chapter 23. one! two! three! Surpise First date plan?! Drama Romeo and Juliet!

67 4 0
                                    

Kini Assyifa sedang merapikan rambut nya, ada tiga hal yang paling penting bagi gadis itu.

Pertama, merapikan rambut indahnya.

Kedua, keluarga nya kak Can Can nya para sahabatnya oppa Daven nya kak Gala nya yang menyebalkan dan coklat permen lolipop.

Ketiga, menganggu ketua OSIS dinginnya Vanter Alexondra.

"Ya ampun dek! Seabad kayak kamu itu belum selesai merapikan rambut kamu itu" dumel Cantika.
"Syifa mengejar kesempurnaan kak Can Can" balas Assyifa mendramatisir.
"Bisa bisa kita telat dek!" pekik Cantika.
"Lima menit lagi boleh ya?!" tanya Assyifa memohon.
"Iya iya tidak lebih dari itu okay? Hanya lima menit kakak akan menunggu" jawab Cantika.
"Kak Can Can yang terbaik! Oh sudah selesai ayo berangkat! Jika tidak kulkas kutub utara akan menghukum Syifa lagi" puji Assyifa mengajak.
"Sarapan pagi dulu" perintah Cyra sang Mommy pada kedua anak perempuannya.
"Baik Mom" balas Cantika & Assyifa kompak.
"Dua adik cantikku" gombal Zergan.
"To the point kenapa kak?" tanya Cantika.
"Bagikan undangan pernikahan kakak sama kak Disa ya" jawab Zergan menyuruh, membuat Assyifa tersedak makanannya sang Daddy segera memberikan minum kepada putri bungsunya.
"Minum dulu sayang" suruh Zen.
"Terimakasih Dad kok cepat banget pernikahan nya kak?!" kaget Assyifa.
"Wah jangan jangan kak Disa..." potong Cantika, karena Zergan cepat menyela.
"Jangan berpikiran yang macam macam" tunjuk Zergan.
"Hehehe sorry kak Zeo kan bisanya di drama yang ku nonton seperti itu alurnya" cengir Cantika.
"Syifa sudah selesai!! Syifa berangkat dulu ya!" teriak Assyifa.
"Tunggu dek!" pinta Cantika.

Sesampainya di sekolah.....

"Hari drama Romeo astaga and Juliet aku tidak bisa telat!"pekik Lilyana.
"Kak hari ini drama nya?" tanya Assyifa.
"Mungkin iya ayo ke kelas dulu" jawab Cantika.
"Ayolah aku tidak ingin melakukan ini! Kenapa kalian semua memaksa ku sih!" heran Juliet.
"Stt oh Kylie Juliet jangan bicara dulu nanti make up nya jadi tidak sempurna lagi ini hanya sebentar" sarkas Arabella.
"Sabar saja Juliet memang sangat sulit jika kita bertemu lagi dengan orang yang kita cintai dulunya" sahut Salsa tiba tiba muncul.
"Salsa" lirih Juliet, gadis itu mengingat kembali kenangan nya bersama sang mantan kekasih, Stefanus Romeo sungguh dia merasa dejavu.
"Selesai! Wah Juliet kamu cantik sekali" senang Arabella memuji.
"Terimakasih" malu Juliet.
"Sudah siap? Sebentar lagi mulai" tanya Kania.
"Pemain utama wanita kita sudah siap ketua kelas Kania!" jawab Jingga bersemangat.
"Bagus kalau begitu Alviro bilang Romeo juga sudah siap jadi kita hanya menunggu Juliet" cetus Kania.
"Aku sudah siap bagaimana riasan wajah ku?" tanya Juliet.
"Perfect, ayo!" jawab Kania singkat sambil menarik tangan Juliet.
"Aku sedikit gugup Kani" ungkap Juliet.
"Kylie Juliet dengarkan ini kamu pasti bisa! Aku dan semua orang di sini percaya dengan mu kalau kamu bisa melakukannya! Semangat!" dukung Kania.
"Ketua kelas Kania!" haru Juliet.

"Ada list nama pemeran drama nya di sini Alexondra meminta ku untuk menyerahkan nya oh dan semangat ya Juliet!" serah Daven tersenyum tipis.
"Daven! Terimakasih!" balas Juliet malu malu kucing.
"Sama sama aku pergi dulu sampai jumpa" lambai Daven.
"Iya coba lihat siapa saja yang memerankan" celetuk Salsa.

Sedangkan di sisi lain.....

Nampak dua pemuda Jepang nya Zaura & Marissa sedang melakukan sesuatu.

"Ryuta apa sudah cukup?" tanya Galaxsi.
"Sepertinya sudah cukup Kaiga kita tunggu Marissa dulu" jawab Michael.
"Sepertinya ada yang hilang kita butuh musik untuk drama kan?" ingat Galen.
"Benar juga bagaimana lagu love story?" usul Riordan.
"Sebentar lagu love story yang mana?" tanya Michael.
"Taylor Swift" jawab Riordan singkat.
"Masuk akal bagus Rio kurasa sudah semuanya" puji Galaxsi.
"Ayang!" panggil Marissa pada kekasihnya Ryuta Michael.
"Eh sayang sudah selesai ini lagunya juga," beritahu Michael.
"Romeo nya bagaimana?" tanya Marissa.
"Dia juga sudah selesai!" jawab Alviro, datang bersama Romeo Haider Erickson & Ravel.
"Wow luar biasa kurasa sudah semuanya kalau begitu ayo mulai drama nya! Aku sudah meminta Zaura dan Pelangi menulis naskahnya!" semangat Marissa.
"Aku tidak percaya noni Belanda bisa menulis naskah," sarkas Galaxsi.
"Aku beritahu Zaura," tukas Marissa.

Five Boys VS Cute Girl( Benci Dan Perasaan Cinta) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang