16 : Rahasia Kala

894 97 4
                                    

happy reading all 💋

lama ya? ga ada semangat buat nulis sekarang

ayo tinggalkan jejak

🌻🐻🍭🥐🌻

Kala dan Jemmy kini tengah duduk di kursi meja makan yang ada di dapur rumah Kala, Saat ini sudah pukul 19.23 mereka berniat melaksanakan makan malam. Jemmy tidak pulang? tidak ia akan menginap dirumah Kala untuk semalam ini.

dimana Chita? Mae Kala itu belum juga pulang dari restoran nya, Kemungkinan sebentar lagi Maenya itu akan pulang.

"Mae pulang," Jemmy dan Kala langsung berdiri dari duduknya, mereka serentak menyalimi punggung tangan Chita kemudian kembali duduk setelah dipersilahkan duduk.

"Jemmy tumben banget disini? nggak pulang? ini udah malem Loh."

Jemmy menggeleng, "Jemmy nginep di sini semalam ini gapapa kan Mae?"

"Gapapa sih, Tapi emang nya ga susah? nanti kalo kamu mau tidur, tidur di kamar Kala aja ya?"

"Emang nya gapapa?"

Chita menatap Jemmy heran, "Iya gapapa dong, emangnya kenapa sih?"

Jemmy melirik Kala yang menggelengkan kepalanya, "Ga papa Mae, nanti Jemmy tidur di sofa aja."

"Loh kenapa ga di kam-"

"Maeee, udah ih, biarin aja Jemmy nya tidur di sofa."

"Yaudah deh Terserah, Kalo gitu Mae ke kamar dulu ya mau mandi, kalian kalo mu makan, makan aja duluan ga usah nungguin Mae,"

Keduanya mengangguk mengerti, Chita tersenyum manis ia masuk kedalam kamarnya tak lupa menguncinya.

Kala menaruh nasi dan lauk pauk di piring Jemmy begitu pula dengan piringnya, Jemmy tersenyum simpul, "Udah cocok jadi istri Jemmy."

Wajah Kala bersemu merah, "Apa sih? udah ah ayo makan" Salting dia tuh.

Jemmy menggeleng kan kepalanya sembari tersenyum tipis, kedua matanya tak lepas dari wajah sang pujaan hati tak terkecuali kedua pipi bahkan bibir yang ikut jadi pusat perhatian cowok itu.

Jemmy menggapai sudut bibir Kala, ia mengusapi Sudut tersebut yang terdapat sisa saus disana. Kegiatan Kala terhenti sejenak, ia menatap Jemmy kemudian memalingkan wajahnya malu. way

Jemmy menjilat Ibu jarinya yang terdapat saus yang ia usapi dari sudut bibir si manis. Kala yang melihat itu sontak membulatkan matanya, "Jemmy, jorok ih!!"

"Enak kok."

Kala menjatuhkan rahangnya, ia menatap tak percaya cowok di depannya, Astaga ia sungguh tidak habis pikir. Dan setelah itu semua, sekarang cowok itu kembali melanjutkan makannya dengan wajah berseri-seri.

🌻

Kala berjalan tergesa-gesa menuju parkiran motornya, Hari ini ia sudah meminta Jemmy untuk tidak mengantar jemputnya, karena hari ini ia ada jadwal pergi ke suatu tempat.

Kala menaiki motornya tergesa, ia melirik motor Jemmy yang terparkir tak jauh dari motornya, Kala sudah memberi tahu cowok itu bahwa ia akan pulang duluan, tidak tahu cowok itu sudah membaca pesannya atau belum.

Kala melajukan motornya dengan kecepatan tinggi, berharap tidak ada yang melihat dirinya saat ini.

Kala tiba dirumah sakit, ia celingak-celinguk memastikan bahwa keadaan disekitarnya aman terkendali, Setelah memastikan bahwa tidak ada yang mengikutinya, Kala langsung berlari hingga ia tiba ruangan yang bertuliskan 'dr. Cindy'

Haikala Samudra || EndTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang