Saat ini seokjin menyuapi Jungkook..ia melihat wajah kekasihnya yang itu tampak pucat .
" Sayang bagaimana kita kerumah sakit saja,,aku khawatir denganmu.." ucap seokjin .
" Jin...aku tidak apa-apa kok, mungkin efek kelelahan saja ini.."
Setelah selesai menyuapi Jungkook, seokjin pun bersiap-siap untuk pergi kembali ke mansion nya untuk menjemput jinseo.
Karena hari ini libur, seokjin berencana untuk membawa jinseo ke apartemen Jungkook." Jadi kau tidak akan lama yeobo kembali kesini??" Tanya Jungkook yang melihat seokjin sedang memakai jaket nya.
" Iyaa..aku tidak akan lama, sekalian juga minta izin dengan eomma dan appa ." Ucap seokjin sambil mengedipkan sebelah mata nya.
Jungkook pun tersipu dan tersenyum.
" Yasudah aku pergi dulu yaa,,aku akan kembali.." ucap seokjin lalu mengecup kening Jungkook.
Seokjin pun pergi dari apartemen Jungkook menuju mansion nya.
Sesampai dimansion seokjin masuk keruang utama dan menuju kelantai atas.
" Jin kau dari mana saja.. akhir-akhir ini kau sibuk sekali ya, sampai melupakan jinseo, apa kau ingin menjadi namja tidak tau malu itu juga yang melupakan anak nya.." ucap Irene dengan menatap tajam ke arah seokjin.
Langkah seokjin pun terhenti dan menoleh kearah Ny.kim.
" Eomma cukup, jangan jelekkan Jungkook lagi...aku sudah memutuskan untuk kembali dan akan menikahi Jungkook secepatnya.."Mata Irene pun membulat lebar ketika mendengar putra nya itu akan menikahi Jungkook.
"ApA??!!!!! Tidak kau tidak boleh menikahi anak itu,eomma tidak setuju dan tidak akan merestui mu Kim Seokjin!!!"
" Terserah eomma,yang menjalani hubungan ini aku dan Jungkook, jadi aku mohon jika eomma memang tidak merestui hubungan ku dengan Jungkook itu terserah eomma dan aku akan membawa jinseo pindah ke apartemen hari ini juga." Ucap seokjin lalu pergi ke lantai atas.
" YaAaakk Kim Seokjin!!!! Berani-beraninya kau menentang eomma mu sekarang eohh,, ini pasti ajaran namja tidak tau malu itu kan?!!!!" Teriak Irene.
" Sayang, sudah jangan teriak-teriak,,biarkan saja seokjin menentukan pilihan nya sendiri, jika itu yang terbaik untuk nya..kita sebagai orangtua seharusnya mendukung nya sayang.." ucap Namjoon yang menasehati istrinya itu.
" Tidak,, aku tidak akan pernah menyetujui hubungan nyaa dengan namja tidak tau diri itu yeobo,,tidak akan pernah!!!" Sentak Irene.
Namjoon hanya menggeleng kan kepalanya melihat sikap keras kepala istrinya itu.
Dilantai atas seokjin yang sudah siap dengan barang-barang nya, dan ia pun melihat jinseo yang sudah rapi bersama baby sitter nya.
"Seokjin tersenyum lalu mengambil jinseo dari gendongan baby sitter nya itu.
" Sayang,,hari ini kita ke tempat eomma.. kau pasti senang kan bertemu dengan eomma mu hmm??" Ucap seokjin tersenyum .
" Tuan muda, barang-barang jinseo dan saya sudah saya siapkan." Ucap sang baby sitter.
" Baiklah,,kita pergi.. barang-barang ini akan dibawa supir nanti..aku sudah memberitahu mereka." Ucap seokjin lalu keluar dari kamar nya menuju lantai bawah.
Irene dan Namjoon melihat seokjin sedang membawa jinseo dan baby sitter nya.
" Anak itu benar-benar melawan ku sekarang.." ucap Irene dengan tatapan tajamnya.
" Appa,, aku pamit membawa jinseo pergi ke apartemen.. " ucap seokjin yang berpamitan dengan Namjoon.
" Hmm,,baiklah..appa tidak melarang mu, jaga jinseo dengan baik.." ucap Namjoon lalu memeluk seokjin dan mencium cucu nya itu.
Sementara Irene hanya diam dan enggan menghampiri seokjin.
Seokjin pun pergi menuju mobil nya lalu melaju menuju ke apartemen Jungkook..dan di ikuti oleh supir yang membawa barang-barang nya.
Seokjin berniat membeli apartemen yang lebih besar dan mewah untuk mereka tempati nanti.
******
Sesampai di apartemen Jungkook, seokjin masuk ke kamar Jungkook dan melihat Jungkook yang baru saja selesai mandi.
Ia pun memeluk Jungkook dari belakang.
" Aku kembali sayang.." ucap seokjin lalu mencium ceruk leher Jungkook.
Jungkook pun tersenyum lalu membalikkan badannya menghadap seokjin, ia mengalungkan kedua tangannya dileher seokjin sambil tersenyum.
" Apa semua nya baik-baik saja hmm??" Tanya Jungkook memastikan.
Seokjin hanya mengangguk dan tersenyum.
" Aku akan mengurus pernikahan kita secepatnya, dan aku akan membawamu ke apartemen baru.."
Mata Jungkook pun berkaca-kaca lalu memeluk seokjin dengan erat.
" Aku mencintaimu jin,,maafkan aku yaa hikss...." Ucap Jungkook dengan terisak.
Seokjin hanya tersenyum..
" Sudah...jangan menangis nanti jinseo lihat apa kau tidak malu hmm??"
Jungkook pun membulat kan mata nya lebar.
" Apa??? Jinseo ada disini???" Tanya Jungkook.
Seokjin tersenyum dan menganggukkan kepalanya.
"Dimana dia,," ucap Jungkook lalu mendorong tubuh seokjin dan ia pun keluar dari kamar nya.
Jinseo saat ini sedang dipangku baby sitter nya sambil meminum susu nya.
" Sayanggg...anak eomma.." ucap Jungkook lalu mengambil jinseo dan menggendong nya.
Jungkook mencium jinseo dan memeluk nya, jujur saja ia sangat merindukan anak nya itu.seokjin pun tersenyum dan memeluk Jungkook dan jinseo.
" Aku mencintai kalian berdua,," ucap seokjin.
Jungkook yang mendengar nya hanya mengulum senyum nya lalu menatap seokjin.
" Hanya kami berdua???"
Seokjin mengangguk kepalanya.
" Yakin????"
" Iyaa yakin sayang,, ada apa kenapa kau bertanya seperti itu hmm??"
Jungkook tersenyum sehingga membuat seokjin yang melihatnya semakin penasaran.
" Sayang kau tidak menyembunyikan sesuatu kan dariku???" Ucap seokjin.
" Hmmm apaa yaa??? menyembunyikan apa sih yeobo,,sudah ah aku mau pakai baju dulu,,jinseo sayang sama bibi dulu yaa,,eomma mau pakai baju dulu.." ucap Jungkook lalu mencium pipi jinseo dan memberikan nya kepada baby sitter nya.
Jungkook pun tersenyum dan mengedipkan sebelah mata nya ke arah seokjin lalu memasuki kamarnya..seokjin pun tidak tinggal diam ia mengikuti Jungkook sampai kamar.
" Sayang kau menyembunyikan apa hmm dariku,, katakan padaku sekarang atau aku akan menghukum mu.." ucap seokjin sambil memeluk Jungkook dari belakang.
" Jin..lepas dulu aku mau pakai baju..." Ucap Jungkook.
Seokjin pun menyeringai lalu membuka tali bathrobe Jungkook.
" Yeobo kau-,
Seokjin pun membalikkan tubuh Jungkook lalu mencium bibir tipis jungkook dengan ganas.
Tubuh mereka pun terjatuh dikasur empuk Jungkook dengan tautan mereka yang belum terlepas.
" Mmmphhhh...." Lenguh Jungkook .
Tanpa berlama-lama lagi seokjin dan jungkook pun melakukan seks dikamar itu tanpa menghiraukan baby sitter yang samar-samar mendengar suara desahan Jungkook dan erangan dari seokjin dari luar.
Sang baby sitter pun membawa jinseo masuk kedalam kamar nya agar pendengaran jinseo tidak ternodai oleh suara nakal kedua orangtuanya itu.
" Kalian berdua bener-bener 😒"
KAMU SEDANG MEMBACA
I Love You Not Him
Romancejeon Jungkook yang dicintai dua pria tampan sekaligus, namun ia harus memilih siapa kah yang akan memenangkan hati nya suatu saat nanti.