Beberapa hari kemudian........
Kini darren sudah sembuh dan hari ini derren sudah diperboleh kan dokter untuk pulang.
"Del" pangil marsha sambil menyiapkan barang -barang darren untuk pulang.
"Hmmm" jawab delvan dengan deheman
"Aku mau tingal di rumah orang tua aku sementara sama darren" ucap marsha pada delvan
"Hah?!?!, maksud kamu apa sha?" ucap delvan kaget dengan ucapan Marsha
"Aku mau tingal di rumah aku dulu del sementara, kita harus pisah rumah dulu sementara biar kita bisa saling introspeksi diri masing-masing" ucap marsha pada delvan
"Kamu mau kita pisah?" ucap delvan
"Engga del aku cuma mau kita instrospeksi diri aja masing-masing dulu biar kita sama-sama tau kesalahan kita apa dan bisa memperbaikinya, kalau kita bareng terus pasti kita berantem setiap aku cape, emang kamu ngga cape?." ucap marsha
"Aku ngga bisa jauh dari darren" ucap delvan
"Kamu boleh kapan aja kerumah untuk ketemu darren aku ngga bakalan ngelarang kamu" ucap marsha
"Yaudah kalau kamu mau nya kaya gini dulu, tapi jangan lama-lama ya" ucap delvan pasrah dengan permintaan Marsha
"Iya, makasih ya" ucap marsha dan diangukin delvan.
**
"udah siap sha?" ucap indah mama marsha sambil masuk kedalam ruangan darren
"Udah ma" ucap marsha sambil tersenyum tipis
"Kamu pulangnya bareng mama?" tanya delvan
"Iya, mama udah tau kok" ucap marsha dan diangukin delvan
"Salim papa dulu sayang kita mau kerumah oma" ucap marsha pada darren
"Papa itut" ucap darren
"Papa ngga ikut sayang, papa mau kerja" ucap marsha pada darren
"Kamu baik-baik ya sama mama, nanti papa kerumah oma ya main sama darren. Darren jangan sakit-sakit lagi ya nanti papa sedih" ucap delvan sambil mengendong darren
"Oce pa" ucap darren
"Kiss papa dulu dong" ucap delvan
"Cup cup cup" darren menciumi setiap inci wajah papanya.
"Banyak banget Kiss nya, makasih ya anak papa yang paling ganteng" ucap delvan dan diangukin darren
*Maafin aku ya del harus bikin kamu jauh sama darren tapi aku harus ngelakuin ini biar kita sama-sama bisa perbaiki diri* batin marsha sambil memandangi wajah delvan dan darren yang sedang berpamitan
"Sha aku izin gendong darren sampai mobil ya" ucap delvan dan diangukin marsha.
Mereka pun keluar dari ruangan darren untuk pergi ke parkiran.
"By papa nya dulu sayang" ucap marsha pada darren
"Bay, bay pa...pa" ucap darren sambil melambaikan tangannya pada delvan
"By sayang nanti kita ketemu ya" ucap delvan dengan mata berkaca-kaca karena ia sangat sedih harus jauh dari anaknya.
"Aku pergi dulu ya del" ucap marsha pada delvan
"Iya hati-hati" ucap delvan pada marsha. Marsha pun langsung masuk kedalam mobil mamanya
"Ma, delvan titip istri sama anak delvan ya" ucap delvan pada indah mama marsha
"Iya del, kamu tenang aja sekarang kamu cukup tenangin pikiran kamu dulu. Kalian harus kaya gini dulu biar ngga terus-terusan saling nyakitin satu sama lain. " ucap indah pada delvan
"Iya ma, maafin delvan ya ma" ucap delvan dan diangukin indah
"Iya, yaudah kalau gitu kita pergi dulu ya del" ucap indah
"Iya ma, hati-hati" ucap delvan dan diangukin indah
**
"Ma, keputusan aku udah bener kan ma?" ucap marsha sambil memeluk mamanya
"Udah sayang, emang seharusnya kalian kaya gini dulu dari pada terus saling nyakiti satu sama lain." ucap indah sambil mengelus pucuk kepala marsha
**
"Assalammualaikum" ucap Shani saat masuk kedalam rumah delvan
"Waalaikumsalam ma" ucap delvan sambil menyalami tangan Shani
"Sunyi banget del, darren udah pulangkan hari ini?" ucap shani pada delvan
"delvan jahat banget ya ma" ucap delvan sambil memeluk mamanya dan menangis di pelukan mamanya
"Kamu kenapa sayang hmm? cerita sama mama" ucap Shani sambil mengelus pucuk kepala delvan. Delvan pun menceritakan semuanya pada mamanya.
"Benar yang di bilang Marsha kalian harus introspeksi diri masing-masing dulu dari pada kalian serumah tapi berantem terus" ucap Shani sambil menenangkan delvan
"Tapi aku ngga bisa jauh dari darren ma" ucap delvan
"Marsha ngga ngelarang kamu untuk ketemu darren kan?" tanya Shani
"Engga ma" ucap delvan lesu
"Yaudah kamu bisa ketemu sama darren kalau kamu kangen, kan cuma sementara doang del" ucap shani pada delvan
"Tapi kalau marsha ngga mau balik lagi gimana ma hiks... hikss.." ucap delvan sambil menangis di pelukan mamanya
"Marsha pasti balik percaya sama mama, dia cuma mau nenangin dirinya doang kok, kamu juga harus berubah biar marsha mau balik" ucap Shani dan diangukin delvan
"Delvan sementara tingal di rumah mama ya, delvan kesepian disini sendiri" ucap delvan dan diangukin Shani
FIKSI!!!! FIKSI!!!! FIKSI!!!
JANGAN DI BAWA KE RL
JANGAN LUPA VOTE
JANGAN JADI PEMBACA GOIB👻👻
KAMU SEDANG MEMBACA
AFTER MARRIED (END)
القصة القصيرةMarsha dan Delvan sudah menjalin hubungan sejak mereka duduk di bangku SMA kelas 1. Setelah berpacaran bertahun-tahun kini Delvan dan Marsha memutuskan untuk menikah. Namun hubungan mereka setelah menikah tidak begitu baik, banyak konflik yang terja...
