Soobjun (4)

918 30 6
                                    

Hari ini adalah hari pernikahan Soobin dan Yeonjun. Mereka yang telah menjalin kasih selama 6 tahun lamanya, akhirnya mereka sampai di jenjang pernikahan hari ini.

Pernikahan yang mengusung tema intimate wedding juga ternyata terasa melelahkan bagi mereka.

Yeonjun yang paling terlihat sekali lelah nya, energi nya seperti terserap habis setelah acara pernikahan itu.

Di kamar Yeonjun lah sepasang pasusu baru itu sekarang, kamar Yeonjun tidak di hias seperti kamar pengantin pada umumnya, karena Soobin ingin langsung melakukan aktivitas dewasa bersama Yeonjun.

"Hahhhhhhhh akhirnyaaaa..." Yeonjun berteriak sambil membanting diri di atas kasur nya yang empuk itu, meluapkan rasa lelahnya.

Disusul Soobin yang ikut merebahkan diri nya di samping Yeonjun.

Mereka berdua menatap atap kamar Yeonjun, belum ada yang membuka suara, keduanya masih setia menatap atap putih di kamar Yeonjun.

"Ngewe yu?" Ajak Soobin.
"Nanti dulu anjir cape banget gue," Yeonjun menjawab, sedikit nge gas.

Soobin langsung terduduk, semangat sekali, "justru ngewe tuh menghilangkan lelah tau!" Katanya.

Yeonjun tak menjawab, dia malah memejamkan matanya.

Kesal tak mendapatkan jawaban, Soobin langsung saja membuka kemeja putih yang digunakan Yeonjun,

Dibukanya kemeja itu secara paksa, sehingga beberapa kancing terjatuh begitu saja di lantai kamar Yeonjun.

"Anjing ga sabaran banget lu Bin!" Yeonjun berontak.

Sementara Soobin, dia terus saja memaksa kemeja itu terbuka hingga Yeonjun telanjang dada sekarang.

Puting merah muda sedikit kecoklatan milik Yeonjun langsung terlihat, Soobin memang sengaja menyuruh Yeonjun untuk langsung menggunakan kemeja tanpa kaos dalam. Alasannya tentu saja agar lebih mudah untuk melakukan hubungan dewasa.

Mata Soobin berbinar melihat puting Yeonjun, dirinya langsung saja menjilat puting Yeonjun, membuat Yeonjun menggelinjang, geli.

Digigitnya puting itu. "Shhhhh binhhh sakithhh..." Yeonjun meringis.

Soobin tak menghiraukan, dia kemudian memilih untuk membuka celana Yeonjun. Lagi-lagi Yeonjun tidak memakai dalaman apapun, sehingga ketika celana nya dibuka, penis kecilnya yang sudah tegak langsung terlihat oleh Soobin.

Soobin langsung saja meremas penis Yeonjun, Yeonjun yang penis nya di remas itu, langsung berteriak, sakit dan kaget menjadi satu.

"AAAAARGHHHHHHHH." Yeonjun berteriak.
"Diem cantik, jangan berisik, nanti orang-orang denger terus mereka kesini gimana? Kamu mau mereka liat titit kamu yang kaya gantungan kunci ini?" Tanya Soobin sembari menggosok lalu menyentil ujung penis Yeonjun.

Yeonjun menggeleng ribut. Kemudian Soobin mulai mengocok penis Yeonjun, gerakan awalnya perlahan, namun lama kelamaan semakin cepat. Yeonjun sudah kehilangan akal sehat nya.

"Nnnnghhhhh ahhhhhhh ahhhhh binghhhh..." Tangannya meremas seprei kasur nya, lalu Yeonjun mengeluarkan cairannya.

Lemas rasanya. Namun di sisi lain, orang yang badannya lebih besar darinya yaitu Soobin, dia langsung membuka celana nya dan tanpa aba aba, tanpa pelumas apapun, Soobin langsung memasukan penis nya kedalam anal Yeonjun.

"Tolol anjingggg tolol banget soobinghhh ahhhhh nnnnghhhhh nyahhh... Sak..ithhhhh ahhhhh pleasehhh hard-erhhh.." Yeonjun malah ke enakan akhirnya.

"Sssst, princess ga boleh ngomong kasar." Kata Soobin sambil meletakan jari telunjuk nya di bibir Yeonjun.

Just Yeonjun Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang