20. Ancaman

172 13 8
                                    

Rakha sudah siap dengan seragamnya, sebelum ke sekolah, seperti biasa ia akan menjemput sang kekasihnya

"Bi rakha berangkat ya" Ucap rakha

"Iya den, hati hati ya" Balas bibi

"Asalamualaikum"

"Waalaikumsalam den"

Rakha langsung menaiki motornya lalu bergegas menuju rumah mala

Saat perjalanan menuju rumah mala, rakha bertemu dengan seorang cewek yang tengah duduk di halte

Rakha menghentikan motornya

"Mobilnya mogok ya? " Tanya rakha pada cewek itu

Cewek itu seketika mendongak lalu berdiri di samping rakha

"Iya nih, padahal jalanan sepi kayak gini, tapi tiba-tiba aja mobil nya mogok" Jawab cewek itu

"Kalo gitu, gua coba bantu ya" Tawar rakha

"Owh yaudah silakan, tapi sebelum nya makasih ya"

"Ya"

Rakha berjalan mendekati mobil cewek itu, lalu segera mengecek mesin mobilnya

Ia mencoba mencari kerusakan mobil itu, lalu membereskan nya

Setelah beres rakha mengecek stater mobilnya, dan akhirnya nyala

"Mobil lu dah jadi, kalo gitu gua duluan ya" Ucap rakha dingin

Saat rakha hendak pergi, cewek itu mencekal pergelangan tangan rakha

"Eh tunggu, sekali lagi makasih kamu dah bantuin aku, btw nama kamu siapa? "

"Ya sama-sama, nama gua rakha" Singkat rakha

Tiba-tiba saja mauren lewat, dan ia melihat rakha sedang berjabat tangan dengan cewek lain. Ia segera mengambil ponsel nya lalu memotretnya

"Ah mampus, habis ini pasti berantem haha" Ucap mauren

Lalu ia segera pergi dari sana

"Gua duluan ya"

"Oh iya maaf"

Rakha segera menancapkan gasnya menuju rumah mala

Sementara itu mala sudah menunggu lama tapi rakha tak kunjung datang juga, ia menelpon dan chat rakha namun nihil, tidak ada balasan dan jawaban dari rakha

"Tuh anak kemana sih! Lama banget, ga biasanya kayak gini" Gerutu mala

"Isshhh pokoknya gue mau ngambek satu tahun! Biarin aja, kesel bangett"

"Dah lah gue berangkat sendiri aja, awas aja kalo ketemu tuh anak! Gue tonjok tuh muka" Dumel mala

Mala menaiki mobilnya lalu menancapkan gasnya dengan kecepatan tinggi menuju sekolah

Tak lama kemudian rakha datang di rumah mala

"Asalamualaikum"

Tok tok tok

"Waalaikumsalam, eh den"

"Malanya ada bi? " Tanya rakha

"Non mala nya udah berangkat den, baru aja, tadi nungguin den rakha sambil ngedumel ga dateng dateng katanya, emang kesiangan ya den? " Jelas bibi

"Oh gitu ya bi, engga bi tadi ada kendala sedikit aja, kalo gitu saya berangkat juga deh bi, asalamualaikum"

"Waalaikumsalam den hati hati ya"

"Iya bi"

Rakha segera menyusul mala, namun ia tak menemukan jejak mala

"Mala kalo lagi emosi kan pasti ngebut banget, gua takut dia kenapa-kenapa" Batin rakha

MY CRUEL GIRLFRIEND  Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang