"turun"ucap bima
"M-maaf soal tadi a-aku"
"Turun"ucap bima lagi
Niki menggeleng,"ga mau sebelum tuan bima maafin aku"ucap niki
"Saya tidak ada waktu untuk itu, sekarang turun"ucap bima
"Ngga mau"ucap niki bersidakep dada
"Hais sialan anak ini"geram bima
Bima turun dari mobil nya,membuka pintu menarik tangan niki hingga niki keluar
"Aww sakit"ucap Niki karna tangan nya di tarik paksa
"Saya sudah mencoba bersikap baik kepada mu,tapi lihat lah kamu selalu menguji kesabaran ku,enyahlah dari hidupku jangan pernah menampakkan wajah kamu di hadapan ku,itu sangat membantu muak"ucap bima
Niki memandang bima tidak percaya
"Harusnya dari awal kita tidak usah saling mengenal "ucap bima
"Oke fine,anggap aja semua yang kita lakukan tidak terjadi,anggap semua pertemuan kita tidak pernah terjadi,anggap kita tidak saling mengenal satu sama lain"
"Mulai sekarang kita hanya bodyguard dan atasan yang tidak saling kenal"ucap niki lalu pergi dari hadapan bima
"Itu sangat bagus,aku menyukai nya"ucap bima lalu masuk ke dalam mobil nya
.
"Aku mendekati mu karena aku mencintaimu sialan"teriak Niki ketika ia sudah di dalam kamar nya
"Memang benar, harusnya kita tidak bertemu waktu itu, mungkin sekarang aku tidak jatuh cinta kepada mu"
"Harusnya aku tidak melihat mu, harusnya aku tidak jatuh cinta kepada mu, harusnya aku menjauh"ucap niki mulai menangis
"Tunggu menjauh,iya aku harus menjauh,a-aku,aku arus menjauh dari nya"ucap niki mencari kertas kosong di laci meja nya
Semua ia keluarkan dari dalam nya,mencari bolpoin yang bagus agar tulisan nya menjadi rapih
Niki mulai menulis di kertas kosong,lalu ia masukan kedalam amplop besar
"Sempurna"
"Aku akan menjauh seperti yang kamu mau"gumam niki
keesokan harinya niki langsung pergi ke kantor,ia izin tidak masuk sekolah untuk hari ini jadi pagi pagi sekali niki sudah berangkat ke kantor zerga
"Tok,tok, tok"
"Masuk"
"Permisi tuan ze"ucap niki
"Loh niki tumben sekali jam segini sudah ada di kantor"ucap bima
"Iya tuan ze saya izin tidak masuk sekolah hari ini"ucap niki
"Loh kenapa,bukan kah masih ada waktu untuk kamu berangkat sekolah?"
"Emm aku hanya ingin memberikan ini"ucap niki meletakan amplop coklat di hadapan zerga
"Apa ini"ucap zerga membuka amplop itu
"Surat pengunduran diri"kaget zerga
"Iya tuan saya ingin mengundurkan diri dari perusahaan ini"ucap niki
"Kenapa,apa gaji mu kurang,apa ada hal yang kurang nyaman menjadi bodyguard ku"ucap zerga
"Tidak tuan ze, pasilitas yang tuan ze berikan sangat nyaman,gaji juga sangat cukup,saya hanya ingin mencari pengalaman yang lebih jauh di luar sana,agar saya lebih mandiri tidak bergantung kepada siapapun"jelas niki
"Lalu saya harus bilang apa kepada istri saya nanti jika kamu mengundurkan diri"ucap zerga
"Haha Tian anda cukup berkata jujur,aku yakin Tante dino tidak akan marah,aku akan sering berkunjung ke rumah taun ze nanti"ucap niki
"Hah baik lah jika itu keputusan mu,aku akan menerimanya,nanti gaji selama kamu kerja bulan ini akan saya transfer kan,dan tentunya bonus untuk mu"ucap zerga
"Terimakasih tuan,kalau begitu saya permisi"ucap Niki
.
.
"Kamu yakin ingin keluar dari sekolahhan ini,bukan kah satu tahun lagi lulus"ucap Kepala sekolah
"Saya yakin pak"ucap niki
"Hah baiklah,besok saya akan urus surat surat nya"ucap kepsek
"Terimakasih pak"ucap Niki
Skip setelah Niki menemui kepala sekolah Niki langsung bergegas ke kantin menemui kedua teman nya itu
"Hay Wiliam,marlo"ucap Niki duduk di depan mereka berdua
"Nik beneran lo mau keluar?"ucap Wiliam
Niki mengangguk
"Ko lo gitu sih ninggalin kita berdua"ucap Wiliam
"Lebay kamu wil,nanti kita sering seringin main di luar"ucap Niki
"Janji ya,awas lo kalo boong"ucap Wiliam
"Eh tapi kenapa ko lo keluar sih nik"ucap bima lagi
"Ada deh nanti aku jelasin kalo kita udah gede"ucap niki
"Lah emang sekarang kita belum gede"ucap Wiliam
"Belum"ucap niki santai
"Ga jelas lo"ucap wiliam
.
.
"Terimakasih untuk tiga tahun ini,kamu saksi perjuangan ku selama ini"ucap Niki melihat sekeliling ruangan apartemen nya yang sudah rapih
"Aku pamit,doakan aku agar menjadi orang sukses,agar aku kembali lagi kesini"ucap niki lalu keluar dari apartemen nya,niki meremas gagang pintu apartemen sambil memejamkan mata nya, jujur Niki sangat berat untuk meninggalkan apartemen nya
"Baiklah selamat tinggal apartemen, selamat tinggal kenangan kenangan ku,selamat tinggal teman teman ku, selamat tinggal tuan ze,selamat tinggal Tante dino, selamat tinggal .......bima"lirih niki di akhir kalimat
TBC......
Segitu dulu ya teman teman
Maaf kalo banyak typo
Jangan lupa komen biar author makin semangat
