meaning of black rose (HIATUS)

4

Joy terus manangis di pelukan wanita dewasa tersebut yang meminta penjelasan dari anak anaknya itu.

"rel maksud kamu apa?", tanya abel

"mama hiks eve ma hiks jantung eve hiks", tangis joy sedikit keras.

"eve kenapa kak ", abel memegangi pundak sang putri.

"jantung eve bengkak hiks pembuluh darahnya juga pecah hiks", jawab joy dengan terbata bata.

"tapi udah ditangani sama dokter ma untuk sementara eve harus dirawat di rumah sakit", jelas daren.

Abel segera masuk untuk melihat kondisi eve, abel merasakan sedikit sesak di dadanya melihat kondisi eve yang terbaring lemas diatas berangkar dengan bantuan alat pernapasan dan infus ditangannya.

Eve lahir secara prematur dari kecil ratna yang selalu mengurus eve. Eve juga sering sakit dulu untung ratna merawatnya dengan baik sampai sekarang.

Abel mengelus rambut eve untuk pertama kalinya rambut eve sangat lembut kulitnya seperti kulit bayi. Tidak ada bekas luka yang terlihat ditangannya itu karena ratna dengan telaten mengobati eve.

Walaupun dari luar tidak ada bekas luka tapi didalam diri eve sangat sakit. Anak ini cukup kuat bertahan dilingkungan yang memperlakukan nya dengan buruk.

"eve maafin mama ya", abel mengecupi kening eve lalu keluar dari ruangan tersebut.

"kalian pulang aja biar eve mama yang jaga kebetulan hari ini mama juga ga ada jadwal", ucapnya.

"yaudah ma kita pulang dulu", daren lebih dulu pergi diikuti oleh direl dan joy dibelakang.

~🥀~

Sesampainya di rumah daren dan direl langsung merebahkan diri di sofa panjang. Dari semalam mereka tidak tidur sama sekali,begitu juga dengan Joy.

Gadis itu segera naik keatas menuju kamarnya, sekalian membersihkan diri dari darah eve yang sudah mengering. Joy melihat ke arah nakasnya disana ada sebuah liontin yang dulu pernah dipakai oleh adiknya.

Liontin tersebut itu ialah peninggalan terakhir dari orang tuanya sebelum meninggal. Joy dulu juga merupakan anak dari pengusaha perhiasan terbaik di negara tersebut. Tapi karena sebuah insiden menewaskan seluruh anggota keluarganya, keluarganya dibantai oleh pembunuh bayaran.

Untungnya joy dan adiknya berhasil kabur, walaupun pada akhirnya tinggal dia sendiri. Tapi joy bersyukur karena diadopsi oleh keluarga marvick dan memperlakukan nya dengan baik, tapi kenapa tidak dengan eve.

"mending gw mandi dulu nanti siang baru kerumah sakit, tapi kira kira eve suka apa ya?", joy sempat bingung.Tapi sesaat kemudian joy kembali pada niat awalnya untuk membersihkan diri.

Sedangkan di bawah, david dan bryen baru saja selesai dengan sarapan mereka. Keduanya menghampiri daren dan direl yang terlihat kelelahan.

"kalian dari mana bg baju lo juga ada noda darah", tanya bryen.

"rumah sakit", jawab direl.

"memangnya siapa yang sakit?", tanya david heran pada kedua putranya.

"eve, jantungnya bengkak pembuluh darahnya juga pecah semalam juga sempat kejang kejang dia juga banyak kehilangan darah ", jelas direl.

David dan bryen sontak terkejut mendengar penuturan dari direl. "terus dia bagaimana sekarang?", tanya bryen.

"rawat inap, di sana ada mama juga jagain dia tapi untung juga bentar lagi tu anak bakal nyusul ibunya ", ucap daren tidak ada beban.