Bagi Sakura Haruka, hidup di universitas adalah awal baru-sebuah kesempatan untuk membuktikan dirinya sebagai Alpha yang kuat. Disuatu saat, red string telah mengikat ■■■■, dan Sakura tahu, kehidupannya tak akan pernah sama lagi. Di antara keinginan...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
────୨ Happy Reading ৎ────
Setelah beberapa hari penuh kehebohan dan kesibukan, libur semester yang dinanti-nanti akhirnya tiba. Libur kali ini cukup panjang, memberikan waktu yang cukup bagi semua mahasiswa untuk beristirahat sejenak dari rutinitas kampus. Selama liburan ini, Sakura memutuskan untuk sementara tinggal bersama Umemiya. Ia merasa apartemennya sendiri akan terlalu sepi jika ditinggali sendirian. Selama tinggal bersama, mereka melakukan banyak hal menyenangkan bersama, seperti bermain game, memasak, jalan-jalan ke kota, berbelanja, dan tentu saja—melakukan 'aktivitas' mereka yang lain.
Setelah mereka berdua memutuskan untuk mempublikasikan hubungan mereka di Twitter, hal itu membuat kehebohan di kalangan teman-teman kampus. Saat Umemiya dan Sakura datang ke kampus keesokan harinya, mereka selalu merasa diikuti oleh tatapan penasaran dari berbagai arah. Meski demikian, hal itu tidak membuat Sakura terusik. Ia tetap bersikap tenang dan percaya diri. Umemiya pun merasakan ketenangan yang sama karena kehadiran Sakura di sisinya.
Namun, Sakura harus menghadapi satu konsekuensi kecil: setiap kali ia datang ke kampus, ia harus mengenakan pakaian dengan kerah tinggi atau syal untuk menutupi bekas marking di lehernya—hasil dari 'aktivitas' mereka yang intens. Hal ini dilakukan untuk menghindari gosip atau masalah yang tidak perlu.
Seiring berjalannya waktu, perhatian yang menggebu-gebu dari teman-teman kampus perlahan memudar, digantikan dengan ritme liburan yang lebih tenang dan intim. Liburan kali ini memberikan kesempatan bagi Sakura untuk sedikit melupakan dunia kampus yang kadang terlalu ribut dan memfokuskan diri pada hal-hal yang lebih personal.
Salah satunya adalah membantu Tsubakino Tasuku, teman dan seniornya, dalam proyek fashion yang sedang ditekuni. Sebagai seorang mahasiswa Fashion Design yang berbakat, Tsubakino sering mengajak Sakura menjadi model untuk desain-desain terbarunya. Dan seperti biasa, Umemiya selalu setia menemani.
Setiap kali Umemiya datang untuk melihat Sakura mencoba berbagai pakaian—mulai dari pakaian casual yang stylish hingga kostum ala kerajaan yang anggun dan elegan—rasa kagum dan senang selalu muncul di wajahnya. Namun, ada saat-saat tertentu ketika pakaian yang dikenakan Sakura membuat hati Umemiya berdegup lebih kencang dari biasanya.
