Part 17

1.2K 113 4
                                    



(Lagunya mewakili )


Christy menutup pintu mobil milik zee dengan kencang , dan ia segera masuk meninggalkan zee

"Eh toy pelan-pelan napa  " teriak zee , namun christy tidak mempedulikan nya

"Ner bener tuh anak " ucap zee menghela nafas  lalu ia segera masuk ke dalam rumah

Christy langsung saja menuju ke kamar milik nya dengan suasana hati yang kacau , shani yang melihat anak bungsu nya itu ingin sekali memanggilkan nya,  namun hasratnya itu di tahan kerana dia bisa melihat anak bungsu nya itu sedang emosi

"Kak , adek kamu kenapa " tanya shani , gracio langsung menoleh shani dan zee


"Gak tau Ma ,  kakak pikir toy itu bisa nahan emosi nya ternyata gak masih aja begitu " jawap zee 

"Adek kamu emosi  kerana apa ?  Kini gracio yang bersuara namun tiada jawapan dari zee

"Yakali aku bilang kerna hal tadi  " batin zee  , gracio menghela nafas nya dan ia menghampiri putri sulung nya itu

"Semosi apa pun adek kamu dia tu gak pernah nyakitin diri nya sendiri , besok pasti udah seperti biasa lagi kok  "ucap gracio  , zee mengangguk tersenyum

"Mama harap kamu bisa kontrol emosi kamu sayang " batin shanchristy

       ***********************

Gracio dan shani sudah berangat ke jepang , dan kini christy dan zee sudah berada di sekolah , mereka berada di kelas masing-masing 

"Sore nanti kita ke rumah loh ya zee " ucap ashel 

Zee mangajukan jari jompol nya

"Kak chika mana? Tanya zee kerana ia tidak melihat chika

"Ke toilet  " jawap gita 

"Kak chika gak cerita apa -apa gitu ke kalian?  Tanya zee yang bergilir melihat temen nya 

"Emang cerita apa " nyaut ola 

"Ck , justru itu gue nya nanya ke kalian " ucap zee dengan malas 

"Chika cuman bilang kalo  nyokap, bokap nya udah ke bandung  , dianya minta di jemput pas mau ke rumah lu "jelas gita 

"Emang napa zee ? Tanya ashel binggung 

"Pas di taman cafe semalam , kak chika di tembak  " ucap zee  , ashel, gita dan ola langsung menatap zee

"Gausah di tatap kali , jadi merasa paling cakep deh " ucap zee dengan tengil 

Kepedean loh zee " ucap ola memutarkan bola malas matanya

"Siapa yang nembak ? Chikanya terima gak? " tanya  ashel dengan cepet

"Duh shel kek wartawan aja  loh " ucap ola

"Yaelah loh juga kepengen tau kan " ucap ashel dengan malas , ola hanya menyengir


............

"Eh chris nanti pulang sekolah kita ke rumah lu ya "ucap adel

Serah " jawap christy dengan dingin

Napa lagi loh " nyaut atin , namun tiada jawapan   , christy beranjak dari duduk nya  dan segera pergi dari sana

Temen loh del"ucap jesii  yang menatap kepergian christy

Loh juga kali " ucap adel terkekeh

Lagian masih pagi udah di tekuk aja tu muka  "ucap jessi

Kek gak tau aja loh christy gimana  " nyaut atin  

Gue panasaran deh , siapa yang bisa taklukin tuh kutub "ucap jessi , adel tertawa

"Mana ada yang mau sama christy , orang dia dingin banget  cuekk lagi " ucap adel

Ketimpal loh , cakepan christy  "ucap atin , jessi tertawa kecil

Sialan lu  " ucap adel

         **************

Chika mencuci tangan nya  , tidak lama kemudian seseorang berada di samping chika , namun chika hanya diam

Chik" apa gak ada kesempatan  buat aku " ucap seseorang itu  , chika menghela nafas nya sambil mengelap tangan

"Maaf tapi aku benar-benar gak bisa " jawap chika yang segera pergi dari situ , Namun baru sahaja chika melangkah dia kesandung ,  dengan sigap  ara langsung menangkap chika, posisi mereka saat ini seperti pelukan

Ceklekk

Christy yang melihat itu sakit hati  , chika yang melihat christy  langsung melepaskan ara kerana takut ada salah faham
 

Chika melihat tangan christy ada luka kecil segera mendekat ke arah christy

"Tangan kamu kenapa " tanya chika sambil memegang tangan christy , namun christy menepis tangan chika dengan kasar

Ara yang melihat itu tidak terima kalau  chika di perlakukan begitu , ara ingin melayangkan satu pukulan kepada christy namun chika menahan nya

"Kalau pacaran tuh liat tempat "ucap christy   dengan dingin , chika mengerutkan kening nya , manakala ara dia seneng kalau ada yang  mengira mereka pacaran

"Maksud kamu apa "?  Binggung chika, Namun tiada jawapan dari christy

Christy  segera melangkah untuk keluar , tetapi chika menahan tangan nya

"Tangan kamu gpp " tanya chika kawatir

Christy sekali lagi menepis tangan chika dengan kasar

"Bisa gak gausah sok peduli " bentak christy  

Mending urusin pacar loh itu " ucap christy meninggikan suara nya , mata chika sudah berkaca -kaca mendengaran bentakan dari christy


"Loh apaan-apaan bentak chika" ucap ara tidak terima   

Gue gak ngomong sama loh" gausah ikut campur "ucap christy menunjuk ara

"Chika  seutuhnya milik gue , ya jelas  kalo gue ikut campur "  ucap ara marah

Christy tersenyum tipis

"Murah banget loh " ucap christy kepada chika

Plakk

Chika menampar pipi christy

Aku gak nyangka kamu sekasar ini "ucap chika  yang kini menangis ia segera pergi dari sana , ara langsung menyusul chika

Christy menghela nafas dengan kasar,  dia sakit hati melihat chika menangis apalagi kerana ulahnya sendiri 

"Bego loh chris " gumam christy mengusap wajahnya dengan kasar










Maaf kalo ada typoo
Jn lupa vote




















Dia Tetap Pemenang (ch2)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang