ANAK PAK JO

Rencana Abang dan Dadda

Happy Weekend guys

Hari ini adalah hari terakhir Hendery ujian. Yang berarti apa? Yaps benar, cepat atau lambat pasti mereka pasti akan libur. Hendery hari ini kan selesai ujian nih, Haechan kira kira udah selesai atau belum ya.... Jawabannya sudah. SMP Haechan lebih dulu mulai ujian dibanding dengan SMA Hendery, maka dari itu kenapa Haechan selesai ujian lebih dulu dibanding Hendery.

Bel pulang sekolah telah berbunyi. Biasanya setiap pulang sekolah, Hendery selalu langsung pulang untuk menjemput Haechan tanpa adanya mengobrol atau nongkrong bersama temannya yang lain sehabis pulang sekolah. Tapi untuk beberapa hari ini, dia tidak ada menjemput Haechan, jadi dia dijemput Johnny karena kebetulan jam kerjanya Johnny kan fleksiebel bisa pulang kapan aja. Ya namanya bos nya, tapi ga se sering itu kok dia pulang siang. Paling kalau ada urusan mendadak di rumah atau tiba tiba ia merasa tidak enak badan baru dia pulang siang.

"Abang, masuk nggak? Kenapa melamun disitu"

Hendery melamun saat menunggu Johnny, sampai tidak sadar kalau dia sudah dijemput.

"Dadda kapan datangnya kok abang gak liat?"

Hendery segera masuk ke dalam mobil dan memakai sabuk pengamannya.

"Baru saja. Kenapa tadi abang melamun? Apa ada masalah di sekolah? Ceritakan saja pada dadda. Dadda janji tidak akan mengumbarnya kepada momma atau Channie"

Ucap Johnny sambil mengelus surai hitam milik anaknya itu dan menjalankan mobilnya

"Tidak ada masalah apa apa dad. Hanya saja, bagaimana jika nilai abang turun semester ini? Apa dadda dan momma akan marah?"

"Hmm.. Selama ini jika nilai abang turun apakah momma atau dadda pernah marah?"

"Tidak"

"Kalau begitu, pasti dadda atau momma tidak akan marah sayang. Tidak apa apa jika nilaimu turun, asal kau mengerjakannya dengan jujur dan tidak menyontek momma maupun dadda akan menghargainya. Sekalipun nilaimu hanya dapat 50. Dadda tidak mempermasalahkannya sayang"

"Benarkan dadda?"

"Iya abang, memang kenapa? Apakah nilai abang ada yang dibawah rata rata?"

"Kalau begitu dadda jangan marah ya. Sebenarnya nilai fisika abang hanya dapat 35 hehe"

"Bukankah itu bagus? Dadda mu ini bahkan tidak bisa fisika"

"Itu jelek dad. Apa dadda benar benar tidak marah?"

"buat apa dadda marah sayang?"

"Nilai 35 bagi abang sudah sangat jelek. Bahkan nilai fisika teman temanku saja 70 atau 80"

"Tidak ada yang jelek abang sayang. Lebih baik nilai abang rendah tapi jujur dibandingkan dengan nilai abang bagus tapi tak jujur"

"Dad... I love you so much dadda"

"I love you too son"

"Abang"

"Iya dad?"

"Bagaimana jika kita liburan di luar kota? Atau mungkin kita harus keluar negeri?"

"Kalau abang sih dua duanya boleh saja. Tapi kenapa tidak tanya momma saja?"

"Oh ya, kalau begitu kita omongkan saat makan malam saja Bersama Channie dan momma"

"Ide bagus dad"

Kira kira seperti itulah rencana ayah dan anak sulungnya selama liburan.

ㅤ​ㅤ͏ㅤ
ㅤ​ㅤ͏ㅤ
ㅤ​ㅤ͏ㅤ
ㅤ​ㅤ͏ㅤ

[TBC]

Guys, maaf menghilang selama 2 hari. Maaf juga kalo cerita kali ini udah pendek, Cringe lagi😔 karena jujur aku gapunya ide buat episode baru nya. Jadi aku nonton series Thailand supaya dapet ide, tapi tetep gaada ide juga. BTW SIAPA YANG UDAH NONTON WE ARE ACUNG TANGAN DONG. Terus yang udah nonton banyak series Thailand rekomendasiin ke aku dongg, bosen banget ga nonton series Thailand sehari