"telinga mu,sya???" Tanya vanila yang melihat telinga Risya berdarah.
"Ya, elu sih Van...." Timpal Nisa.
"Kok nyalahin aku sih, Rai tuh..."
"Hey..."
"Aku ngga papa kok, santai yah vanila, Nisa..." Ucap Risya menenangkan kedua temannya tersebut.
Setelah kejadian yang kurang menge enakan itu, kini Risya dkk berada di kantin...
"Risya putri Atmaja??" Tanya mba Ijah, penjaga kantin.
"Iya, saya sendiri kenapa??"
"Ini ada siswa yang tak ingin di sebutkan namanya, memesan makanan untuk siswi yang bernama Risya putri Atmaja...."
"Kok mba tau kalo saya Risya padahal saya murid baru disini dan siapa yang mesen??"
"Ada penanda yang siswa itu sebutkan membuat saya yakin, kalo kamu Risya Putri Atmaja..."
"Apa??"
"Dia memakai topi di atas kepalanya, mengunakan jam tangan di tangan kiri, memakai jaket merah dan dia cantik..."
"HM, mba bisa aja..." Ucap vanila tiba-tiba.
"Dia memang cantik mba, sampai-sampai leader club motor kita terpikat dengan nya..." Sambar seseorang di belakang vanila.
"Ferdy...."
"Siapa Van??" Tanya Risya yang keheranan melihat seseorang tinggi menghalangi mereka bertiga.
"Arfa Ferdiansyah..."
"Adek nya leader club motor EAGLES, sekaligus wakil leader nya...." Tambah Ferdy sambil mengulurkan tangan nya kearah Risya..
"Dia pacar ku Ris, orangnya rada sengklek sih..." Bisik vanila yang terdengar oleh pacarnya itu dan membuat Ferdy terkekeh ia menggeleng geleng kepala saja.
Lalu Risya berkenalan dengan Ferdy...
"Tau yang mesen ini ngga Fer??" Tanya Risya yang di jawab oleh Ferdy dengan menggeleng-gelengkan kepalanya.
Ferdy bohong, dia sebenarnya tau yang memesan makanan untuk Risya...
Ferdy flashback...
"Kok gua laper yak..."
"Kekantin aja ah, siapa tau udah ada makanan di Sana..." Tambah Ferdy sambil berjalan kearah pintu kelas.
"Eh, kok tumben banget bang Irwan ke kantin..." Ucap Ferdy melihat Irwan yang sedang memesan sesuatu di mba Ijah.
"Bu..."
"Saya boleh ngga mesen buat siswi, soalnya warung ibu kalo istirahat kan langsung abis, pesen naskun 1 pake sambel sedikit dan pake timun banyak sama beli jus alpukat..."
"Buat siapa emangnya??"
"Buat siswi baru yang pindah, namanya Risya putri Atmaja..."
"Ciri ciri nya??"
"Dia cantik, kulitnya putih, memakai Hoodie berwarna merah dan menggunakan Jam tangan di tangan kirinya.." jelas Irwan.
"Gimana mungkin seseorang Irwansyah Aiden Tegar segitu nya perhatian dan menjadi stalker untuk tau makanan perempuan yang baru ia kenal..." Ucap Ferdy di dalam hati.
"Curiga gua..."
Ferdy flashback end....
"Eh ayang, aku ke kelas dulu dompet ketinggalan..." Ucap Ferdy yang ingat tak membawa dompet.
"Udah tenang, aku bayarin sini makan bareng..." Ucap vanila menyuruh Ferdy untuk duduk.
"HM oke deh, aku pesen air putih anget aja..."
"Ih kok air putih anget sih itu kan gratis..." Kesal vanila sambil mencubit perut pacarnya itu.
"Awss, sakit yang...." Rintih Ferdy memegangi perutnya yang merah bekas cubitan vanila.
"mangkanya jangan request yang aneh aneh..." Tegas vanila melirik tajam Ferdy.
Risya hanya menggelengkan kepalanya saja melihat dua temannya itu...
Setelah makan Ferdy mengantarkan vanila dan Risya ke kelasnya...
"Bang Ferdy di cari anak anak EAGLES tuh..." Ucap salah satu siswa yang berlari kearah kelas.
"Ada yang nyerang di depan sekolah.."
KAMU SEDANG MEMBACA
IRWANSYAH AIDEN {On Going}
Teen Fiction"loh, kok ada foto cewe sih di kamera gua??" Tanya Irwan merasa aneh melihat jepretan potretan seseorang tukang sampah yang sedang mendorong gerobak sampah. Lalu di tengah tengah hasil jepretannya itu terlihat seseorang wanita berkulit putih yang me...