"Kenapa harus maudy? karena dia sempurna bagiku" begitulah Athara mendeskripsikan kekasihnya yang sudah bertahun tahun menjalin hubungan dengannya.
Mereka jarang sekali bertengkar, Raka sendiri saksinya .
"sayang kamu nyangka gak sih kita ada di titik ini sekarang?" tanya Maudy sambil menyisir rambut Athara dengan sela sela jarinya.
Posisi Athara memang sedang tiduran dengan kepala yang berada pada pangkuan paha Maudy yang bersandar di sofa. Juga mata yang sedari tadi memperhatikan maudy dengan tatapan teduh khas miliknya.
"kalau aku sih nyangka, soalnya aku yakin kita akan selalu bersama" Jawab Athara sambil menyentuh hidung Maudy dengan jari telunjuknya singkat.
"Haha kepedean banget kamu ini ya" ucap Maudy menahan salting.
"ya harus dong, emang kamu gamau selalu sama aku?" tanya Athara
"ya mau lah kok pake nanya ishhh" jawab Maudy.
Jika kalian bertanya apakah kali ini Raka sedang bersama mereka? jelas jawabannya tidak. Raka sedang berpulang ke rumahnya yang tak jauh dari komplek perumahan Athara.
Jadi, kali ini Athara hanya bersama Maudy saja dirumahnya.
Mereka tidak berduaan, ada Mbok Innah.
Seorang Asisten Rumah Tangga keluarga Athara sedari dulu.
"den.. makan dulu sudah siang, ajak juga neng maudy. ayok udah bibi siapin" ucap Bi Innah yang tiba tiba mendatangi dua sejoli yang sedang memadu kasih.
"ah iya bi tar aku kesana, bibi juga makan dulu aja" jawab Athara tersenyum.
"eh aden dulu aja. bibi mah gampang. yaudah lanjut dulu ya den" ucap Bi innah pamit.
"iya bi, istirahat dulu juga gapapa"
Jawaban Athara sedari tadi tidak lepas dari pandangan Maudy.
"beruntung banget gua bisa dapetin dia.
sangat peduli orang sekitar dan selalu baik, "
mana bisa gua berpaling dari manusia ini"
ucap Maudy dalam hati .
"yaudah yuk makan dulu kasian tar cacing di perut kamu kelaparan" Athara lalu mengajak Maudy berdiri dari sofa dan membalikan badannya lalu menuntunnya ke meja makan.
𓆟 𓆞 𓆝 𓆟
Maudy dan Athara berpacaran sejak memasuki masa putih abu, siapa yang mendekati lebih dulu? keduany sama sama mau jawabannya.
flashback on
Jakarta, Juni 2020.
Saat itu sedang MPLS, atau singkatan dari Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah.
Hari Senin, semua siswa dan siswi baru SMA Nusantara harus mengikuti upacara bendera.
Pandangan maudy tidak lepas pada pria jangkung di pojok barisan sana dengan memakai baju rapih juga atribut dasi dan topi.
wajahnya tersorot matahari pagi, membuat ketampanan nya, terlihat nyata menyinari.
Maudy terus mencuri - curi pandang.
Lelaki yang bernama Athara itu tersadar bahwa sedari tadi ada pasang mata yang menunjukkan kekaguman.
Athara menoleh, lalu tersenyum. Sengaja tebar pesona rupanya. apa dia juga sudah tertarik?
jawabannya mungkin iya!
Ditepok nya bahu Athara oleh Raka, sahabatnya. Yang menyuruhnya fokus pada penghormatan Bendera. membuat Athara yang menatap Maudy tadi menjadi salah tingkah.
Maudy tersenyum, apakah dia sedang jatuh cinta pada pandangan pertama? pikirnya.
Tak lama dari kejadian itu semua mengalir begitu cepatnya sampai mereka menyatakan cinta dan terjalin hubungan bertahun - tahun lamanya.
flashback off —
"emmmh enyak bangeth masakan bi inah, pasti aku bakalan rindu bangeth" ucap Maudy dengan mulut yang penuh dengan kunyahan makanan.
"eh sayang makan dulu dikunyah yang bener, lagian kamu bisa makan ini selagi kamu kesini. gak akan kemana mana kan kamu?"
"haha ya aku gak kemana mana kok, aman kita kan mau sampai nikah" ucap Maudy tersenyum gemas
"nah yaudah kamu bisa nikmatin kapanpun kamu mau"
"iyaa sayangg... eh kita nikah nanti hashtag nya apa ya?"
"hashtag apa?"
"ituloh hashtag wedding buar kaya seleb seleb"
"oh... apa ya?" tanya Athara sambil mengkerutkan keningnya tanda sedang mikir.
" #MaudiASelamanya ? lucu kannn?"
"haha bisa aja cantikku, yaudah aamiin semoga ya, yaudah kita harus belajar yang rajin biar bisa lulus kuliah tepat waktu. oke?"
"iya sayangg" jawab Maudy tersenyum riang
────୨ৎ────
KAMU SEDANG MEMBACA
ESCAPE LOVE
Любовные романы-- tahukah kamu, yang sedang kau genggam itu penuh luka? bertahan akan semakin menyakitkan, kau tinggalkan akan menambah luka baru~
