Posesif Family || TREASURE [HIATUS]

Bab 4

Hayy masih ada yang nungguin ngga? Sorry sorry baru up. Niatnya hari ini ngga up dulu tapi berhubung ngga tau mau ngapain udah ngetik aja. Kemaren aja sampe up jam 11 malem kalo ngga salah.

Oke dari pada Istri doyoung yang manies ini banyak curhat yang ngga ngga mending langsung baca aja. Tapi semangat dulu ya. Nyecrol ke bawah nya.

Semangat sayang

Dah jangan keterusan.
Enjoy ya.

Kring kring kring kring

Bel pulang sekolah berbunyi. Tapi Justin, Travis dan Kenzie masih di kelas mereka. Mereka menunggu kelas Mereka sepi. Kenapa mereka menunggu kelas sepi? Karena mereka masih malu. Tadi yang di kantin bukan kelas mereka doang woy, banyak jadi mereka nunggu kelas juga sekolah sepi dulu.

Damian dan Aldo? Dah pulang dulu mereka.

"Dah sepi nih balik yok" ajak Travis.

"Langsung pulang?" tanya Justin sambil melangkah keluar bersama yang lainya.

"Cafe dulu ngga sih?" tawar Travis.

"Ayo, gue pengen macaroon sama mochi" seru Kenzie dengan semangat 45 nya. Travis dan Justin yang melihat semangat dan bagaimana ceria nya Kenzie pun tersenyum hangat.

Lo anugrah Zie tapi kenapa keluarga lo dengan tega nempatin lo di panti asuhan batin Justin.

Kita emang sahabatan belum lama. Tapi gue kenal lo dengan baik Zie. Gue bakal jaga lo
Batin Travis.

"Dah yok, kita makan gue beliin deh" ajak Kenzie sambil merangkul mereka. Justin dan Travis yang melamun pun langsung buyar lamunan mereka karena Kenzie yang tiba tiba nyempil di tengah tengah mereka dan merangkul pundak mereka.

Mereka menatap Kenzie yang tersenyum ke arah mereka, segera membalas senyuman nya.

"Ayok gaskeun" Kenzie menarik tangan mereka lalu mengajaknya berlari.

"JANGAN LARI ZIE" peringat Justin.

"WOI JANGAN NARIK NARIK DONG" teriak Travis.

"HAHAHAHAHA" yang di teriaki malah ketawa dan nambah kecepatan larinya.

Di sisi lain

Di mansion yang mewah nan megah ada 7 pria dewasa yang sedang membicarakan bungsu mereka yang hilang.

Mereka adalah keluarga Crystal Rain. Keluarga terkejam dan kaya di asia. Mereka kehilangan bungsu mereka ketika istri dari anak ke 2 baru saja melahirkan.

Mereka membicarakan di ruang pribadi. Suasana dingin dan wajah datar mereka membuat atmosfer menjadi gelap. Mari kita kenalan.......

Danny Crystal Rain. Anak ke 1, Istrinya meninggal karena kecelakaan saat akan menuju ke rumah sakit saat kelahiran bungsu. Dingin kejam dan tak tersentuh. Wajahnya yang tegas dan datar membuat semua orang tidak berani menatap nya lama lama. Dady adalah panggilannya. Umur 39 tahun.

Kevin Crystal Rain. Anak ke 1 Danny, tinggi 188, kejam, dan dingin adalah kriteria nya. Sifat hangat dan periangnya dulu hilang karena kehilangan adik yang dinantikan. Kuliah dan berumur 20 tahun.

Arthur Crystal Rain. Anak ke 2 Danny, tinggi 186, kejam, dingin dan kasar. Umur 19 tahun.

Juan Crystal Rain. Anak ke 3 Danny, tinggi 184, dingin, cuek dan kasar. Sekolah di Tunas Bangsa, kelas 12. Umur 18 tahun.

June Crystal Rain. Anak ke 2, adiknya Danny. Istrinya meninggal karena mengalami pendarahan saat melakukan persalinan dan tidak kuat ketika sudah melahirkan. Kejam, dingin dan kasar menjadi kepribadiannya belasan tahun ini karena anaknya hilang. Umur 38 tahun.

Jaden Crystal Rain. Anak ke 1 June, tinggi 185, kejam, dingin dan kasar. Umur 19 tahun.

David Crystal Rain. Anak ke 2 June, tinggi 184,dingin cuek dan kasar. Sekolah di Tunas bangsa kelas 12. Umur 18 tahun.

"Jadi gimana?" Tanya Danny kepada tangan kanannya. Joy.

"Kami sudah menemukan tuan muda, tuan. Kami memata matainya akhir akhir ini" jawab joy membuat mereka terkejut.

"Kau tidak salah orang kan?" tanya June.

"Tidak tuan. Kami mencari informasinya dan itu sama dengan hilangnya tuan muda bungsu" jawab joy sekali lagi membuat mereka terkejut.

"Ayo temui pah dad" ajak David yang ingin segera bertemu adiknya.

"Jangan gegabah Dav" sela Jaden.

"Mata matai dulu dan jangan lupa lindungi dia dari apa pun, ikuti juga dia kemana saja tapi diam diam" titah June dengan tegas ke joy.

"Maaf menyela tuan, apakah jika Tuan Muda ke toilet saya harus mengikutinya?" tanya Joy tak Berfaedah. Mereka yang mendengar ucapan joy menatap Joy datar. Sedangkan joy yang ditatap menjadi gelagapan.

"Secara diam diam joy, jangan sampai terlihat" tegas Danny.

"Baik tuan, maaf, dan saya permisi" joy segera pergi dari ruangan yang sangat mengesakan baginya.

"Serem banget bos gue" dumel Joy di jalan. Ia menuju ke dapur untuk mengambil minuman.

Di cafe Bulan.

"Mbaaa" panggil kenzie dengan mengangkat tangannya.

Seorang waiters datang kearah mereka.

"Mau pesen apa ka?" Tanya waiters itu.

"Macaroon satu paket sama es cream cup yang sedengan" jawab kenzie ramah.

"Gueeee emmm ah ini aja, ayam geprek level 5 minumnya green tea" sahut Justin.

"Gue, nasi padang minumnya samain sama Justin" pesannya.

"Baik saya ulangi, macaroon satu paket, es cream ukuran sedang, ayam Geprek 1, nasi padang 1,green tea 2 ada lagi?" tanya waiters itu.

"Ngga ada ka" jawab mereka. Lalu waiters itu pergi.

"Nyaman nih suasananya" gumam Justin.

"Iya lah Kenzie yang nyari tempatnya pasti enak, emang Travis" sahut Kenzie yang ternyata mendengar gumaman Justin.

"Gue diem loh zie" seru Travis tak Terima.

"Dari pada berantem mending main HP" ucap Justin sambil memainkan hpnya.

"Vis HP gue dong" pinta Kenzie seraya membuat gestur meminta. Travis merogoh sakunya untuk mengambil ponsel Kenzie lalu memberikan ke pemiliknya.

Suasana meja hening karena mereka fokus sendiri sendiri sampai sampai............

***********************

Halo Dinda Istrinya Doyoung, Pacarnya Yoshi, Tunangannya Junkyu, Temen Deketnya Asahi, HTSannya Jaehyuk, Mantannya Jihoon, Selingkuhannya Junghwan, Milik  Hyunsuk, Temen Mainya Haruto, dan Kaka Iparnya Jeongwoo Is Back.

Nyambung ngga sieh. Ngaa tau ah penting up.

SEKIAN TERIMA ISTRINYA DOYOUNG BABAY👋👋👋👋👋👋👋👋👋👋👋👋👋👋