yang sudah bekerja di rumah asya selama lima tahun.

Asya mengangguk "Iya bi, mama udah pulang belum?"

"Udah non tapi baru aja nyonya keluar lagi"

"Ke mana bi?" Tanya asya.

BI Sumi menggeleng, "gak tau sih non, tapi nyonya dandan nya cantik banget kaya mau ke kondangan" jawabnya.

"Owhh, mungkin memang mau ke acara"

"Em mungkin sih non, Non mau makan? Bibi udah masak sup enak banget"

"Mau dong bi, tapi asya ganti baju dulu yah. Udah bau banget ini" ujar asya

"Oke non"

S

etelah itu asya naik ke lantai atas di mana kamar dia berada.

Beberapa menit kemudian:)

Pintu kamar mandi terbuka, keluar lah asya dengan rambut basa dan habis mandi. Karna melihat pakaian sekolah nya Masi terletak di ranjang, dia segera menyimpan nya ke tempat pakaian kotor. Namun suatu benda jatuh dari kantong bajunya. Itu adalah sapu tangan bergambar kupu-kupu.

Mousikos [ON GOING!]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang