JADIAN ( Fathera & Rezafi )

14 4 1
                                    

HAPPY READING ALL

Hari ini adalah hari keempat setelah 3 hari Analisa demam dan Alvaro yang tidak pergi sekolah.

"Morning guys!!". Sapa Analisa saat memasuki ruang kelasnya.
"Morning!!". Balas Shenia dan Fathera serempak.
"Udah sehat aja lo ya??". Tanya Fathera.
"Ya iyalah karna disembuhin sama Alvaro". Timpal Shenia.
"SSGL". Balas Analisa.
"Maksudnya?". Tanya shenia.
"SUKA-SUKA GUE LAH!!". Lanjut Analisa.

"He'em". Suara dehaman yang membuat candaan mereka terhenti, rupanya itu Rezafi.
"Oohh rupanya lo? Ganggu aja".
Sinis Shenia.
"Shen!". Peringat Analisa.
"Lo ngapain kesini, Fi?". Tanya Fathera.
"Gue mau ngomong sama lo". Ajak Rezafi.
"Dimana?". Tanya Fathera.
"Di taman belakang dekat danau". Balas Rezafi.
"Oke!". Balas Fathera.
"Guys, gue pergi bentar ya? Ngga lama kok!". Ujar Fathera.
Keduanya mengangguk.
"Yuk Fi,".

***

Mereka berdua pun sampai ditaman dekat danau belakang sekolah.
"Duduk disana yuk". Ajak Fathera.
Rezafi mengangguk.
Rezafi dan Fathera pun duduk bersebelahan dikursi kayu tua tersebut.

"Lo mau ngmong apa?". Tanya Fathera to the poin.
"Gue mau ngomong tentang hubungan kita berdua". Jawab Rezafi yang membuat jantung Fathera berdegup kencang tidak karuan
"Fat, lo jawab pertanyaan gue yang jujur ya?". Tanya Rezafi.
"Oke, semampu yang gue punya". Jawab Fathera yang meremat roknya kuat.
Moga jan aneh-aneh lo Fi,. Batin Fathera.
Rezafi mengambil dan menghembuskan nafas dalam-dalam dan bertanya....
"Lo suka sama gue?". Tanya Rezafi.
Fathera yang mendengar itu nafasnya langsung memburu dan deg-deg an.
Aduh!! Mau jawab apa gue!. Batin Fathera.
"Lo ngga mau jawab??". Tanya Rezafi lagi.
"Gu...gue.....ee.....mangg...". Ucapan Fathera terjeda.
"Emang apa?". Tanya Rezafi.
"EMANG SUKA SAMA LO!! PUASS??". Jawab Fathera dan malu sambil memejamkan matanya.
Rezafi terkekeh dengan jawaban Fathera.
"Jawaban itu yang gue tunggu dari lo". Rezafi terkekeh sambil meraih tangan Fathera dan digenggamnya erat.
Fathera yang mendengar itu tambah tersipuh malu.
"A...apa?". Tanya Fathera panik.
"Gue mau hubungan kita lebih dari sebatas teman, Fat lo mau kan?". Tanya Rezafi penuh harapan.
"Maksudnya apa?". Tanya Fathera balik.
"Gue mau kita pacaran". Final Rezafi.
Fathera tercengang mendengar penuturan dari mulut Rezafi.
"Lo mau kan?". Tanya Rezafi.
"Gu...gue....gue mau". Balas Fathera yang langsung diulurkan senyum oleh Rezafi.
"Berarti, mulai sekarang lo milik gue, gue milik lo,". Kata Rezafi possesive.
"Dan lo ngga boleh dekat sama lelaki lain selain gue". Lanjut Rezafi.
"Hah.....gue ngga nyangka lo lebih possesive dari Alvaro, Fi". Balas Fathera tidak percaya.
"Gue ngga pernah percaya kalo ini nyata bukan mimpi". Kata Fathera.
"Fi, cubit gue!!". Perintah Fathera.
"Hah?". Bingung Rezafi.
"Cubit gue Rezafi,!!". Ulang Fathera dan dilakukan oleh Rezafi.
"Auchh....rupanya emang ngga mimpi!". Kata Fathera dilapisi cengiran.
"Jadi.....kita resmi kan?".

***

GIMANA KALIAN SETUJU NGGA? REZAFI SAMA FATHERA PACARAN??
HAYYO KOMEN DAN VOTE JANGAN LUPA YA
SEE U

LOVE THE BLACKZERO GANGTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang