Votmen juseyoo..
MH 20 selamat membaca~Hari demi hari keadaan Mark mulai membaik, nafsu makannya juga kembali.
"Terimakasih chenle" ucap Taeyong
"Kenapa terimakasih Hyung?"
"Berkat chenle, keadaan Mark mulai membaik"
"Aniyaa, ini bukan karena aku Hyung, ini karna Mark hyung sendiri, kemauan Mark Hyung mau kembali sehat lagi seperti dulu itu hebatt hyung"
"Terimakasih chenle, tapi hanya pada chenle saja Mark Hyung menunjukan senyumnnya, seperti sedang melihat penyemangat nya"
"Syukur deh jika wajahku berguna" batin chenle
"Mark Hyung hanya rindu wajah yang mirip denganku saja, aku bukan apa-apa Hyung"
Taeyong menarik chenle untuk masuk kedalam pelukannya.
"Kamu hebatt sayang.." ucap Taeyong
Chenle yang mendengar itu seketika langsung merasa sedih, ia di apresiasi! Sudah lama tidak mendengar kata-kata itu.
"H-hyung.."
"Hm.."
"Aku rindu haechan Hyung"
"Hyung juga le.. tapi rindu Hyung sudah terobati berkat chenle"
"A-aku?"
"Iyaa"
"..."
"Wajah mu mirip dengan haechan, jangan-jangan kamu anaknya haechan ya?!"
Chenle melihat Taeyong dengan ekspresi wajah terkejut dan panik.
"Hyung bercanda, sudah-sudah kamu kembali ke kamarmu ini sudah malam, biar Hyung yang jaga Mark Hyung" ucap Taeyong mengusap rambut chenle
****
Posisi Mark sudah kembali dengan penampilan yang kembali menggemparkan dunia k-pop, repper grup ini benar-benar berbakat.
Senyuman yang sempat hilang kini kembali lagi, entah sudah lupa atau memang pura-pura tetapi, wajahnya tidak bisa bohong.
Konser kali ini Mark benar-benar menunjukan afeksi berlebih, semua ia lakukan, sedangkan chenle sebaliknya.
Chenle sudah sangat rindu oleh sosok haechan itu, namun ternyata di balik layar justru Mark yang lebih terlihat sedih, chenle belum seberapa ia masih bisa di hibur oleh member lain, sedangkan Mark setelah konser selesai itu ia benar-benar seperti orang bisu.
Langsung berganti baju dan masuk kamar, saat malam harinya chenle masuk ke kamar Mark untuk menanyakan sesuatu namun ia melihat Mark yg tertidur sambil memandangi foto haechan di ponselnya yang ia pegang.
Chenle mengambil ponsel itu dan mematikannya, setelah itu ia membenarkan selimut Mark tetapi dirinya ikut masuk kedalam selimut itu, ia memeluk erat Mark.
Perasaan nya dan Mark sama. Sama-sama merindukan sosok yang di sayanginya itu, rasanya sudah seperti mayat hidup Meraka berdua ini.
Air mata chenle juga jatuh ke pipinya yang putih itu.
"Papii cepat kembali.." batinya
Pagi tiba, Mark merasa ada seseorang orang kedinginan di sampingnya, chenle berhasil membuat Mark terkejut karna melihat dia tertidur dengan posisi meringkuk seperti orang kedinginan.
Kalian pasti bertanya tanya, bukanya Mark tidur bersama renjun? Kan dia teman sekamarnya nya. Jadi gini semenjak haechan ke cina, chenle tidur sendiri di kamar nya, awalnya baik-baik saja sampai hari ke-3 dimana chenle mengalami mimpi buruk lagi dan itu membuat chenle kepikiran terus, akhirnya ia meminta renjun untuk menemaninya tidur.

KAMU SEDANG MEMBACA
Different [Markhyuck]
Roman d'amoursikap haechan di balik layar berbeda dengan apa yang ia biasa lakukan di depan layar, on cam dan off cam everything is different. Mark bertanya tanya akan hal itu. -ending