Catatan: maaf bila masih banyak typo atau ada kata-kata yang kurang menyenangkan. Yang mau ngasih saran silahkan.
____________________Baili dongjun pun melepaskan pelukannya dan menatap wajah Ye Ding zhi.
"Omong-omong Yun ge apakah luka mu masih sakit Yun ge?." Tanya Baili dongjun.Ye Ding zhi pun menganggukkan kepalanya.
"Memang masih sedikit sakit tapi ini akan membaik seiring berjalannya waktu Dongjun."Baili dongjun pun mengangguk paham lalu tiba-tiba datang seorang wanita yang Ye Ding zhi ketahui namanya adalah Yue Yao. Yue Yao berjalan menghampiri Baili dongjun dan berkata.
"Baili dongjun apakah kamu terluka aku dengar kamu bertindak nekat untuk menyelamatkan sahabat mu itu dongjun."Baili dongjun pun tertawa kecil dan tersenyum.
"Hahaha itu bukan apa-apa Yue Yao lagipula ada guru Li bersama ku, aku mana bisa terluka, oh ya omong-omong apa yang kamu bawa itu Yue Yao."Yue Yao pun tersadar dan berkata.
"Aku membuat cemilan untuk mu dan sahabat mu itu dongjun."Baili dongjun pun tersenyum dengan lebar dan langsung mencoba cemilan itu.
"Wahh ini benar-benar lezat Yue Yao, Yun ge cobalah ini cemilan yang dibawa oleh Yue Yao benar-benar lezat."Ye Ding zhi pun mencoba memakannya, memang rasanya sangat lezat tapi entah kenapa melihat wajah Yue Yao yang memerah saat dipuji oleh Baili dongjun dan senyuman yang ditunjukkan Baili dongjun kepada Yue Yao membuat hatinya merasakan rasa cemburu? Entahlah Ye Ding zhi pun masih bimbang karena ia takut jika ia memiliki perasaan ini kepada Baili dongjun ia takut kalau nantinya Baili dongjun akan menjauhinya.
____________________
Saat ini Baili dongjun dan Ye Ding zhi sedang berjalan-jalan di pasar dengan Ye Ding zhi yang memakai penutup kepala agar tidak ada yang mengenal dirinya. Disaat mereka sedang berjalan tiba-tiba datang pemuda yang berlari kearah mereka, Ye Ding zhi pun sudah bersiap kalau-kalau pemuda itu ingin menyerang dirinya ataupun Baili dongjun. Namun dugaannya salah pemuda itu memanggil nama Baili dongjun dan berlari kearah Baili dan.
"Baili dongjun sudah lama sekali kita tidak bertemu, bagaimana kabarmu setelah masuk ke kota tianqi." Ucap pemuda itu sambil memeluk tubuh Baili dongjun.
Ye Ding zhi pun sangat terkejut dan merasa kesal karena pemuda itu memeluk Baili dongjun, namun ia tidak bisa berbuat apa-apa ia takut jika nantinya Baili dongjun akan mengetahui perasaannya.
Baili dongjun pun terdiam sambil melihat kearah pemuda itu.
"Pemuda yang seumuran dengan Baili dongjun dan membawa tombak, bukankah dia sikong changfeng." Batin Baili dongjun.Yap pemuda itu adalah sikong changfeng orang yang pernah bersama dengan Baili dongjun sebelum dirinya memasuki kota tianqi, namun Neo hou belum sempat bertemu dengan sikong changfeng dikarenakan dirinya yang memasuki tubuh Baili dongjun disaat ia sudah ada di kediaman keluarga nya.
"Ah! Kau sikong changfeng bukan, bagaimana kabarmu dan bagaimana dengan racun yang ada di tubuh mu." Tanya Baili dongjun sambil melepaskan pelukannya.Sikong changfeng pun terkekeh kecil.
"Tentu saja racunnya sudah hilang Dongjun, kau tau racun yang diberikan oleh pamanmu itu tidak main-main, rasa sakitnya tidak bisa dibayangkan." Ucap sikong changfeng sambil merinding karena dirinya merasakan rasa sakit yang amat sakit sebelum dirinya di tolong oleh tabib hebat yang di rekomendasikan oleh pamannya Baili dongjun.Ye Ding zhi semakin tidak menyukai pemuda itu dan menarik tangan Baili dongjun untuk dekat dengannya. Sikong changfeng menyadari itu dan bertanya.
"Eh siapa pemuda di samping mu itu dongjun."Baili dongjun pun menengok kearah Ye Ding zhi dan tersenyum lalu dirinya mendekatkan mulutnya ke telinga sikong changfeng dan berbisik.
"Dia adalah Ye Yun ge sahabat masa kecilku, namun sekarang ia sedang dalam buruan orang-orang istana kekaisaran dikarenakan ayahnya dulu difitnah menjadi pemberontak."Sikong changfeng terkejut namun setelah itu ia menganggukkan kepalanya.
"Ternyata begitu, salam kenal tuan muda saya sikong changfeng teman Baili dongjun."Ye Ding zhi mengangguk kecil lalu berkata.
"Baili dongjun bukankah kita harus pergi ke kediaman kakak seperguruan ke 2 mu itu."Mendengar ucapan Ye Ding zhi Baili dongjun pun tersadar.
"Oh benar kalau begitu sikong changfeng kau boleh menunggu ku di kediaman ku, ayo Yun ge."Baili dongjun pun menarik tangan Ye Ding zhi untuk pergi kerumah kakak seperguruan ke 2 atau Lei mengsha.
____________________
Sesampainya di kediaman Lei mengsha, Baili dongjun dan Ye Ding zhi pun melihat bahwa Lei mengsha sepertinya habis dihukum oleh istrinya. Terbukti dengan adanya luka tamparan yang sangat terlihat di pipi nya. Kemudian Baili dongjun dan Ye Ding zhi pun menghampiri Lei mengsha yang ternyata sedang berbincang dengan guru Li, mereka pun memberi salam kepada guru Li dan Lei mengsha.
"Salam guru, salam Kaka seperguruan."
Guru Li pun menganggukkan kepalanya dan berkata.
"Hmm dongba duduklah dengan Ye Ding zhi."Baili dongjun pun duduk atas perintah gurunya, lalu guru Li pun berkata.
"Dongba kamu tau bukan kalau kamu memiliki tenaga dalam murni, dan kamu juga belum bisa sepenuhnya mengeluarkan serta mengendalikan tenaga dalam mu itu?"Baili dongjun pun menganggukkan kepalanya.
"Ya guru."Guru Li pun tertawa kecil.
"Hahaha kalau begitu aku perintahkan kau Baili dongjun mulai besok sampai seterusnya kamu harus melatih tenaga dalam mu itu dan siapapun tidak boleh mengunjungi mu selagi kamu belum bisa sepenuhnya mengeluarkan serta mengendalikan tenaga dalam mu itu."Baili dongjun pun terkejut dan terdiam.
"Kalau begitu bukankah aku tidak akan bisa ada disisi Yun ge untuk melindunginya." Batin Baili dongjunYe Ding zhi melihat Baili dongjun yang sepertinya sedang memikirkan sesuatu, ia lalu menepuk pundak Baili dongjun dan berkata dengan lembut.
"Dong-er berlatihlah dengan bersungguh-sungguh, jangan khawatirkan aku dong-er aku bisa menjaga diriku sendiri."Baili dongjun ragu lalu berkata.
"Ta-tapi Yun ge bagaimana jika mereka memburu mu kembali."Ye Ding zhi pun terkekeh kecil dan menepuk kepala Baili dongjun dengan lembut.
"Jangan khawatir aku bisa mengatasinya kamu fokus saja dengan latihanmu dong-er."Baili dongjun pun menghela nafas panjang dan menganggukkan kepalanya.
"Hahh baiklah kalau Yun ge bicara seperti itu."Saat mereka berbincang guru Li memperhatikan Ye Ding zhi dan teringat dengan guru Ye Ding zhi yang sudah tiada sekaligus orang yang selalu ingin mengalahkannya.
"Aku harap kamu tidak mengikuti ajaran gurumu Ye Ding zhi, walaupun kamu sudah melihat semuanya tapi aku harap kamu bisa mengatasi iblis didalam hatimu itu." Batin guru Li.____________________
Sedangkan disisi lain.
Terdapat seorang wanita yang sedang mendengarkan laporan dari mata-matanya, setelah mendengar laporannya ia pun menjadi kesal dan melempar gelas di tangannya."Itu tidak boleh terjadi, kamu bawa Ye Ding zhi kemari apapun caranya tapi jangan buat ia terluka dan ancam dia dengan nama Baili dongjun." Ucap wanita itu.
Setelah mata-matanya pergi ia pun terlihat menyeringai.
"Ye Ding zhi kamu hanya milikku, kamu hanya boleh mencintai ku bukan orang itu, aku akan melenyapkan siapapun yang berani dekat dengan mu." Ucap wanita misterius itu.____________________
TBC
Gimana bagus gak ceritanya, kalo bagus tolong di vote dan komen ya aku gak maksa kok sesuka hati kalian aja. Oke sampai jumpa di chapter berikutnya.
💕💕
KAMU SEDANG MEMBACA
I Will do anything for you [Slow Update]
Randombercerita tentang Neo hou seorang aktor terkenal yang masuk kedalam tubuh seorang karakter di novel, dirinya mendapatkan sebuah permintaan untuk merubah akhir cerita salah satu karakter dengan jaminan dirinya akan kembali ke dunia asalnya. akankah N...