Kiss a whole day (2)

178 19 0
                                    

Brukkk...

"HUAAAA SAKITTT." Seru Renjun yang berada di kamar mandi.

Akibat digempur Donghyuck semalam selangkangannya terasa sakit dan kakinya terasa lemas untuk berjalan. Donghyuck yang berada di dapur langsung berlari menghampiri Renjun.

"Kenapa ga manggil kalo tau sakit?" Tanya Donghyuck sambil menggendong Renjun.

"Hueeee,"

"Kepala lo kaga kepentok apa-apa kan?"

"Engga..."

Donghyuck mendudukkan tubuh Renjun di bathtub nya, ia menghidupkan kerannya lalu mengambilkan sabun dan shampo untuk Renjun.

"Kalo udah panggil aja,"

"Bajuu,"

"Ganti diluar aja, ngeri lo kalo kepleset lagi."

"Malu..."

"Udah gua liat semua semalem, dah ya gua lanjut masak." Donghyuck pun meninggalkan Renjun yang sedang berendam.

Renjun melihat kearah punggung Donghyuck yang keluar dari toilet. Karena sudah jam setengah 8 Renjun pun segera menyelesaikan mandinya. Dan tak butuh waktu lama juga untuk Renjun selesai mandi.

"Shhh... Sakit..." Guman Renjun.

"HYUCKK!" Seru Renjun.

"BENTAR BENTAR," Sahut Donghyuck.

Donghyuck meletakkan sarapan mereka di meja dan langsung berlari kecil menuju kamar.

"Udah?" Tanya Donghyuck.

"Eung." Donghyuck pun mendekat dan menggendong Renjun.

Donghyuck mendudukkan Renjun di tepi kasur dan membawakan handuk untuk mengeringkan badannya.

"Handukan dulu nih, gua ambilin baju lo." Ucap Donghyuck.

Renjun menerima handuknya dan mengeringkan tubuh dan rambutnya. Renjun menatap kearah Donghyuck yang sedang mengambilkan bajunya.

"Hyuck,"

"Ha?"

"Lo ngeselin, tapi gua sayang sama lo."

Senyuman tipis terukir di bibir Donghyuck, ia menoleh kearah Renjun yang sedang menatapnya.

"Gua juga sayang lo, Njun." Donghyuck pun berjalan kearah Renjun sambil memberikan baju, celana dan dalaman untuk Renjun.

"Kerasa perih engga?"

"Lumayan," Donghyuck pun mengambil salep dilaci mejanya.

"Lo udah stok semua?"

"Soalnya kemauan lo susah ditebak."

Donghyuck melebarkan paha Renjun dan memakaikan salep untuk Renjun. Wajah Renjun memerah karena perlakuan Donghyuck padanya.

"Ga usah malu, yang liat juga gua doang." Ucap Donghyuck.

"Diem anjing," Ucap Renjun.

Donghyuck terkekeh karena wajah Renjun yang memerah.

"Buru pake baju, ayo sarapan."

"Iya iya," Renjun pun memakai bajunya dengan sedikit bantuan Donghyuck.

....

"Donghyuck mana emang?" Tanya Yangyang.

"Di backstage, kan dia ngisi nanti dipertengahan." Sahut Renjun.

"Sama, pacar gua dipilih jadi panitia, jadi kita bebas mau ngapain aja." Ucap Yangyang.

Love My Childhood Enemy? (Hyuckren) [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang