Setelah Aku Menjadi Omega, Aku Membelai Ekor Naga Cowok Kampus

Bab 19

Ketika Jiang Chengli bangun, dia menemukan bahwa dia tidak berbaring di tempat tidur yang sudah dikenalnya, tetapi dipegang di lengannya.

Itu gelap gulita di depannya, dan hanya feromon Omega yang menempel di sisinya, membuatnya merasa bahagia dari dalam ke luar.

Jiang Chengli perlahan-lahan merangkak keluar dari selimut, dia pikir itu adalah mimpi menawan lainnya, tetapi dia melihat wajah tidur Omega yang lembut dan berperilaku baik.

Dekat.

Naga Es Kecil duduk di tempat tidur, meragukan hidupnya sejenak, menundukkan kepalanya dan menggigit ekornya.

Ini akan menyakitkan.

Ini bukan mimpi.

Jiang Chengli samar-samar mengingat apa yang terjadi kemarin.

Emosi yang diberikan akhir-akhir ini tidak sepenuhnya benar, dia ingin mengetahui tentang suasana hati Omega, dan kemudian dia terluka, ruang dokter sekolah, feromonnya di luar kendali ... Dia ada di sini ketika dia bangun.

"..."

Lebih baik ini menjadi mimpi!

Shi Yu merasakan sesuatu bergerak di selimut dan membuka matanya dengan linglung. Naga es kecil yang dia ambil kemarin masih dalam pelukannya. Dia menghela nafas lega: "Bangun?"

Jiang Chengli: "..."

Dia perlahan menggerakkan ekornya, melihat Omega yang mengantuk.

Shi Yu menemukan bahwa kondisi mental Little Ice Dragon tampaknya lebih baik dari kemarin: "Aku membawamu pulang, tapi jangan khawatir, aku tidak akan mengirimmu ke lembaga penelitian...kau milikku."

Jiang Chengli: ... ini adalah siswa tanpa ekspresi Shi di sekolah?

Shi Yu merasa sedikit malu setelah selesai berbicara, menyentuh ujung hidungnya dan mengangkat selimut: "Apakah kamu lapar? Aku akan membuatkanmu sesuatu untuk dimakan."

Sabtu ini, Zhong Tan akan berpartisipasi dalam proyek magang yang diselenggarakan oleh sekolah, dan dia tidak ada di sini di pagi hari.

Setelah mandi, saya mengambil segelas air dingin di cangkir saya sendiri dan meletakkannya di atas meja, dan meletakkan naga es kecil di atas meja: "Kamu minum air dulu, aku akan membuat sarapan ..."

Setelah berbicara, saya tercengang. Bisakah naga memakan makanan yang dimakan manusia?

Dia ragu-ragu sejenak, lalu berbalik: "Apakah kamu makan telur?"

Jiang Chengli melihat kehati-hatian di mata Omega dan dengan cerdik menangkap ekor naganya.

Artinya, makan.

Shi Yu lucu olehnya, dan diam-diam menggosok ekor naga itu dengan ujung jarinya.

Jiang Chengli minum air, dan kemudian kembali untuk memeriksa situs di mana dia diberikan, dan dia merasa seperti raja baru yang berpatroli di pegunungan.

Ruangan yang diberikan relatif kecil, kecuali tempat tidur dan meja, hanya ada rak pakaian yang berdiri di belakang pintu dengan beberapa pakaian tergantung di atasnya.

Sunyi, tapi itu semua seleranya.

Akhirnya, mata naga es kecil itu jatuh ke kotak di sudut meja.

Naluri naga memberi tahu Jiang Chengli bahwa ada hal-hal tersembunyi yang dia sukai.

Dengan sayap putihnya terangkat sedikit, dia dengan mudah jatuh ke atas meja, dan ekornya membuka tutup kotak.

Di dalamnya ada tumpukan kristal kaca mengkilap dan berlian pecah.