Wild Thoughts // ON GOING

Wild Thought ⨾ pt. 4 .𖥔 ݁ lil bit 18+

Welcome back !

𓇼 ⋆.˚ 𓆉 𓆝 𓆡⋆.˚ 𓇼

—— • Inspired by hierarrchy and many more

"" petik dua itallic mean dream
''  petik satu mean thought
"" petik dua tidak itallic mean conversation

•slow burn story•

— Warning : lil bit 18+

• • •

Alexythimia
(n.) inability to express your feeling

Song Recommendation 𓄸
ִֶָ࣪☾. The Black Skirts - Hollywood

𓇼 ⋆.˚ 𓆉 𓆝 𓆡⋆.˚ 𓇼

"Hahhh... Hahhhh" suara langkah dan nafas Yoongi begitu kacau.

Acara pertunangan-nya yang bahkan tidak ia ketahui telah usai. Ayah-nya ntah sudah pergi kemana. Yoongi juga tidak tahu dia dimana, otak-nya memerintahkan Yoongi untuk segera pergi dari kermaian yang menyesak-kan itu.

Tangan-nya memegang dinding yang ada didekat-nya. Tangan-nya yang gemetar mencoba melepaskan 3 kancing terartas-nya namun tidak berhasil. Yoongi mengerang kesal, nafas-nya semakin pendek dan mual mulai menyerang-nya. Yoongi rasa-nya mau membentur-kan kepala-nya ke dinding.

"Ergggg.... haaaah, waeee!!!" air mata mengalir deras, tangan-nya yang masih gemetar itu dia paksakan untuk memukul mukul dada-nya yang sesak.

"Erghhh... erghhhj ha" tangan-nya memulai merambat memukul-mukul kepala-nya.

Tidak berlangsung lama, tangan yoongi yang berusaha memukul kepala-nya sendiri menggantung di udara.

"Lepassss, erghhh.... lepas!!!!" Yongi berusaha melepaskan tangan-nya dari seseorang yang menggenggam-nya.

"Waee?!! Kenapa tidak ada yang mendengar-ku eoohh?!! Aergghh hikss hmmmh hiks" Yoongi berceloteh sambil menangis pengaruh alkohol tadi masih kuat pada Yoongi. Diri-nya bahkan tidak sadar siapa yang menggenggam-nya.

Seseorang yang diketahui adalah lelaki itu menyenderkan tubuh Yoongi pada dinding dibelakang-nya. Tangan lelaki itu terangkat untuk menangkup hidung yoongi.

"Breath..." suara berat lelaki itu menyapa gendang telinga Yoongi membuat dada-nya bersesir.

"Breath... slowly......"

"Tarik nafas perlahan" Dada Yoongi berangsur normal. Namun tidak dengan kesadaran-nya, tubuh Yoongi jatuh kepelukan lelaki yang membantu-nya itu.

• • •

cirp.... cirpp.... cirp....

Suara kiacauan burung gereja menyambut pagi minggu pagi yang cerah ini. Pias matahari pagi memasuki jendela besar menyapa pria berkulit seputih salju yang tertidur lelap di sebuah ranjang king size.

"Eunghhh..." Pria manis yang diketahui adalah Yoongi itu melenguh dalam tidur-nya. Nampak-nya pias matahari mengganggu tidur lelap Yoongi.

Mata Yoongi mengerjap perlahan berusaha mengumpulkan kesadaran-nya, selimut tebal nan lembut yang membalut tubuh-nya terasa begitu nyaman hingga rasa-nya Yoongi ingin kembali ke alam mimpi lagi.

Stengah kesadaran Yoongi mulai kembali. Diri-nya merasa asing dengan kamar yang menjadi tempat-nya tidur. Nuansa yang serba hitam aroma kayu pinus yang masculine juga menyadarkan Yoongi yang lebih menyukai wewangian buah buahan segar.