BAB 02

484 3 0
                                    

"Apah...yang sedang kau lakukan"
Ucap jake berusaha mendorong heeseung

Heeseung melepaskan jake lalu memandang tanda merah yang terlihat begitu jelas di leher jake

"Kau seorang homo!!"
Ucap jake sedikit meninggikan suaranya

"Kau bilang aku harus memberikan sesuatu selain berterima kasih dan hanya itu yang bisa aku lakukan"
Ucap heeseung

"tetapi kau bisa saja membantuku mengerjakan pr-ku dan yang lain-lain"
Ucap jake

"aku tidak pandai dalam hal pelajaran"
Ucap heeseung

"aku rasa teman-temanku benar kau memang anak yang aneh aku harus menjaga jarak sejauh mungkin denganmu"
Ucap jake keluar dari kamar heeseung

Skip mlm hari
Di meja makan
Heeseung dan pph jake duduk di bangku masing-masing sedangkan jake membantu ibunya untuk menyiapkan makan malam

"kau jangan mengulang kesalahanmu karena kau masih muda jangan sia-siakan waktumu untuk perkelahian yang tidak jelas"
Ucap pph jake

Heeseung menanggapinya dengan menganggukan kepalanya

Beberapa saat kemudian makan malam siap semua bersiap dengan piring masing-masing

"bagaimana perutmu?"
Tanya heeseung

"dari mana kau tahu?"
Tanya balik jake

"memang kau pikir untuk apa aku berkelahi"
Ucap heeseung

"memangnya ada apa dengan perutmu kau sakit?"
Tanya mamah jake

"Tidak,perutku baik-baik saja"
Ucap jake fokus kepada makanannya

Beberapa saat hanya ada keheningan karena mereka menikmati makan malamnya

"mulai besok kau tidak perlu menaiki bus untuk berangkat ke sekolah kau bisa menumpang kepada heeseung karena kalian akan lebih menghemat waktu jika berangkat menggunakan motor"
Ucap mmh jake

"Aku tidak mau"
Ucap jake

"mengapa tidak?mmh bener kau tidak akan perlu berdesak-desakan lagi setiap harinya"
Ucap pph jake

"lebih baik aku seperti itu"
Ucap jake

"Aku tidak keberatan"
Ucap heeseung

Dengan kesal jake menoleh menatap heeseung lalu beberapa detik kemudian ia kembali fokus dan cepat-cepat menghabiskan makanannya
.
.
.
Di parkiran sekolah
Jake langsung turun dari motor heeseung lalu masuk ke dalam sekolah dan berjalan begitu saja tanpa mengucapkan terima kasih

Di dalam kelas
Pelajaran pertama sudah dimulai heeseung fokus melihat guru yang sedang menjelaskan dan ia tidak menyadari dua orang teman sekelasnya sedang menatap ke arahnya

"Bajingan dia pikir dia siapa bisa-bisanya dia belajar dengan tenang sedangkan teman kita berada di rumah sakit"
Ucap salah satu dari mereka

"yang membuatku kesal adalah mengapa sekolah tidak menghukumnya"
Ucap temannya

"lagi pula siapa yang peduli kekerasan harus dibalas dengan kekerasan"
Ucap temannya

"Tugas kelompok kalian minggu lalu sudah harus dikumpulkan hari senin"
Ucap guru

"Iya bu"
Ucap all murid

Dua murid perempuan yang duduk di belakang bangku heeseung salah satu dari mereka adalah teman dari kekasih yang kini berada di rumah sakit

Salah satu dari mereka menarik temannya lalu membisikan sesuatu kepadanya

Skip jam istirahat
Sunoo,chiki dan jake sedang berjalan dilarang sekolah menuju kantin baru beberapa langkah mereka berjalan jake menyadari sesuatu ia merogoh saku seragamnya dan ternyata benar ia tidak membawa uang jajan

kesayangan ketua gang🔞sunghoonxjake bxbTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang