"Dia kan kalau lihat gue kayak kesal banget gitu ya? Apalagi dia nggak minat sama tubuh gue? Jadi kali ini gue akan jadi wanita sedikit murahan di hadapannya agar dia merasa risih" gumam Jescyka saat mendapatkan ide cemerlang itu.
Keesokan paginya, Jescyka langsung memulai aksinya. Setelah selesai mandi dan bersiap-siap, dia mencari keberadaan Leondra ke lantai bawah. Dia melihat lelaki itu sedang duduk untuk menyantap makanan.
"Ayo, Jescyka Lo pasti bisa!" ujarnya menyemangati diri sendiri.
"Pagi, Leondra suamiku!" sapa Jescyka dengan senyuman manis.
Leondra yang lagi minum air putih langsung menyemburkannya dan menatap ke arah Jescyka dengan tatapan yang tajam. "Kesambet apa Lo?"
"Kenapa? Sekarang Lo kan suami gue kalau di rumah, jadi kita cukup tidak kenalnya di waktu sekolah saja! Karena disana gue mau cari pacar baru, kalau di rumah kan sudah punya suami!" jelas Jescyka tersenyum manis.
"Shit, sialan! Apa Lo bilang tadi?" tanya Leondra emosi.
"Sayang, nggak boleh emosi gitu! Bener kan, Ma?" tanya Jescyka kepada mertuanya yang baru saja datang.
"Bener itu, kamu harus bisa lembut sama Jescyka dia kan sekarang istri kamu! Beruntung loh kamu dapetin Jescyka" ujar Elsa.
"Nah, dengar itu!"
Kini mereka langsung sarapan dan setelah selesai, mereka berangkat ke sekolah, Jescyka langsung masuk ke dalam mobil Leondra tanpa persetujuan lelaki itu. Membuat Leondra merasa kesal dan menatap tajam ke arah Jescyka.
"Keluar! Siapa yang nyuruh Lo masuk? Lo di anter sama supir aja!"
"Nggak, gue kan punya suami"
"Cika, gue nggak mau ya nanti semua orang tahu hubungan kita!"
"Manis banget sih manggilnya Cika, uhh coba panggil lagi!" pinta Jescyka dengan wajah imutnya.
"Ah shit" umpat Leondra.
Mau tidak mau lelaki itu terpaksa memberikan tumpangan kepada Jescyka, kini mereka saling diam saja. Leondra tidak tahu apa yang diinginkan oleh wanita itu, karena sifatnya tiba-tiba saja berubah drastis. Namun, sialnya Leondra tidak bisa menolak sikap itu.
"Turun Lo!" perintah Leondra saat mereka masih jauh dari gerbang.
"Disini?"
"Hmmm!"
"Oke, bye suamiku!" Jescyka langsung meraih tangan Leondra dan menciumnya lalu keluar dari mobil.
Leondra menatap tangannya yang habis di kecup oleh Jescyka, lalu dia langsung melajukan mobilnya. Jescyka yang sudah melihat mobil Leondra laju dan menjauh, dia langsung bergidik ngeri dan mengusap bibirnya.
"Baru kali ini gue jijik sama diri sendiri" Jescyka langsung berjalan menuju SMA Pancadharma.
Saat hampir sampai di gerbang, dia mendengar suara motor yang berhenti di dekat dirinya, Jescyka langsung meliriknya dan melihat jika lelaki itu adalah Arya.
"Hai" sapa Arya.
"Hai juga, Kak!" jawab Jescyka dengan tersenyum kaku.
KAMU SEDANG MEMBACA
Perjodohan
Teen FictionJescyka wanita cantik yang berasal dari desa, dia terpaksa harus pindah sekolah ke kota karena orang tuanya. Ternyata tujuannya pindah ke kota adalah untuk menikah dengan Leondra, lelaki asing yang tidak pernah dia kenal sama sekali. Mereka melakuka...