Setelah Aku Menjadi Omega, Aku Membelai Ekor Naga Cowok Kampus

Bab 2

Tes diferensiasi dan perawatan lanjutan memakan waktu sekitar dua jam, dan hasil akhirnya adalah bahwa faktor perangsang O-keton lebih besar dari 63,5, dan identifikasi jenis kelamin kedua: Omega.

Dokter sekolah dengan senang hati memanggil direktur kelas.

Jiang Chengli melihat ekspresi sumbangan dari jendela pintu Omega baru saja bangun dari tidur, matanya redup, seperti rusa yang lembut. Ini tidak sama dengan tampilan di kamar mandi.

Bukankah Shi Yu diasuh dalam keluarga Lian, dan dia selalu menatap wajah Lian Zijin dan berlutut... Bagaimana dia bisa memiliki mata yang begitu arogan?

Perawat yang berdiri di samping tempat tidur dengan lembut berbicara kepada Shi Yu tentang kondisi fisiknya, dan meletakkan "Omega Nursing Manual" dan laporan tesnya di samping tempat tidur: "Kamu harus membaca laporan tes sendiri. Ingat setelah membacanya. Biarkan orang tuamu membawamu untuk mengubah jenis kelamin kedua. Jika jenis kelamin kedua tidak diubah, kamu tidak akan menerima inhibitor."

Shi Yu akhirnya menjadi lebih sadar: "Omega? Siapa?"

Jiang Chengli hanya mendengar ini. Setelah itu, dokter sekolah memanggilnya setelah panggilan telepon dan buru-buru menjelaskan bahwa dia akan kembali untuk membantu menyelesaikan urusan sekolah. Mobil sudah bertepuk tangan untuk mereka berdua. Saya harap orang baik Presiden Jiang akan melakukan apa yang baru saja dia putuskan. Omega dikirim pulang.

Jiang Chengli tidak terlalu senang, tetapi Omega yang baru saja berpisah tidak memiliki ponsel atau uang tunai, dan bahkan berjalan bolak-balik ketika dia keluar dari rumah sakit.

Jiang Chengli memandang Omega yang membawa laporan diferensiasinya, jaket seragam sekolah ditarik ke atas, dan seluruh tubuh ditutupi dengan Omega "rapuh", "tidak peka" dan "mudah diculik", dan menghela nafas: "Dokter sekolah memanggilkan mobil untukmu, dan aku akan mengirimmu. kembalilah."

Setelah Shi Yu baru saja menyuntikkan inhibitor, saat dia lelah dan mengantuk, dia terhuyung-huyung ketika dia menundukkan kepalanya ke dalam mobil.

Jiang Chengli membantunya dan mencium aroma yang sangat ringan.

Shi Yu mengencangkan sabuk pengamannya dengan canggung, merasa bahwa dia tidak bisa bekerja keras di seluruh bagian tubuh, dan hendak tidur di dekat jendela mobil ketika dia mendengar Jiang Chengli bertanya dengan dingin: "Alamat?"

Nadanya tidak terlalu bagus, Shi Yu berpikir sejenak dan melaporkan alamat keluarga Lian.

Jiang Chengli berkata dengan santai, "Menurut dia."

Shi Yu menatap pemandangan di luar jendela dengan linglung, seolah-olah orang yang ditunggangi mimpi buruk baru saja bangun dan belum menyesuaikan diri dengan cahaya di depannya.

Kehilangan kesempatan untuk melihat naga, datang ke dunia lain, dan sekarang dibagi menjadi Omega yang rapuh ...

Seolah-olah hidupnya telah jatuh ke dasar, dia sangat tersesat.

Jiang Chengli sedang bermain dengan ponselnya, tetapi cahaya itu jatuh di kaca spion mobil tanpa sadar.

Dagu tersembunyi di kerah, dan poni yang lebih panjang jatuh di atas bulu mata Hanya tahi lalat di bawah mata yang sangat mencolok pada kulit putih.

Itu terlihat sedikit jadi saya tidak bisa tidak merasa kasihan ... berperilaku.

Jiang Chengli tidak membuka matanya, memikirkan apa yang dilakukan Lian Zijin padanya dan bisa menggertaknya seperti ini.

Kemudian dia tersenyum pada idenya yang tidak bisa dijelaskan.Jika dia bisa diganggu oleh Alpha Lian Zijin yang pecah dengan satu sentuhan, tidak ada yang perlu disayangkan.