Prolog

356 26 9
                                    

"Cokk! Sumpah dah, ini tu mapel najis banget anjg!" pekik seseorang lalu mengacak surai nya

"Jangankan lu (name)! Kita juga pasrah anying!" jawab perempuan lainnya

"Syaland banget gue hari ini! Di tambah rambut gue jadi lepek gegara mikir!" timpal salah satunya kembali

Ya mereka adalah tiga sahabatan yang bernama (Name), Reina, dan Mira. Kini ketiga nya sedang mengerjakan tugas MTK yang sangat-sangat membuat otak ketiganya mendidih

(Name) mengambil handphone nya lalu dengan otomatis tangannya pun membuka apk untuk menonton anime, "Si anjir malah nonton anime."

"Dari pada pusing toh, sini lo pada kalau mau ikut, gausah malu-malu kadal." sinis (name)

"Dih, lo pikir kita apaan? Kita ga minat sama suami lo yang ga nyata!" jawab Mira

"Ah ga denger gua, gelap!"

"Sedeng lo!"

"Bodo amat anjir! Ini suami gua pada ganteng semua bjir!"

Reina dan Mira pun melanjutkan tugas nya, sedangkan (name) menonton anime Magic and Mushcles

"Orter ganteng banget! Tapi sayang banget dia gila peraturan." kata (name) lalu melanjutkan tontonan nya

"Ni anime isi nya anak Special semua njir, untung ganteng." kata (name) yang speechless dengan anime yang baru saja ia tonton

"Halahhh, bodo amat anying! Males banget gue kerjain, bagusan kita bolos sambil ngemil rambutan nya pak Kumar dah." kata Reina lalu berhenti mengerjakan tugasnya

"Ish ish ish, tak patut~ tapi gass!" setuju (name) yang baru saja selesai menonton anime nya bahkan sampai manga pun beres ia baca

"Karena gue tau kalian gabisa jauh dari princess cantik ini, gue ikut dong!" kata Mira

"Najis! Cantikan juga gue!" sarkas (name) langsung

"Mau gue tampol tu mulut tapi ada bener nya juga." kata Mira yang secara ga langsung mengakui kecantikan (name) dengan imajiner di dahi nya

"Hahaha! Terima fakta dek-dek!" sombong (name)

"Gede juga nyali ni gembel satu." Gumam Mira sambil tersenyum menahan amarah nya

"Bacot lo pada, yok gas colong rambutannya pak Kumar. Ni yang punya juga kek nya masih jam-jam kerja nya dah." kata Reina lalu menahan gumpalan tangan Mira yang sudah hampir ingin menghantam wajah (name)

"Padahal baru aja mau gue ngehindar loh, tapi..." (name) pun bangun dari duduk nya dan seketika dua sahabatnya pun memicingkan matanya

"YANG PALING LAMA SAMPAI TRAKTIR SEPUASNYA OWKOWKOWKOWK!" teriak (name) lalu pergi ngacir begitu saja meninggalkan kedua teman nya

Reina dan Mira pun seketika langsung mengejar (name), "LO CURANG (NAME)!"

Sesampainya di halaman rumah pak Kumar, ketiga nya pun ngos-ngosan karena berlari. "Mira terakhir jadi kau yang traktir, hahaha!" kata Reina

Mira hanya memutar bola matanya dengan malas, "iya dah."

"Woee! liat tu haa!" pekik (name) lalu Reina dan Mira pun ikut menengok

"WOAHHH!" ketiga nya pun berbinar melihat rambutan pak Kumar yang sudah memerah

"SERBUUU!!"

Ketiga nya pun seketika kerasukan saudaranya yang ada digunung.

Mira, Reina, dan (Name) pun langsung memanjat pohon dan memakan rambutan langsung di atas pohon nya

"Nikmat mana lagi yang kalian dustakan!" pekik (name) karena merasakan rasa manis dari rambutan yang baru saja ia makan

"Surga dunia..."

"Puja kumis nya pak Kumar sebagai pemanis pada pohon kesayangan kita."

Hingga beberapa saat kemudian, saat tengah asyik-asyiknya memakan rambutan. "Ekhmmm.. kok bisa ada tiga monyet disini?" ucap seseorang yang seketika membuat mereka bergedik ngeri

Mira, Reina, dan (name) pun menoleh ke bawah dan seketika terkejut melihat sang pemilik rambutan telah kembali

"ANJIR! KUMIS DAH BALIK COKK!!"

"KUMAR ITU ANJG! BUKAN KUMIS!!"

"KURANG AJAR KALIAN! TURUN DARI POHON RAMBUTAN SAYA!"

"AMPUN PAKKKKK!!!"

Seketika Reina, Mira, dan (name) pun ngacir turun lalu berlari tetapi (name) sempat mengambil beberapa buah rambutan sebelum turun karena tak rela berpisah dengan pohon kesayangan nya

"Hiks selamat tinggal pohon kesayangan kuuuuuu, nanti aku akan datang memakan mu kembali!" batin (name) yang menangis bombay

"LARI ANJG! LARIIIII! ITU PAK KUMAR DAH NGEJAR PAKE KUDA ANYING!!!" teriak Mira

"Ck, kalian ini menyuruh jati diri bapak keluar jadi... TERIMALAH AKIBAT NYA!" teriak pak Kumar sambil mengayunkan seputaran tali

"WANJIRRR JADI APASIH ITU YANG NAIK-NAIK KUDA ITU COKK? KINDERJOY?" pekik (name) yang jantungan

"KOBOI ANYING! LO NAPA JADI KINDERJOY COKK?!!" pekik Mira yang tak habis pikir dengan (name)

"YAKAN GUA LUPAAA!"

Reina hanya menggelengkan kepalanya karena mendengarkan dua sahabatan tolol nya ini berdebat

"Huhuhuhu! gua masih belum nikah sama Orter!"

"KALIANNN! JANGAN LARI!" teriak Pak Kumar

"Saat nya memakan makanan terakhir." kata (name) lalu mengeluarkan sebiji rambutan lalu mengupas nya

(Name) pun memakannya, "sedap nyeeeee." kata (name) tetapi sedetik kemudian ia tersedak

Uhukkkk! brukk!

Dan.. yaa... mati deh

Alhasil (name) pun mati di tempat karena keselek makan rambutan.

"ANJIR (NAME)?!!"

"YANG BENER AJA LO?!!"

"IHHH (NAME) BEGO! BISA-BISANYA MATI GA ELITE BANGET ANJIR!"

"TINGGALIN AJALAH!"

"SYIAPPPP!"


TBC
.
.
.
.

ga logis? kek biasa :v

gapapa, kan yang penting....

btw siapa yang req book Orter kemarinnn?! reen baru bisa bikinnya di akun sekarang, semoga yang req buku nya tau😔

:>

see you~

Orter Twins [ Orter Madl and Reader's ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang