∘₊✧ 𝙙𝙖𝙩𝙖𝙣𝙜 ✧₊∘

158 20 8
                                    


𝙝𝙖𝙥𝙥𝙮 𝙧𝙚𝙖𝙙𝙞𝙣𝙜

𝙩𝙞𝙣𝙜𝙜𝙖𝙡𝙠𝙖𝙣 𝙫𝙤𝙩𝙚 𝙖𝙣𝙙 𝙠𝙤𝙢𝙚𝙣
∘₊✧──────✧₊∘

"huh.. lama bener keluarnya tu anak" keluh seorang remaja bermanik 𝘴𝘩𝘢𝘱𝘱𝘪𝘳𝘦 -Evan, ia saat ini sedang menunggu aksa di salah satu rumah temannya.

selagi menunggu di atas jok motornya, evan membuka handphone nya yang sedari tadi terus bergetar "ck.. cape lama-lama gue ladenin ni nomor ga jelas" yup kalian ga salah baca. evan memang sering mendapat pesan masuk dari nomor asing

apa ia harus ganti hp ya? oke lah, tinggal minta ama kembarannya ( asal kalian tau aja, nomor asing yang suka chat evan tu nomor cewek gatel, evan memang terkenal di kampus nya jadi yaa begitulah )

"KAKAK!!!" seru seorang remaja imut nan cutee seraya berlari menuju orang yg di tuju

'𝘢𝘯𝘫 𝘣𝘢𝘯𝘨𝘬𝘦, 𝘯𝘪 𝘢𝘯𝘢𝘬 𝘴𝘶𝘬𝘢 𝘣𝘪𝘬𝘪𝘯 𝘨𝘶𝘦 𝘫𝘢𝘯𝘵𝘶𝘯𝘨𝘢𝘯'

"aksa jangan lari nanti jatuh bisa habis kakak di tampol sama avin!!" ga salah baca kok, aksa anak emas keluarga 𝘽𝙞𝙢𝙖𝙣𝙩𝙖𝙧𝙖

"erk- hehe, sorry kak" ucapnya sedikit terkekeh

"ayo naik cepet"

"emang kenapa kakak jemput aku secepet ini?"

"ada sedikit masalah"

"masalah apa?"

pertanyaan yang di lontarkan aksa secara bertubi-tubi itu membuat evan lelah, ia menghela nafas panjang.

'𝘨𝘢𝘶𝘴𝘢𝘩 𝘣𝘢𝘯𝘺𝘢𝘬 𝘣𝘢𝘤𝘰𝘵 𝘣𝘪𝘴𝘢 𝘨𝘢 𝘴𝘪𝘩? 𝘩𝘶𝘩.. 𝘪𝘯𝘨𝘦𝘵 𝘦𝘷𝘢𝘯, 𝘥𝘪𝘢 𝘢𝘯𝘢𝘬 𝘦𝘮𝘢𝘴'

"arlan sakit."

"APA?!!"

↻ ◁ II ▷ ↺


"sudah lebih baik?" tanya rimba pada arlan yang terlihat lebih baik dari sebelumnya

"iya.." balas arlan pelan, sejujurnya ia masih merasa pusing dan lemas walau sedikit.

"eh iya uncle, siapa yang telfon uncle kesini?"

"evan"

"eh?" bukan rimba yang menjawab, melainkan alan yang sedari tadi sibuk dengan dunianya sendiri.

"jadi evan yang panggil uncle?" tanya avin yang sudah kembali dari luar kamar arlan.

"yaa~ begitulah, sekalian uncle mau berkunjung"

"bagaimana de-"

"ASTAGA ARLAN!!! KENAPA BISA SAKIT?!!!" suara cempreng itu menggelegar di seluruh sudut kamar milik arlan, tak lupa pintu yang hampir putus akibat tendangan maut dari sang empu.

"aksa, jangan teriak!" tegur alan

"maaf.. jadi kenapa arlan bisa sakit?" tanya nya sekali lagi sembari memiringkan kepalanya lucu

"astagaaa~ keponakan siapa sih ini? lucuu amatt!!" rimba dengan semangat yang membara langsung saja menerjang tubuh mungil keponakan nya

"eh?!! UNCLE?!!"

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Sep 24 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Brothers Elemental Siblings [ On Going ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang