3. Awal Mula Permasalahan Permen✔️

207 140 115
                                    

Salam kenal dari Gadis Polos...

⚠️Warning!!!⚠️
Mohon bijak dalam membaca, plagiat dilarang mendekat, ini murni karya saya tolong kerja samanya!!!

Selamat membaca!!!
Maaf banyak typo bertebaran!!!

*

*

*

*

*

                Jika tak bisa bertanggung jawab dengan baik
                          ada baik nya jangan membuat ulah

                                                      -Delvi-

*

*

*

*

*

POV Delvi.

"Anjing memang, moonton babi!" aku mengumpat kesal. Saat kalah kesekian kalinya, "Hufff... Lama-lama yang ada ini HP yang hancur bah."

Tok.

Tok.

Tok.

Terdengar suara ketukan pintu dari pintu luar rumahku, aku segera beranjak dari ruang tamu menuju kamarku. Aku yakin, bukan hanya diriku saja yang melakukan adegan yang di atas.

Tak berapa lama, aku mendengar suara Mama yang sepertinya sedang berbicara dengan seseorang lalu Mama memanggil ku, "Delvi ini Parida nyariin!"

Aku yang mendengar teriakan Mama panik bukan main. Ini hijab entah kemana, cardigan juga entah kmana, perasaan cardigan ku bukan hanya satu. Tapi ada beberapa kenapa mereka menghilang berjamaah saat aku butuhkan? Ah aku baru ingat, cardigan satu nya di cuci dan selebihnya dipakai oleh kakakku yang tidak berotak itu.

"Bentar Ma!" teriak ku, nyaring.

Dengan segera aku mengambil hoodie yang tergantung dari balik pintu kamarku dan mengambil hijab baru didalam lemariku, memakai dua benda itu dengan segera dan berlari kecil menuju ke arah ruang tamu. Saat akan sampai diruang tamu, aku melihat Parida yang duduk anteng di sofa ruang tamu sambil memakan cemilan yang memang sudah tersedia di atas meja ruang tamu.

"Weh Rida!" sapaku.

Parida melirik ku lalu tersenyum manis. "Ah iya kak Del," jawabnya cengengesan.

Aku mendekat dan duduk disamping Parida. "Ada apa?" tanyaku, to the point.

"Ini kak Del, Rida mo ngajak kak Del jalan-jalan. Kan, sekarang minggu, kayaknya asik nih jalan-jalan ke pantai," jawab Parida, sambil ternyum manis.

Belum sempat aku menjawab, mama sudah datang sambil membawa minuman untuk Parida lalu berucap. "Tolong ajak Delvi keluar ya Rida, ngurung di kamar mulu anak gadis Tante ini."

Parida melirikku sekilas lalu menjawab. "Ah iya Tan, ini Rida mau ngajak kak Del jalan-jalan ke pantai sambil berburu senja."

"Bagus, biar nggak asik nge-game dianya."

Apakah kalian sama sepertiku? Memiliki orang tua yang tidak dapat menjaga rahasia anaknya didepan orang lain? Jika kita sama, ayok kita menangis bareng dipojokan sana.

Asmaraloka_DelTha [TAHAP REVISI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang